Email: endangwijayatripamungkas09@gmail.com,
sudarno.herlambang.fis@um.ac.id, juarti.fis@um.ac.id
Abstract: This study aims to describe the influence of the Snowball Throwing learning
model toward the learning interest of student of State Senior High School of 1 Tumpang
in the subject of geography. This research is a quasy ex- periment with pretest-posttest
only control group design in the form of student interest in the subject of geography and
snowball throwing learning model. The sample of this research was taken from class of
XI IIS 1 as the controlled class of 26 students and the class of XI IIS 2 as the
experimental class of the 27 stu- dents. The instrument of this research a questionnaire of
geographic learning in- terest that is consisting of a questionnaire of pre test and post
test. Based on re- sult of the research that was any different interest between the
experiment class which using a snowball throwing learning model and control class
which using lecture and debriefing with sig (2-tailed) 0,000 < 0,05, so H0 is defused and
H1 is accepted which mean that any difference of geographical learning interest control
class and experiment class. The average score of gain score on experi- ment class is
higher than the control class, namely 16,59 > 3,08, it indicates there is effect of snowball
throwing learning model to the geographical learning interest of student XI IIS at State
Senior High School of 1 Tumpang.
PENDAHULUAN
menjawab pertanyaan dari kelompok lain, mengajar guru, kurikulum yang diguna-
dan evaluasi. kan, interaksi guru dengan siswa, in-
Penggunaan model pembelajaran teraksi siswa dengan siswa, disiplin
yang tepat akan berpengaruh terhadap sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah,
minat belajar siswa. Hal tersebut sesua standar pelajaran di atas ukuran, keadaan
dengan hasil penelitian yang telah gedung, metode belajar, dan tugas rumah.
dilakukan oleh Amilia pada tahun 2015 Berdasarkan pernyataan tersebut jelas
mengungkapkan bahwa model pembela- bahwa model pembelajaran merupakan
jaran Snowball Throwing berpengaruh salah satu faktor penting yang
positif terhadap minat belajar siswa. Mi- mempengaruhi minat belajar siswa.
nat mengacu pada keterlibatan diri yang Penelitian ini bertujuan untuk
disukai dan dikehendaki pada sebuah ak- mengetahui pengaruh model pembe-
tivitas (Schunk, dkk, 2012:316). Siswa lajaran Snowball Throwing terhadap mi-
yang memiliki minat tinggi terhadap sua- nat belajar geografi siswa kelas XI IIS
tu aktivitas maka secara tidak langsung SMA sehingga dapat menjadi salah satu
akan terlibat aktif di dalam aktivitas ter- referensi pembelajaran yang digunakan
sebut. Hal ini juga berlaku bagi proses untuk menumbuhkan minat belajar pada
pembelajaran Geografi di kelas. Jika mi- mata pelajaran geografi siswa SMA.
nat belajar siswa tinggi maka akan
mempengaruhi kemauan siswa untuk
METODE
mempelajari serta mencari informasi
lebih banyak lagi sehingga diharapkan Penelitian ini menggunakan metode
lebih mengoptimalkan lagi potensi yang eksperimen semu (quasy experiment)
dimiliki oleh masing-masing siswa, dan dengan pre test-post test only group de-
secara langsung juga akan berpengaruh sign. Disebut eksperimen semu karena
terhadap hasil dan prestasi belajar siswa. subjek Penelitian ini melibatkan dua ke-
Slameto (2010) menyebutkan bahwa lompok yang diteliti yaitu, kelompok
faktor yang mempengaruhi minat dibeda- eksperimen yang menggunakan model
kan menjadi faktor intern dan ekstern. Snowball Throwing dalam proses pem-
Faktor intern atau faktor yang berasal dari belajaran dan kelompok kontrol yang
dalam diri siswa memiliki peranan yang menggunakan metode ceramah dan tanya
cukup besar dalam mempengaruhi minat jawab. Tujuan penelitian ini untuk
siswa yang meliputi faktor jasmaniah, mengetahui bagaimana pengaruh
psikologis, kelelahan. Faktor ekstern ini penggunaan model pembelajaran Snow-
adalah kondisi-kondisi yang mempe- ball Throwing terhadap minat belajar ge-
ngaruhi minat siswa yang berasal dari lu- ografi siswa kelas XI IIS. Sehingga pada
ar diri siswa yang meliputi faktor keluar- kedua kelompok tersebut akan diberikan
ga, sekolah, dan masyarakat. Tentu saja tes minat belajar yang diberikan dua kali
faktor sekolah memiliki peran yang pen- yaitu pre testdan post test. Subjek dalam
ting dalam menciptakan minat belajar penelitian ini adalah siswa kelas XI IIS 2
siswa. Faktor ekstern yang berasal dari sebagai kelas eksperimen dan kelas XI
sekolah ini meliputi metode dan model IIS 1 sebagai kelas kontrol.
