Anda di halaman 1dari 1

Banyak dari kita ketika mendengar istilah Cyber crime pasti langsung terpikir dengan pencurian data,

pasalnya Cyber crime bukan hanya pencurian data, tetapi peretasan akibat dari serangan berulang kali
terhadap server sehingga server melemah dan tidak dapat dipergunakan. Hal ini telah terjadi pada
pemilu 2019 lalu. Website untuk pemilu sempat diretas, tetapi menurut pengakuan tim ahlinya data-
data di dalam website tersebut tetap, hanya saja website tidak dapat diakses oleh masyarakat umum.
Dapat kita simpulkan bahwa Cyber crime adalah semua tindakan kejahatan yang dilakukan secara
virtual.

Sama seperti tindak kejahatan lainnya, Cyber crime juga memilki sanksi tersendiri. Kejahatan-kejahatan
yang terjadi di dunia maya akan ditindak lanjuti sesuai dengan UU IT. UU IT sendiri baru saja dibuat
pada tahun 2011 dan direvisi kembali pada tahun 2016. Tindak kejahatan yang kerap kali kita temukan
seperti pemalsuan data dan pencurian data perbankan, juga akan ditindak lanjuti dan diberi sanksi
sesuai dengan UU IT.

Anda mungkin juga menyukai