TUGAS INDIVIDU

LAPORAN PENDAHULUAN
(Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas matakuliah Keperawatan Keluarga)
Dosen Pengampu : Pak Yanyan Bahtiar, S.Kp, M.Kep

oleh :
Vira Ayunika Dewi P2.06.20.5.19.038

JURUSAN KEPERAWATAN
PRODI D-IV KEPERAWATAN+NERS
POLITEKNIK KEMENKES TASIKMALAYA
Jalan Cilolohan N0. 35 Telp. (0265) 331933 Tasikmalaya 24155
2022
 LAPORAN PENDAHULUAN

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

(HARI KE-5)

I. Pendahuluan
1. Latar Belakang
Berdasarkan hasil pengkajian tanggal 6 Februari 2022 yang dilakukan pada
keluarga Tn. D didapatkan data Ny. M mengeluh nyeri sendi saat pagi hari dan
mudah lelah.
keluarga Tn. D, telah didapatkan data terkait analisa data, skoring data pada
masalah, yang ditemukan pada keluarga Tn. D serta telah menentukan perencanaan
atas intervensi secara prioritas masalah yang telah disetuji keluarga. Adapun diagnose
keperawatan yang telah diangkat yaitu resiko jatuh pada Ny. M.
Maka pada pertemuan selanjutnya yang akan dilaksanakan tanggal 9 Februari
2022. Mahasiswa akan melakukan tindakan sesuai dengan masalah keperawatan
yang didaatkan. Tindakan yang dilakukan yakni melakukan Promosi kesehatan
tentang resiko jatuh dan melakukan senam lansia.
2. Data Yang Perlu Dikaji
Kesiapan pasien dalam melaksanakan tindakan keperawatan
3. Masalah Keperawatan
Risiko jatuh pada Ny. M
II. Rencana Keperawatan
1. Diagnose Keperawatan Keluarga
Risiko jatuh pada Ny. M berhubungan dengan ketidakmampuan memelihara dan
memodifikasi lingkungan
2. Tujuan Umum Dan Tujuan Khusus
a. Tujuan Umum
Setelah dilakukan tindakan keperawatan keluarga Tn. D khususnya Ny, M sendiri
dapat
b. Tujuan Khusus
 1) Mengetahui masalah nyeri sendi (rheumatid arthritis) dengan menyebutkan
pengertian, apa penyebab, tanda, pencegahan dan mengidentifikasi masalah
pada Ny. Rheumatid arthritis
2) Mengambil keputusan untuk merawat anggota keluarga dengan nyeri sendi
(resiko jatuh) dan dengan menyebutkan akibat lanjut tidak diobatnya keluarga
memutuskan untuk merawat anggota keluarga
3) Dapat melakukan perawatan kesehatan untuk menurunkan gejala yang
dialami keluarga dengan senam lansia
4) Memotivasi atau mengajak keluarga untuk dapat memanfaatkan fasilitas
pelayanan kesehatan yang ada dengan melakukan control secara rutin.

III. Rencana Kegiatan

1. Topik : Resiko jatuh dan perawatannya (manajemen kesehatan)
2. Metode : Melakukan Diskusi, Observasi Dan Tindakan
3. Media : Lembar balik
4. Waktu dan tempat : Tanggal 9 Februari 2022 Pukul 10.00 WIB, Di Rumah
Tn. D Rt 03 Rw 02 Kelurahan Cipaku
5. Sasaran : Keluarga Tn D dan Ny M
6. Target : Ny. M
7. Strategi pelaksanaan
a. Fase orientasi ( 5 menit)
1) Mengucapkan salam
2) Memperkenalkan diri
3) Menjelaskan tujuan kunjungan
4) Memvalidasi keadaan klien dan keluarga
b. Fase kerja (45 menit)
1) Menjelaskan tentang “Resiko Jatuh” itu pengertian, penyebab, tanda-tanda,
pencegahan, akibat (komplikasi) serta cara melakukan senam lantai
2) Mempraktikan senam untuk lansia
3) Menanyakan kembali materi yang telah dijelaskan
4) Memberikan kesempatan kepada keluarga untuk bertanya
 5) Memotivasi dan memberikan pujian atas usaha yang telah dilalkukan
c. Fase terminasi (10 menit)
1) Menanyakan perasaan keluarga setelah dilakukan penjelasan tentang Resiko
jatuh dan senam lansianya
2) Mengobservasi saat keluarga mengungkapkan perasaan setelah diberikan
penjelasan tentang resiko jatuh dan perawatan resiko jatuh di rumah
3) Memotivasi keluarga untuk melakukan hasil diskusi tentang resiko jatuh. Dan
dapat mempraktikan senam lansia.
4) Membuat kontrak waktu untuk pertemuan selanjutnya
5) Mengucapkan salam
8. Kriteria Evaluasi
a. Struktur
1) Laporan pendahuluan yang disiapkan
2) Alat bantu/media sudah disiapkan
3) Kontra waktu dengan keluarga sudah dilakukan pada pertemuan sebelumnya.
b. Proses
1) Pelaksanaan sesuai dengan waktu dan strategi pelaksanaan
2) Keluarga responsive dalam melaksanakan tindakan

c. Hasil
1) Keluarga mampu menyebutkan pegertian, penyebab, tanda-tanda, pencegahan
dan mengidentifikasi masalah nyeri sendi pada Ny. M
2) Keluarga menyebutkan akibat tidak diobatinya nyeri sendi dan memutuskan
untuk merawat anggota keluarga dengan resiko jatuh
3) Keluarga menyebutkan cara perawatan resiko jatuh di rumah,
4) Keluarga mendemonstrasikan senam lansia dan berpegang pada suatu benda