Instrumen penelitian yang digunakan lah diperoleh dilakukan uji beda rata-rata
adalah angket minat belajar yang terdiri (mean), uji prasyarat (normalitas dan ho-
dari 40 item pertanyaan dan pernyataan mogenitas) dan uji hipotesis untuk
yang mengacu pada indikator tentang mengetahui pengaruh model pembelaja-
minat yang terdiri dari kesukaan, ketertar- ran Snowball Throwing terhadap minat
ian, perhatian, dan keterlibatan (Sudary- belajar siswa. Uji prasyarat dilakukan un-
ono, 2013). Angket diberikan di awal dan tuk menentukan jenis uji hipotesis harus
di akhir pembelajaran untuk kelas eksper- menggunakan statistik parametrik atau
imen maupun kelas kontrol. statistik non parametrik. Analisis data dil-
Angket yang digunakan berisi per- akukan dengan bantuan SPSS 21 for Win-
tanyaan dan pernyataan menggunakan dows.
Skala Likert. Sebelum angket diberikan
kepada siswa terlebih dahulu dilakukan
HASIL
uji coba untuk mengetahui validitas dan
reliabilitas item pertanyaan. Angket Hasil tanggapan siswa terhadap
diberikan sebelum dan setelah perlakuan. kesukaan, ketertarikan, perhatian, dan
Jenis data yang digunakan dalam keterlibatan pada mata pelajaran geografi
penelitian ini adalah data kuantitatif beru- dapat dilihat pada Tabel 1 berikut.
pa skor minat belajar. Sebelum dilakukan
uji hipotesis terlebih dahulu data yang te-
menaruh perhatian yang besar ke dalam lompok lain. Dengan adanya diskusi ke-
proses pembelajaran. Keterlibatan siswa lompok tersebut maka akan menambah
dapat dilihat dari aktivitas siswa dalam antusiasme dan ketekunan siswa dalam
kelompok serta tanya jawab siswa ketika membuat maupun menjawab pertanyaan.
diskusi maupun presentasi baik kepada Hasil penelitian ini sejalan dengan
siswa antar kelompok maupun kepada penelitian yang telah dilakukan oleh
guru. Pada kelas eksperimen keterlibatan Amalia (2015) yang menunjukkan bahwa
siswa meningkat sebesar 0,126 Di kelas penerapan model pembelajaran Snowball
kontrol yang proses pembelajarannya Throwing berpengaruh terhadap minat
menggunakan metode ceramah dan tanya belajar siswa. Dalam penelitian tersebut
jawab keterlibatan siswa mengalami pen- membuktikan bahwa model pembelajaran
ingkatan sebesar 0,042. Peningkatan indi- Snowball Throwing mampu meningkat-
kator keterlibatan siswa di kelas eksperi- kan aktivitas siswa dalam proses pem-
men yang jauh lebih tinggi daripada di belajaran. Dalam pembelajaran yang
kelas kontrol menunjukkan bahwa siswa menggunakan model Snowball Throwing
di kelas eksperimen menaruh minat yang siswa berkesempatan mengajukan per-
tinggi terahadap proses pembelajaran. tanyaan tanpa harus takut dan malu.
Jadi terbukti bahwa penggunaan model Penelitian yang dilakukan oleh Ratih
pembelajaran Snowball Throwing ber- (2011) juga menyebutkan bahwa model
pengaruh terhadap minat belajar siswa. pembelajaran Snowball Throwing mampu
Model pembelajaran Snowball meningkatkan aktivitas dan hasil belajar
Throwing berpengaruh terhadap minat IPS siswa.
