TUGAS, KEWAJIBAN, SERTA PERAN TENAGA PENDIDIK DALAM

MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN YANG ADA DI INDONESIA

Disusun Oleh : Mochammad Yusril R.A

(201190409)

A. PENDAHULUAN

Pendidikan merupakan faktor penting sebuah negara, di mana

generasi muda merupakan harapan dalam mengembangkan negara yang
berkualitas. Kemajuan kualitas pendidikan tidak hanya ditentukan oleh
para peserta didik saja tetapi juga melibatkan tenaga pendidik serta
manajemen kependidikannya. Seperti yang kita ketahui di Indonesia sering
kali ditemukan permasalahan mengenai susah dan lambatnya kemajuan
pendidikan yang ada di Indonesia hal ini disebabkan oleh kurang baiknya
manajemen kependidikan yang ada di Indonesia serta kurangnya
professionalitas pendidik dalam memahami tugas, kewajiban, dan
perannya dalam mendidik peserta didik. Oleh karena permaslahan-
permasalahan tersebut penulis menjadi tertarik untuk membuat artikel ini
demi kemajuan pendidikan yang ada di Indonesia

B. PEMBAHASAN
a. Pengertian Tenaga Pendidik

Pada umunya dalam pendidikan selain adanya peserta didik tentunya

harus ada seorang pendidik pula, tenaga pendidik adalah pendidik
professional yang mempunyai tugas utama mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, melatih, mengevaluasi peserta didik pada
satuan pendidikan tertentu yang melaksanakan program pendidikan
inklusif. Tenaga pendidik meliputi: Guru, cDosen, Guru kelas dan Guru
pendidikan Khusus dan masih banyak lagi.1

b. Tugas Pendidik

1
Dr. Irdamurni, M. Pd, Pendidikan Inklusif ( Jakarta: Kencana, 2020), hlm 79
 Tugas pendidik adalah merencanakan dan melaksanakan proses
pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan dan
pelatihan serta, melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,
terutama bagi pendidik pada perguruan tinggi. 2 Menurut Supriadi tugas
seorang guru atau pendidik terdiri atas beberapa hal yaitu :

1. Guru sebagai profesi

Tugas ini menuntu kepada guru untuk mengembangkan potensi

professioonalisme diri sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi. Mendidi, mengajar, dan melatih peserta didik adalah tugas
guru sebagai profesi.

2. Tugas guru di bidang kemanusiaan

Tugas Guru di bidang kemanusiaan adalah sebagai orang tua di

sekolah, sebagai pengganti orang tua di sekolah guru harus tampil
sebagai role model atau panutan yang dapat menarik simpati siswa.
Guru harus bisa memotivasi siswanya secara aktif dan dapat
memberikan contoh yang baik.

3. Guru di bidang kemasyarakatan

Tugas guru di bidang kemasyarakatan adalah mendidik dan

mengajar masyarakat untuk bertanggungjawab dan menjunjung tinggi
nilai moral, sosial, maupun keagamaan dan menjadikan anggota
masyarakat sebagai insan pembangun, demi kemajuan pendidikan dan
Negara Indonesia.3

c. Kewajiban Pendidik
Kewajiban pendidik dalam (UU No. 20/2003) antara lain.
1. Menciptakan suatu pendidikan yang bermakna, menyenangkan,
kreatif, dinamis, dan dialogis.
2. Mempunyai komitmen secara professional untuk meningkatkan
mutu pendidikan.
2
Dr. Muhammad Kristiawan, M.Pd, Manajemen Pendidikan (Yogyakarta : Deepublish, 2017)
hlm 61.
3
Ibid hlm 61-62
 3. Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan
kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya.
Selain itu menurut Prayitno juga mengemukakan bahwa kewajiban
pendidika ialah menyelenggarakan praktik pendidikan terhadap
(sejumlah) anak yang menjadi tanggung jawabnya untuk
mengembangkan potensi yang dikaruniakan Allah kepada anak secara
optimal.4
d. Peran Pendidik
Dalam pendidikan peran dari seoran pendidik bukan hanya sebagai
penyampai materi saja namun ada peran-peran lainnya antara lain :
1. Guru sebagai Pendidik

Sebagai seorang pendidik guru merupakan teladan, panutan dan

tokoh yang akan diidentifikasi oleh peserta didik, maka dari itu guru
dituntut untuk mempunyai tangung jawab, kewibawaan, kemandirian,
dan kedisiplinan.

2. Guru sebagai pengajar

Peran guru sebagai pengajar adalah seabagi fasilitator dan mediator

pembelajaran yang menuntut guru untuk merancang kegiatan
pembelajaran sehingga memperoleh pengalaman belajar yang baik dan
efektif sesuai dengan sarana dan kurikulum yang ada.

3. Guru sebagai Pembimbing

Guru memberikan pendampingan dan pengarahan kepada siswa
berkaitan dengan pertumbuhan dan perkembangan pada siswa baik
dari segi kognitif, afektif, dan psikomotrik.5

C. KESIMPULAN

4
Drs Syafril, M.Pd. dan Drs. Zelhendri Zen, M.Pd., Dasar-dasar Ilmu Pendidikan ( Depok :
Prenada Media 2019), Hal 85.
5
Dr. Muhammad Kristiawan, M.Pd, Manajemen Pendidikan (Yogyakarta : Deepublish, 2017)
Hlm 63.
 Dalam pendidikan tentunya seorang pendidik harus mempunya
professionalitas yang tinggi, keprofessionalan tersebut dapat dibangun dengan
cara para pendidik memahami Tugas, kewajiban, dan perannya dalam lingkup
pendidikan. Seperti yang penulis sebutkan diatas seorang penddik harus
mampu untuk berkembang seiring dengan semakin majunya zaman demi
terciptanya kemajuan dan meningkatnya mutu Pendidikan yang ada di
Indonesia.

D. DAFTAR RUJUKAN
Dr. Irdamurni, M. Pd, Pendidikan Inklusif ( Jakarta: Kencana, 2020).
Dr. Muhammad Kristiawan, M.Pd, Manajemen Pendidikan (Yogyakarta:
Deepublish, 2017).
Drs Syafril, M.Pd. dan Drs. Zelhendri Zen, M.Pd., Dasar-dasar Ilmu Pendidikan
( Depok : Prenada Media 2019).