Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

PROGRAM : PERENCANAAN, PENGENDALIAN DAN EVALUASI


PEMBANGUNAN DAERAH
KEGIATAN : KOORDINASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

SUB KEGIATAN : PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA DAN INFORMASI


PEMBANGUNAN UNTUK PERENCANAAN
PEMBANGUNAN DAERAH
TAHUN ANGGARAN : 2021
ANGGARAN : Rp. 560.000.000,00 (lima ratus enam puluh juta
rupiah)

1. LATAR BELAKANG :

Peraturan Gubernur Jawa Tengah No. 1 Th 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi
Jawa Tengah pada Pasal 3 menyebutkan bahwa tugas Badan ini adalah membantu
Gubernur melaksanakan urusan pemerintahan bidang pemerintahan dan sosial
budaya, bidang perekonomian, bidang infrastruktur dan pengembangan wilayah,
bidang penyusunan program, monitoring dan evaluasi pembangunan, bidang riset dan
pengembangan, dan bidang inovasi dan teknologi yang menjadi kewenangan Daerah
dan tugas pembantuan yang ditugaskan kepada Daerah serta tugas Gubernur sebagai
wakil pemerintah pusat di bidang perencanaan pembangunan daerah. Adapun
fungsinya / pasal 4, adalah melaksanakan: penyusunan kebijakan teknis di bidang
perencanaan, penelitian, dan pengembangan; pelaksanaan tugas dukungan teknis di
bidang perencanaan, penelitian dan pengembangan; pemantauan, evaluasi, dan
pelaporan pelaksanaan tugas dukungan teknis di bidang perencanaan dan penelitian
pengembangan; pelaksanaan tugas Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di
bidang perencanaan pembangunan daerah; pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi
penunjang urusan Pemerintahan Daerah di bidang perencanaan pembangunan,
penelitian dan pengembangan; dan pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh
Gubernur, sesuai tugas dan fungsinya.
Dalam mendukung salah satu tugas dan fungsi, Bappeda dilengkapi dengan Bidang
Penyusunan Program, Monitoring dan Evaluasi Pembangunan. Berdasarkan Pasal 36,
Bidang ini mempunyai tugas penyusunan kebijakan teknis, pengoordinasian dan
pelaksanaan tugas pembinaan teknis, pemantauan, evaluasi dan pelaporan
pelaksanaan tugas dukungan teknis, membantu pelaksanaan tugas dan wewenang
Gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat Bidang Perencanaan Pembangunan lingkup
penyusunan program pembangunan. Monitoring dan evaluasi kinerja pembangunan
serta analisa data, informasi dan pelaporan kinerja pembangunan.

Terkait analisis data, informasi dan pelaporan kinerja pembangunan, dilakukan oleh
Sub Bidang Analisa Data, Informasi dan Pelaporan Kinerja Pembangunan.
Tugas Sub Bidang berdasarkan Pasal 41, yaitu penyiapan bahan perumusan kebijakan
teknis; pengkoordinasian dan pelaksanaan tugas, pembinaan teknis, pemantauan,
evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas dukungan teknis, pengkoordinasian
pelaksanaan tugas Gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat Bidang Perencanaan
Pembangunan lingkup analisa data, informasi dan pelaporan kinerja pembangunan.

Dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah pada


pasal 274 mengamanatkan bahwa perencanaan pembangunan daerah didasarkan
pada data dan informasi yang dikelola dalam Sistem Informasi Pembangunan Daerah.
Implikasi dari adanya amanat dalam Pasal 274 ini, maka seluruh data dan informasi
yang digunakan dalam perencanaan pembangunan daerah seharusnya diinput dalam
Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).

Permendagri Nomor 98 Tahun 2018 tentang Sistem Informasi Pembangunan Daerah


(SIPD) dimana SIPD memuat 4 (empat) aspek informasi yaitu e-planning, e-database,
e-monev, e-reporting yang bertujuan untuk mendukung penyusunan dokumen
perencanaan. Kemudian disempurnakan dengan Permendagri Nomor 70 Tahun 2019
tentang Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) dengan ruang lingkup meliputi
yaitu Informasi Pembangunan Daerah, Informasi Keuangan Daerah dan Informasi
Pemerintahan Daerah Lainnya. SIPD dibangun dan dikembangkan untuk menghasilkan
layanan informasi Pemerintah Daerah yang saling terhubung dan terintegrasi dengan
berbasis elektronik.

Mengingat pentingnya data dan informasi tersebut maka Pemerintah Provinsi Jawa
Tengah pada Program Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah
perlu dilakukan kegiatan di Sub Bidang ini dalam rangka mendukung kinerja Bappeda.
Kegiatan tersebut dirumuskan menjadi Sub Kegiatan Pengumpulan dan Analisis
Data dan Informasi Pembangunan untuk Perencanaan Pembangunan
Daerah.

2. MAKSUD DAN TUJUAN

Bahwa Perencanaan Pembangunan Daerah membutuhkan hasil Analisa Data dan


Informasi Pembangunan yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan untuk
memantau dan mengevaluasi kinerja pemerintah periode berikutnya.

3. PERUMUSAN MASALAH :

Dalam realitas, kegiatan analisis data sebenarnya sudah melekat pada masing-masing
Bidang / Sub Bidang dan Bagian / Sub Bagian di Bappeda. Analisis data yang
dilakukan misalkan dalam bentuk ulasan, argumentasi dan motivasi terkait mengapa
suatu kegiatan dilakukan; latar belakang suatu tindakan dan; mengapa suatu target
tidak tercapai.