belajar siswa karena proses pembelajaran Model pembelajaran Snowball
yang menyenangkan. Pembelajaran yang Throwing menurut Hamdayana (2014)
menggunakan model Snowball Throwing adalah suatu kegiatan yang membagi
dikemas dalam suatu permainan yang siswa ke dalam beberapa kelompok, yang
menarik yaitu saling melempar bola ker- nantinya masing-masing anggota ke-
tas yang sudah berisi pertanyaan. Pada lompok membuat pertanyaan pada
model pembelajaran ini siswa ditekankan selembar kertas dan membentuknya sep-
untuk merumuskan suatu pertanyaan erti bola, kemudian bola tersebut dilem-
yang berkaitan dengan materi yang di- par kepada kelompok lain selama durasi
pelajari. Proses pembelajaran yang seperti yang ditentukan, kemudian masing-
ini akan membuat siswa terlibat aktif di masing kelompok menjawab pertanyaan
dalamnya. dari bola yang diperolehnya. Dalam
Pembelajaran dengan menggunakan kegiatan ini guru memberikan kesem-
model Snowball Throwing dapat menguji patan kepada siswa untuk mengem-
pemahaman siswa dalam menjawab per- bangkan keterampilan menyimpulkan isi
tanyaan dari siswa lain. Selain itu juga berita atau informasi yang siswa peroleh
dapat membantu siswa untuk memahami dalam konteks nyata dan situasi yang
konsep dengan baik melalui diskusi ke- kompleks.
lompok, karena siswa harus membuat Berdasarkan penelitian yang telah
pertanyaan untuk diberikan kepada ke- dilakukan di kelas eksperimen mennjuk-
kan bahwa model pembelajaran Snowball Snowball Throwing terhadap minat bela-
Throwing ini memiliki kelebihan. Kelebi- jar geografi siswa kelas XI IIS SMA
han tersebut adalah (1) diskusi kelompok Negeri 1 Tumpang.
dan interaksi antar siswa dari kelompok
yang berbeda memungkinkan terjadinya Saran
saling tukar pengetahuan dan pengalaman Merujuk dari hasil penelitian yang
dalam upaya menyelesaikan permasala- telah diperoleh dan pembahasan yang te-
han yang mungkin timbul dalam diskusi lah diuraikan, ada beberapa hal yang per-
yang berlangsung secara lebih interaktif lu ditindak lanjuti, yaitu:
dan menyenangkan, (2) siswa lebih Dalam penelitian ini telah diperoleh
mampu mengahargai pendapat dan per- bahwa penggunaan model pembelajaran
tanyaan dari siswa lain ketika proses Snowball Throwing mempunyai pengaruh
diskusi, (3) terjadi transfer pengetahuan yang signifikan terhadap minat belajar
yang bermakna antar siswa, (4) kegiatan siswa. Dengan demikian Guru dianjurkan
pembelajaran yang menyenangkan mem- untuk menerapkan berbagai model ketika
buat siswa siswa lebih aktif dan terlibat melaksanakan proses pembelajaran di
secara langsung selama proses pembelaja- sekolah, salah satunya adalah model
ran, dan (5) melatih siswa untuk berko- pembelajaran Snowball Throwing karena
munikasi dan menyampaikan pendapat layak dan mampu untuk meningkatkan
atau materi kepada siswa lain. minat belajar siswa.
Penelitian yang telah dilakukan juga Penelitian ini telah membuktikan
di temui beberapa kelemahan dalam bahwa penggunaan model pembelajaran
model ini yaitu, (1) pemilihan ketua ke- Snowball Throwing mempunyai pengaruh
lompok yang dilakukan sendiri oleh siswa yang signifikan terhadap minat belajar
yang kurang dalam menyampaikan in- siswa. Dalam penelitian ini pengaruh
formasi kepada kelompok membuat model pembelajaran Snowball Throwing
hambatan bagi anggota lain untuk me- hanya pada minat belajar siswa, meng-
mahami materi yang telah dijelaskan oleh ingat manfaat dalam penggunaan model
guru melalui ketua kelompok, (2) pertan- pembelajaran sangat banyak maka Peneli-
yaan yang dibuat oleh kelompok ada ti selanjutnya perlu melakukan penelitian
yang berasal dari pertanyaan yang ada di tentang model pembelajaran Snowball
buku atau pun internet, sehingga bukan Throwing pada materi lain dan mengukur
murni dari hasil pemikiran siswa. kemampuan lainnya misalnya kemampu-
an dalam ranah kognitif atau ranah
KESIMPULAN DAN SARAN psikomotorik. Selain itu perlu melakukan
perbaikan dalam organisasi waktu agar
Kesimpulan
waktu yang digunakan ketika proses
Berdasarkan analisis data dan pem- pembelajaran lebih efisien.
bahasan yang telah diuraikan pada bab
sebelumnya, maka dapat disimpulkan DAFTAR PUSTAKA
bahwa ada pengaruh model pembelajaran
109