Nama :..................................................................
No. Mahasiswa :..................................................................
Definisi :
Tujuan :
1 2 3
Kornea
1. Berdiri di sisi klien, lalu dengan cahaya tidak langsung, inspeksi
kejernihan dan tekstur kornea.
2. Lakukan uji sensitivitas kornea, dengan menyentuhkan gulungan
kapas steril untuk melihat reaksi berkedip.
Medan Penglihatan
1. Pemeriksa berdiri di depan klien kira-kira 60 cm.
2. Tutup mata yang tidak diperiksa (pemeriksa ataupun klien).
3. Instruksikan klien unuk melihat lurus ke depan dan
memfokuskan pada satu titik pandang.
4. Gerakan jari pada jarak yang sebanding dengan panjang lengan di
luar lapang penglihatan.
5. Minta klien untuk memberi tahu pemeriksa jika ia melihat jari
pemeriksa.
6. Perlahan tarik jari pemeriksa mendekat. Jaga jari agar selalu tetap
ditengah antara pemerikdan dan klien.
7. Kaji mata sebelahnya.
Pemeriksaan
Ketajaman Penglihatan
Pengkajian tahap 1
Penglihatan warna
1. Siapkan kartu Ichihara
2. Pastikan ruangan cukup terang.
3. Instruksikan klien untuk menyebukan gambar atau angka yang
ada pada kartu tersebut.
Palpasi Mata
1. Anjurkan klien untuk memejamkan mata.
2. Palpasi kedua mata dengan jari telunjuk di atas kelopak mata sisi
kiri dan sisi kanan.
3. Dengan menekan-nekan bola mata, periksa nilai konsistensinya
dan (adanya) nyeri tekan.
Auskultasi mata
1. Instruksikan klien untuk menutup kelopak mata.
2. Letakkan bagian diafragma stetoskop pada kelopak mata.
3. Perhatikan adanya bising.
4. Rapikan alat
5. Lepas handscoon
6. Cuci tangan
Tahap terminasi
2) Menanyakan pada klien apa yang dirasakan setelah dilakukan
kegiatan
3) Menyimpulkan hasil prosedur yang dilakukan
4) Melakukan kontrak untuk tindakan selanjutnya
5) Berikan reinforcement sesuai dengan kemampuan klien
Tahap Dokumentasi
Catat seluruh hasil tindakan dalam catatan keperawatan
Keterangan :
0 = tidak dikerjakan
1 = di kerjakan tidak dengan sempurna
2 = dikerjakan dengan sempurna
Pembimbing / Penguji
Praktik
(………...............……………..)