Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

“jenis data penelitian”


DI SUSUN DAN DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS TERSTRUKTUR
DALAM MATA KULIAH STATISTIK DASAR

DI SUSUN OLEH:
1. DEVA SALFRI WENDI
2. WELLYA ZARTIKA

DOSEN PEMBIMBING :

SONYA HESWARI, S.Pd, M.Pd

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN ( STKIP )


MUHAMMADIYAH SUNGAI PENUH
TAHUN PELAJARAN 2020/2021

i
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur atas kehadirat Allah SWT. Atas berkah dan
limpahan rahmat-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ini dengan judul ”JENIS DATA PENELITIAN”. Makalah ini
merupakan tugas terstruktur dalam mata kuliah satatistik dasar.

Penulis menyadari bahwa penyusunan makalah ini tidak lepas dari


bimbingan dari berbagai pihak yang telah memberikan saran, waktu, bimbingan,
saran, semangat, pengetahuan, dan nasehat yang sangat bermanfaat kepada
penulis. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna di karenakan keterbatasan pengalaman dan pengetahuan yang di
miliki oleh penulis. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran, dan masukan
yang membangun dari berbagai pihak. Semoga makalah ini bermanfaat bagi
penulis dan pembaca. Akhir kata dengan segala ketulusan dan kerendahan hati,
penulis mohon maaf apabila ada kesalahan dan kelemahan dalam makalah ini.
Terima kasih

sungai penuh, november 2020

Kelompok 2

DAFTAR ISI

ii
Hal

KATA PENGANTAR.................................................................... i

DAFTAR ISI....................................................................................ii

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang...............................................................1
B. Rumusan Masalah..........................................................2
C. Tujuan............................................................................2

BAB II: PEMBAHASAN

A. Jenis data penelitian.........................................3


B. Cara pengumpulan data...................................5
C. Pengertian populasi dan sampel......................7

BAB III : PENUTUP

A. Kesimpulan..................................................................10
B. Saran............................................................................10

DAFTAR PUSTAKA......................................................................11

iii
BAB I

PENDAHULUAN

 
A. Latar Belakang

Penelitian hakikatnya merupakan suatu kegiatan ilmiah untuk memperoleh pengetahuan

yang benar tentang suatu masalah. Pengetahuan yang diperoleh dari penelitian dapat berupa

fakta, konsep, generalisasi dan teori yang memungkinkan manusia dapat memahami

fenomena dan memecahkan masalah yang dihadapi. Masalah masalah yang akan diselesaikan

merupakan pusat perahatian dalam penelitian.

Aktivitas penelitian tidak akan terlepas dari keberadaan data yang merupakan bahan

baku informasi untuk memberikan gambaran spesifik mengenai obyek penelitian. Data

adalah fakta empirik yang dikumpulkan oleh peneliti untuk kepentingan memecahkan

masalah atau menjawab pertanyaan penelitian. Data penelitian dapat berasal dari berbagai

sumber yang dikumpulkan dengan menggunakan berbagai teknik selama kegiatan penelitian

berlangsung.

Menurut Lofland dalam Djaelani (2013:82) sumber data utama dalam penelitian

kualitatif adalah kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen

dan lainnya. Jika dalam penelitian kuantiatif yang menjadi titik perhatian dalam pengumpulan

data adalah sampel yang diperlakukan sebagai subyek penelitian, sedangkan di dalam

penelitian kualitatif tidak berbicara tentang sampel sebagaimana penelitian kuantitatif, tetapi

tentang informan dan aktor/pelaku, kata-kata dan tindakan informan dan pelaku itulah yang

1
dijadikan sumber data untuk diamati/diobservasi dan diminta informasinya melalui

wawancara/diskusi/dokumentasi.