Ulasan, argumentasi dan motivasi tersebut kadang kala dilandasi hasil analisis data
yang bersifat sektoral/tidak terpadu, sesaat/tidak memperhatikan rangkaian waktu
dan keruangan (spasial) serta kurang dapat dipertanggungjawabkan secara excact /
pasti. Hasil analisis demikian bila digunakan sebagai dasar penentuan / perbaikan
kebijakan akan menjadi bias. Artinya, dalam turunan kebijakan selanjutnya tidak akan
memberi solusi pemecahan masalah yang sebenarnya. Strategi, program dan kegiatan
yang akan dihasilkan tidak sesuai kebutuhan pemecahan masalah pembangunan yang
sesungguhnya.

4. RUANG LINGKUP KEGIATAN DAN KELUARAN

Analisis yang dilakukan diatas sebenarnya tidak salah, hanya kurang lengkap, perlu
lebih dipadukan, lebih komprehensif dan bersifat kualitatif. Mengingat analisis data
sudah dilembagakan dalam Sub Bidang tersebut diatas maka berarti, hasil kualitas
analisis data sudah mendapat perhatian khusus. Sub Kegiatan Pengumpulan dan
Analisis Data dan Informasi Pembangunan untuk Perencanaan Pembangunan Daerah
merencanakan kegiatan meliputi:
No. Sub Kegiatan/Output Uraian KELUARAN

1 Analisis data bagi: Berisi siklus kegiatan Berisi analisis hasil


Penyusunan Dokumen analisis data terhadap olahan data/ informasi
Perencanaan Pemb. Dokumen perenc, monev bisa / misalkan
(Mis. RKPD dan s/d pelaporan. berupa grafiks (trend,
Rancangan RPJMD); proporsi); peta
Monev (laporan kinerja Analisis juga termasuk (spasial); photo dan
pemb. tahun berjalan. sinergitas berbagai analisisnya bagi dasar
Mis. sumber anggaran dan pengambilan
RKPD); pemanfaatan SI; kebijakan s/d lahirnya
prog/keg.

Implementasi Hasil analisis digunakan


pembangunan. (Laporan sebagai basis penetapan
pengembangan SIPD kebijakan s/d keluarnya
Provinsi dan prog/keg; bahan
Kabupaten/Kota) masukan/ keluaran monev
sampai dengan
Pengelolaan dalam pelaporannya.
pemanfaatan SI

2. Penguatan kapasitasPelatihan/workshop/ Teknis. Desk/


analisis data bagi refresh analisa data workshop
kepentingan Kerjasama, konsultasi dan menjembatani OPD
pembangunan koordinasi dan penyedia data
Kegiatan penggalian terkait permasalahan
kemanfaatan data data dan dukungan
berdasarkan sumber data analisis pemecahan /
resmi Pemerintah (BPS, solusi.
Dinas Kominfo dan
sektoral dan analisis
kebutuhan data /
informasi bagi
pengambilan kebijakan.
3. Rakor SIPD Provinsi dan Melakukan koordinasi, Laporan SIPD
Kabupaten/Kota Fasilitasi dan Pembinaan Kabupaten/Kota
dalam Pelaksanaan Input
Aplikasi data Sistem
Informasi Pembangunan
Daerah (SIPD) Provinsi
dan Kabupaten/Kota se
Jawa Tengah
4. Jasa Konsultansi Pengembangan Aplikasi e Pemeliharaan Aplikasi
Database Data Pembangunan
Daerah secara on line
sebagai Back Up
Aplikasi SIPD
Kemendagri
5. Jasa Konsultansi Non Analisis Hasil Kinerja Hasil Penyusunan
Kontruksi Pembangunan Analisis Kinerja
Pembangunan
5. LOKASI KEGIATAN

Kegiatan Pengumpulan dan Analisis Data dan Informasi Pembangunan untuk


Perencanaan Pembangunan Daerah berlokasi di Provinsi dan 35 Kabupaten/Kota
se-Jawa Tengah.

6. ANGGARAN

Kegiatan-kegiatan ini disiapkan sebagai bahan perumusan kebijakan teknis;


dilakukan koordinasi, analisis, penyajian data / informasi dan pengelolaan sistem
informasi bagi perencanaan pembangunan, penelitian dan pengembangan
daerah dengan usulan anggaran Rp. 560.000.000,00 (lima ratus enam
puluh juta rupiah), rincian RKA sebagaimana terlampir.

7. PENUTUP

Melalui Kegiatan Pengumpulan dan Analisis Data dan Informasi Pembangunan


untuk Perencanaan Pembangunan Daerah diharapkan pelaksanaan kegiatan
dapat berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan, tepat sasaran dan
tepat manfaat, serta dapat meningkatkan efektivitas pelaksanaan pembangunan
daerah serta dapat menjadi bahan masukan di perencanaan berikutnya.

Semarang, Juni 2020

KEPALA BIDANG PENYUSUNAN PROGRAM


MONITORING DAN EVALUASI PEMBANGUNAN

Ir. AGUNG TEJO PRABOWO,MM


Pembina Tk I
NIP.19650131 199303 1 003

Anda mungkin juga menyukai