Anda di halaman 1dari 10

Seleksi Karyawan Bagian

Pemasaran

Seleksi adalah proses memilih dari sekelompok


pelamar, orang yang paling sesuai untuk menempati posisi
tertentu dan organisasi.
Proses Seleksi Wawancara Pendahuluan
Antara lain Pemeriksaan Lamaran
Pemeriksaan Resume
Mengirim Resume Melalui Internet
Tes Seleksi ( Keuntunngan dan Masalah Potensial )
Karakteristik
Tes Seleksi
yang
Dirancang  Bentuk - Bentuk Tes yang Unik
dengan Tepat  Pusat Penilaian
Apa itu Adalah suatu jenis tahapan dalam seleksi kerja yang
Wawancara melibatkan percakapan antara pelamar/pencari kerja dengan
pihak perwakilan dari organisasi yang memperkerjakan untuk
Kerja ? melihat,apakah calon pekerja merupakan kandidat yang
tepat atau tidak.
Perencanaan wawancara
Isi wawancara :
Pengalaman kerja
Prestasi akademik
Keterampilan interpersonal
Kualitas pribadi
Kecocokan oraganisasi
Peran dan harapan kandidat
Jenis – Jenis  Metode – Metode Wawancara
Umum  Wawancara satu lawan satu
Wawancara  Wawancara kelompok
Wawancara  Wawancara dewan (panel)

tidak terstruktur  Wawancara banyak pihak


 Wawancara stress
Wawancara
 Tinjauan pekerjaan realisis
terstruktur :
 Masalah – Masalah Wawancara Potensial
 Pertanyaan yang tidak tepat
 Penilaian premature
 Dominasi pewawancara
 Membiarkan informasi yang tidak berhubungan dengan pekerjaan
 Efek kontras
 Ketiadaan pelatihan
 Komunikasi non-verbal
 Menyimpulkan Wawancara
 Ketika pewawancara dalam memperoleh informasi yang
diperlukan dan menjawab pertanyaan – pertanyaan para pelamar,
ia harus mengakhiri wawancara.
 Penyaringan Pekerja : Penyelidikan Latar Belakang
 Pada tahap proses seleksi ini, seorang pelamar telah melengkapi
formulir lamaran atau menyerahkan resume, menjalani tes – tes
seleksi yang diperlukan, dan menjalani wawancara kerja.
 Penyaringan Pekerja : Pemeriksaan Referensi
 Pemeriksaan referensi adalah validasi dan pihak – pihak yang
mengenal pelamar yang memberikan petunjuk tambahan bagi
informan yang disampaikan oleh pelamar dan mengizikan
verifikasi atas ketepatannya.
Penerimaan Karyawan Secara Ceroboh
Penerimaan karyawan secara ceroboh (negligent hiring) adalah
masalah yang ditimbulkan pemberi kerja ketika pemberi kerja
tersebut gagal melaksanakan penyelidikan yang layak atas latar
belakang seorang pelamar.
Referensi yang Ceroboh
Referensi yang ceroboh (negligent referral) adalah masalah yang
ditimbulkan para pemberi kerja terdahulu ketika mereka gagal
memberikan peringatan mengenai potensi bahaya dari mantan
karyawannya.
Keputusan Seleksi
Pada titik ini, fokus ada pada manager yang harus mengambil
langkah terpenting dari keseluruhan : keputusan penerimaan
karyawan yang sebenarnya. Biasanya, orang yang terseleksi
memiliki kualifikasi – kualifikasi yang paling dekat
kecocokannya dengan persyaratan – persyaratan posisi kosong
dan organisasi.
Pemeriksaan Kesehatan
Americans with Disabillities Act (ADA) tidak melarang
pemeriksaan kesehatan pekerjaan. Namun UU tersebut
menetapkan saat dimana pemerikasaan tersebut bisa
dilaksanakan selama proses seleksi.

Anda mungkin juga menyukai