Berdasarkan sumbernya, data penelitian dapat dikelompokkan dalam dua jenis yaitu data

primer dan data sekunder. Berdasarkan bentuk dan sifatnya, data penelitian dapat dibedakan

dalam dua jenis yaitu data kualitatif (yang berbentuk kata-kata/kalimat) dan data kuantitatif

(yang berbentuk angka).Berdasarkan proses atau cara untuk mendapatkannya, data kuantitatif

dapat dikelompokkan dalam dua bentuk yaitu: Data diskrit dan Data Kontinum.

B. Rumusan Masalah

Masalah atau topik pembahasan dalam makalah ini adalah sebagai berikut;

1. Bagaimanakah klasifikasi jenis data penelitian ?

2. Jelaskan cara mengumpulkan data ?

3. Jelaskan pengertian populasi dan sampel ?

C. Tujuan

Tujuan topik pembahasan dalam makalah ini adalah sebagai berikut;

1. Dengan adanya makalah ini, mahasiswa diharapkan mampu mengetahui, memahami dan

mengerti tentang jenis data penelitian.

2. Dengan adanya makalah ini, mahasiswa diharapkan mampu mengetahui, memahami dan

mengerti tentang cara mengumpulkan data.

3. Dengan adanya makalah ini, mahasiswa diharapkan mampu mengetahui, memahami dan

mengerti tentang pengertian populasi dan sampel.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A.JENIS-JENIS DATA

 Jenis data Berdasarkan bentuk dan sifatnya:

-Data kualitatif

Data kualitatif adalah data yang berbentuk kata-kata, bukan dalam bentuk angka.

Data kualitatif diperoleh melalui berbagai macam teknik pengumpulan data

misalnya wawancara, analisis dokumen, diskusi terfokus, atau observasi yang

telah dituangkan dalam catatan lapangan (transkrip). Bentuk lain data kualitatif

adalah gambar yang diperoleh melalui pemotretan atau rekaman video.

-Data Kuantitatif

Data ini lebih mudah dimengerti bila dibandingkan dengan data kualitatif. Data

kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau bilangan. Sesuai dengan

bentuknya, data kuantitatif dapat diolah atau dianalisis menggunakan teknik

perhitungan matematika atau statistika. Contoh data kuantitatif antara lain: tinggi

badan, berat badan, kecepatan lari, sepakbola dan sebagainya. Selanjutnya data

kuantitatif bisa dibedakan sebagai berikut:

 Jenis Data Menurut Cara Memperolehnya :

3
- Data Primer
Data primer adalah secara langsung diambil dari objek / obyek penelitian oleh
bioskop 21 untuk meneliti preferensi konsumen bioskop.

- Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang didapat tidak secara langsung dari objek
penelitian. Peneliti mendapatkan data yang sudah jadi yang dikumpulkan oleh
pihak lain dengan berbagai cara atau metode baik secara komersial maupun non
komersial. Contohnya adalah pada peneliti yang menggunakan data statistik hasil
riset dari surat kabar atau majalah.

 Jenis Data Berdasarkan Sumber Data :


-Data Internal
Data internal adalah data yang menggambarkan situasi dan kondisi pada suatu
organisasi secara internal. Misal : data keuangan, data pegawai, data produksi,
dsb.Data Eksternal
-Data eksternal
Data eksternal adalah data yang menggambarkan situasi serta kondisi yang ada
di luarorganisasi. Contohnya adalah data jumlah penggunaan sua tu produk pada
konsumen, tingkat preferensi pelanggan, persebaran penduduk, dan lain
sebagainya.
 Jenis-jenis Data Menurut Waktu Pengumpulannya :
- Data Cross Section
Data cross-section adalah data yang menunjukkan titik waktu tertentu.
Contohnya laporan keuangan per 31 desember 2006, data pelanggan PT. Angin
Ribut bulan mei 2004, dan lain sebagainya.
-Data Time Series / Berkala
Data berkala adalah data yang datanya menggambarkan sesuatu dari waktu ke
waktu atau periode secara historis. Contoh data time series adalah data
perkembangan nilai tukar dollar amerika terhadap euro eropa dari tahun 2004
sampai 2006, jumlah pengikut jamaah nurdin m. top dan doktor azahari dari
bulan ke bulan, dll.
- Data dengan Variabel bebas dan variabel terikat :
Variabel bebas adalah data unit atau ukuran yang diubah dalam suatu
pengamatan. Dalam hubungan sebab-akibat, variable terikat berperan sebagai
sebab sementara variable bebas adalah akibat.
Data dengan variabel terikat adalah data unit atau ukuran yang berubah sesuai
dengan berubahnya variable lain. Variabel terikat menjadi hal yang diperhatikan
dalam suatu pengamatan.
· -Data Berkala
· Data berkala adalah data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu untuk
menggambarkan suatu perkembangan atau kecenderungan
keadaan/peristiwa/kegiatan. Biasanya jarak dari waktu ke waktu sama. Data
berkala disebut juga time series data. Dengan analisis data berkala kita dapat

