Q : Pelaksanaan syarat syarat K3 bejana tekanan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 No 37 tahun 2016 bertujuan untuk
apa ?
2. Dari observasi lapangan yang sudah dilakukan, terdapat adanya pesawat angkat dan angkut, apakah perusahaan tersebut
sudah memiliki izin sio dan silo, serta aturan apa yang mengatur mengenai izin sio dan silo pesawat angkat dan angkut?
Jawabannya: untuk perusahaan tersebut sudah memiliki izin sio dan silo.
Untuk sio Sesuai dengan permenaker no 8 tahun 2020 pasal 5 ayat (3-5)
Untuk silo sesuai dengan permenaker no 8 tahun 2020 pasal 5 ayat 1 huruf A.
Pasal 5 ayat (1) Perencanaan dan pembuatan Pesawat Angkat dan
Pesawat Angkut sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4
huruf a meliputi:
a. pembuatan gambar rencana konstruksi/instalasi
dan cara kerja;
Untuk dasar hukum mengenai pesawat angkat angkut tertuang dalam permenaker no 8 tahun 2020 .
4. Sebutkan, dan bisa berikan contohnya tentang pengklasifikasiaan/ pengelompokan operator PPA !
Jawabannya :
Contoh nya :
1. Mobile crane, gantry crane, floating crane, overhead crane, dlsb terdapat kelas 1, 2 dan 3
5. Berapa kelas untuk operator mesin pesawat tenaga dan produksi khususnya thanur?
Jawab: Operator Thanur termasuk dalam operator kelas II dan I ( Pasal 118 permen no 38 tahun 2016)
Operator kelas 1 pasal 126 huruf a dan b
Kalau operator kelas 2 pasal 126 ayat 2.
6. Siapa kah yg berhak melakukan pemeriksaan dan pengujian PAA?
Jawab :
1. Pengawas Ketenagakerjaan Spesialis K3 PAA
(Permenaker no 8 tahun 2020, pasal 1 ayat 5)
2. Ahli K3 Bidang PAA
(Permenaker no 8 tahun 2020, pasal 1 ayat 6)
7. Berapa meter pagar pembatas untuk tangka timbun, dan tertuang dalam peraturan apa?
Jawabannya:
Aturan mengenai tangki timbun terdapat dalam PERATURAN MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 37 TAHUN 2016 TENTANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA BEJANA TEKANAN DAN TANGKI
TIMBUN.
Pasal 28
(1) Lokasi tempat Tangki Timbun harus dipasang pagar pengaman dengan jarak paling sedikit 25 m (dua puluh lima meter)
dihitung dari dinding Tangki Timbun dan tanda larangan masuk bagi yang tidak berkepentingan.
(2) Tinggi pagar pengaman sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling rendah 2 m (dua meter).