Anda di halaman 1dari 2

Kepala MIN 2 Kabupaten Gorontalo Ikut Capacity Building

KABGOR (kemenag,go.id) – Jum’at (11/02/2022) Kepala MIN 2 Kabupaten Gorontalo Hj. Fatma
Rauf, mengikuti Capacity Building yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Kabupaten
Gorontalo. Kegiatan yang diadakan di Tapadaa Beach, Kabupaten Boalemo bertujuan untuk
meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Kepala Madrasah dalam bingkai Moderasi
Beragama.

Menurut Hj. Fatma Rauf, Kegiatan Capacity Building merupakan kegiatan yang dicanangkan
khusus membangun kapasitas kepala madrasah yang menghargai dan menghormati perbedaan
beragama.

“Tugas Kepala Madrasah yang mempunyai peran dalam hal manejerial Madarasah
membutuhkan keterampilan dan skil tersendiri, untuk mewujudkan dan merealisasikan visi
madrasah. Kegiatan Capacity Building membawa manfaat yang positif bagi saya pribadi, karena
ada hal-hal yang baru diketahui, beserta contoh aplikasinya dilapangan. Segmentasi kegiatan
juga menumbuhkembangkan sikap toleransi atas perbedaan beragam dalam kehidupan,
mengingat agama di Indonesia cukup beragam, sehingga tidak terjebak pada fanatisme
beragama yang berlebihan,”terangnya.

Lebih lanjut Hj. Fatma Rauf menambahkan, kegiatan dirancang sangat menghibur, tidak hanya
membangun kapasitas berfikir, namun juga melatih keberanian dan ketahanan fisik dengan
melibatkan peserta pada out bond yang merupakan bagian dari kegiatan.

“ Tidak hanya menambah wawasan, akan tetapi fisik dan mental juga diasa, karena
membangun Sumber Daya Manusia tidak hanya terkait dengan pengetahuan, akan tetapi
meliputi seluruh aspek, pengetahuan, emosi, dan juga ketahanan fisik. Kegiatan meberikan nilai
bersifat edukatif juga menghibur, yang didesain untuk menunjang fungsi dan tugas kepala
madrasah,”tuturnya.

Hj. Fatma Rauf, berkomitmen akan mengimplementasikan semua yang didapatkan dipelatihan
demi terwujudnya madrasah yang unggul, karena tantangan dalam sebuah kepemimpinan
adalah terletak pada kemampuan merancang visi madrash berdasarkan potensi madrasah dan
kemampuan mengeksekusi visi menjadi kenyataan.

“ Kepemimpinan membutuhkan merumuskan visi yang ideal beserta target-target madrasah,


pada saat yang sama membutuhkan kemauan dan kemampuan merealisasikan agenda-agenda
yang menjadi visi madrasah menjadi kenyataan. Berdasarkan dua hal ini, saya berjanji akan
menerapkan ilmu yang didapat dalam pelatihan untuk MIN 2 Kabupaten Gorontalo menjadi
Madrasah Unggul dalam bingkan Moderasi Beragama,”tutupnya.

Anda mungkin juga menyukai