4
mengetahui perkembangan satu atau beberapa keadaan serta hubungan atau
pengaruhnya terhadap keadaan lain.

# Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam


rangka mencapai tujuan penelitian. Tujuan yang diungkapkan dalam bentuk hipotesis
merupakan jawaban sementara terhadap pertanyaan penelitian.metode pengumpulan
data bisa dilakukan dengan cara:

a.wawancara

Menurut Prabowo (1996) wawancara adalah metode pengmbilan data dengan cara
menanyakan sesuatu kepada seseorang responden, caranya adalah dengan bercakap-
cakap secara tatap muka.Pada penelitian ini wawancara akan dilakukan dengan
menggunakan pedoman wawancara.

Menurut Patton dalam proses wawancara dengan menggunakan pedoman umum


wawancara ini, interview dilengkapi pedoman wawancara yang sangat umum, serta
mencantumkan isu-isu yang harus diliput tampa menentukan urutan pertanyaan,
bahkan mungkin tidak terbentuk pertanyaan yang eksplisit.

Pedoman wawancara digunakan untuk mengingatkan interviewer mengenai


aspek-aspek apa yang harus dibahas, juga menjadi daftar pengecek (check list)
apakah aspek-aspek relevan tersebut telah dibahas atau ditanyakan. Dengan
pedoman demikian interviwer harus memikirkan bagaimana pertanyaan tersebut
akan dijabarkan secara kongkrit dalam kalimat Tanya, sekaligus menyesuaikan
pertanyaan dengan konteks actual saat wawancara berlangsung (Patton dalam
poerwandari, 1998).

b.observasi
Disamping wawancara, penelitian ini juga melakukan metode observasi. Menurut
Nawawi & Martini (1991) observasi adalah pengamatan dan pencatatan secara
sistimatik terhadap unsur-unsur yang tampak dalam suatu gejala atau gejala-gejala
dalam objek penelitian.

Dalam penelitian ini observasi dibutuhkan untuk dapat memehami proses


terjadinya wawancara dan hasil wawancara dapat dipahami dalam konteksnya.
Observasi yang akan dilakukan adalah observasi terhadap subjek, perilaku subjek
selama wawancara, interaksi subjek dengan peneliti dan hal-hal yang dianggap
relevan sehingga dapat memberikan data tambahan terhadap hasil wawancara.

5
Menurut Patton (dalam Poerwandari 1998) tujuan observasi adalah
mendeskripsikan setting yang dipelajari, aktivitas-aktivitas yang berlangsung, orang-
orang yang terlibat dalam aktivitas, dan makna kejadian di lihat dari perpektif mereka
yang terlihat dalam kejadian yang diamati tersebut.

