L/O/G/O
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA
PADANG -nrp-
2020
PENGERTIAN
-nrp-
Dispersi transparan yang terdiri dari :
Minyak
Surfaktan
Ko - Surfaktan
Air
-nrp-
Keuntungan & Kerugian
Keuntungan Kerugian
4. Meningkatkan bioavailabilitas
-nrp-
1. Sifat Surfaktan
4. Suhu
5. Sifat Ko - Surfaktan
-nrp-
Emulsi vs Mikroemulsi
-nrp-
-nrp-
Emulsi vs Mikroemulsi
TIPE Mikroemulsi
anionik kationik
Non-
amfoter
ionik
• Sulfobetain • Polisorbat
-nrp-
• Contoh : ???
-nrp-
Surfaktan yang dipilih harus mampu menurunkan tegangan
antarmuka ke nilai yang sangat kecil untuk memfasilitasi proses
dispersi selama pembuatan mikroemulsi dan membentuk film
yang fleksibel yang siap berubah bentuk disekitar tetesan.
-nrp-
semakin tinggi nilai HLB semakin polar
semakin hidrofilik
Cth : derivat polioksietilen
-nrp-
Tujuan : mengurangi antarmuka air – minyak dan
memungkinkan terbentuknya formulasi
spontan dari mikroemulsi.
-nrp-
Kebanyakan surfaktan rantai tunggal tidak mampu
menurunkan tegangan permukaan secara
maksimal membentuk mikroemulsi.
-nrp-
Sifat fase dari sistem mikroemulsi sederhana yang terdiri
dari minyak, air dan surfaktan dapat dipelajari dengan
“Diagram Fase Ternary”
-nrp-
PENYIAPAN MIKROEMULSI
-nrp-
PENYIAPAN MIKROEMULSI
B. Metode Inversi Fase
Perubahan suhu akan membalikkan mikroemulsi tipe
m/a ke tipe a/m.
-nrp-