MACAM-MACAM OBSERVASI :

a. Observasi Partisipati
• Peneliti mengamati apa yang dikerjakan orang, mendengarkan apa yang
diucapkan dan berpartisipasi dalam aktivitas yang diteliti

b. Observasi Terus Terang atau Tersama


• Peneliti berterus terang kepada narasumber bahwa ia sedang melakukan
penelitian.

c. Observasi tak Berstruktur


• Dilakukan dengan tidak Berstruktur karena fokus penelitian belum jelas

c.Angket atau kuesioner (questionnaire)

Angket atau kuesioner merupakan suatu teknik pengumpulan data secara tidak
langsung (peneliti tidak langsung bertanya jawab dengan responden). Instrumen atau
alat pengumpulan datanya juga disebut angket berisi sejumlah pertnyaan-pertanyaan
yang harus dijawab atau direspon oleh responden. Responden mempunyai kebiasaan
untuk memberikan jawaban atau respon sesuai dengan presepsinya.

Kuesioner merupakan metode penelitian yang harus dijawab responden untuk


menyatakan pandangannya terhadap suatu persoalan. Sebaiknya pertanyaan dibuat
dengan bahasa sederhana yang mudah dimengerti dan kalimat-kalimat pendek dengan
maksud yang jelas. Penggunaan kuesioner sebagai metode pengumpulan data terdapat
beberapa keuntungan, diantaranya adalah pertanyaan yang akan diajukan pada
responden dapat distandarkan, responden dapat menjawab kuesioner pada waktu
luangnya, pertanyaan yang diajukan dapat dipikirkan terlebih dahulu sehingga
jawabannya dapat dipercaya dibandingkan dengan jawaban secara lisan, serta
pertanyaan yang diajukan akan lebih tepat dan seragam.

MACAM-MACAM KUISIONER:

1. Kuesioner tertutup
Setiap pertanyaan telah disertai sejumlah pilihan jawaban. Responden hanya
memilih jawaban yang paling sesuai.
2. Kuesioner terbuka
Dimana tidak terdapat pilihan jawaban sehingga responden haru
memformulasikan jawabannya sendiri.

6
3. Kuesioner kombinasi terbuka dan tertutup
Dimana pertanyaan tertutup kemudian disusul dengan pertanyaan terbuka.
4. Kuesioner semi terbuka
Pertanyaan yang jawabannya telah tersusun rapi, tetapi masih ada kemungkinan
tambahan jawaban.

d.studi pustaka

Teknik pengumpulan data yang juga banyak dilakukan adalah studi pustaka. Studi
pustaka mengumpulkan data yang relevan dari buku, artikel ilmiah, berita, maupun
sumber kredibel lainnya yang terkait dengan topik penelitian.

Studi pustaka dapat menguatkan latar belakang dilakukannya penelitian dan


memungkinkan kita untuk mempelajari penelitian-penelitian terdahulu, sehingga kita
dapat menghasilkan penelitian yang lebih baru.

C.PENGERTIAN POPULASI DAN SAMPEL

a. pengertian populasi

Populasi berasal dari kata bahasa inggris yaitu population, yang berarti jumlah


penduduk.  Oleh karena itu, apabila disebutkan kata populasi, orang kebanyakan
menghubungkannya dengan masalah-masalah kependudukan. Hal tersebut ada
benarnya juga, karena itulah makna kata populasi sesungguhnya. Kemudian pada
perkembangan selanjutnya, kata populasi menjadi amat populer, dan digunakan di
berbagai disiplin ilmu.

Dalam metode penelitian kata populasi digunakan untuk menyebutkan serumpun


atau sekelompok objek yang menjadi sasaran penelitian. Oleh karenanya, populasi
penelitian merupakan keseluruhan (universal) dari objek penelitian yang dapat
berupa manusia, hewan, tumbuhan, udara, gejala, nilai, peristiwa, sikap hidup,
dan sebagainya, sehingga objek-objek ini dapat menjadi sumber data penelitian.

7
Pengertian Populasi Menurut Ahli: Netra, Nawawi dan Arikunto:

1. Menurut Netra (1976), Populasi adalah keseluruhan individu yang bersifat


general atau umum yang mempunyai karakteristik yang cenderung sama.

2. Menurut Hadari Nawawi (1983), Populasi adalah keseluruhan objek penelitian


yang terdiri atas manusia, hewan, benda-benda, tumbuh, peristiwa, gejala,
ataupun nilai tes sebagai sumber data yang mempunyai karakteristik tertentu
dalam suatu penelitian yang dilakukan.

3. Menurut Arikunto Suharsimi (1998: 117), Populasi adalah keseluruhan objek


penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti sebuah elemen yang ada dalam
wilayah penelitian tersebut, maka penelitiannya merupakan penelitian populasi.

Karena pengertian populasi yang dikemukakan diatas, maka populasi menjadi


amat beragam. Kalau populasi dilihat dari penentuan sumber data, maka populasi dapat
dibedakan menjadi:1

1.Populasi terbatas, yaitu populasi yang memiliki sumber yang jelas batas-batasnya


secara kuantitatif.
2.Populasi tak terhingga, yaitu populasi yang memiliki sumber data yang tidak dapat
ditentukan batas-batasnya secara kuantitatif.

b. pengertian sampel

sampel adalah sebagian dari populasi yang karakteristiknya hendak diteliti.

Pengertian Sampel Menurut Para Ahli :

1. Menurut Sugiyono (2008: 118), Sampel adalah suatu bagian dari keseluruhan serta
karakteristik yang dimiliki oleh sebuah Populasi.
o Jika Populasi tersebut besar, sehingga para peneliti tentunya tidak
memungkinkan untuk mempelajari keseluruhan yang terdapat pada populasi
tersebut oleh karena beberapa kendala yang akan di hadapkan nantinya seperti:
keterbatasan dana, tenaga dan waktu. Maka dalam hal ini perlunya
menggunakan sampel yang di ambil dari populasi itu.

8
o Dan selanjutnya, apa yang dipelajari dari sampel tersebut maka akan
mendapatkan kesimoulan yang nantinya di berlakukan untuk Populasi. Oleh
karena itu sampel yang di dapatkan dari Populasi memang harus benar-benar
representatif (mewakili).
2. Menurut Arikunto (2006: 131), Sampel adalah sebagian atau sebagai wakil populasi
yang akan diteliti. Jika penelitian yang di lakukan sebagian dari populasi maka bisa
dikatakan bahwa penelitian tersebut adalah penelitian sampel.
3. Menurut Nana Sudjana dan Ibrahim (2004: 85), Sampel adalah sebagian dari populasi
yang dapat dijangkau serta memiliki sifat yang sama dengan populasi yang diambil
sampelnya tersebut.

9
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Data merupakan fakta-fakta yang akan digunakan sebagai bahan penarikan

kesimpulan. Data merupakan Kumpulan fakta yang diperoleh dari suatu pengukuran

(angka).jenis-jenis data pun banyak klarifikasinya, dan adapun cara memperoleh data ada tiga

yakni wawancara, observasi, angket, dan studi pustaka.

Dan dapat ditarik kesimpulan bahwa populasi adalah jumlah keseluruhan satuan-

satuan yang karakteristiknya hendak diteliti sedangkan sampel adalah sebagian dari populasi.

B. Saran

Semoga dengan adanya makalah ini diharapkan mahasiswa lebih mengetahui jenis

data dalam penelitian.

10
Daftar Pustaka

http://pradiptavian.wordpress.com/2012/04/28/metode-pengumpulan-data-pengertian-data-

jenis-data-pengertian-variabel-macam-macam-variabel/

http://wahyubudiutami.blogspot.com/2012/11/jenis-jenis-data.html

http://contohskripsi-makalah.blogspot.com/2012/04/pengertian-populasi-dan-sampel.html

http://jam-analyst.blogspot.com/2012/03/jenis-jenis-sampel.html#!/2012/03/jenis-jenis-

sampel.html

11

Anda mungkin juga menyukai