Anda di halaman 1dari 8

PRAKTIKUM PENGENDALIAN INFEKSI SILANG

“STRERILISASI KIMIA FORMALIN”

DISUSUN OLEH:
TIARANINGTYAS FEBRIANA P.S.
P1337425220110
KELAS 2B

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG


DIV KEPERAWATAN GIGI
2020/2021
PRAKTIKUM STERILISASI ALAT DENGAN KIMIA FORMALIN

A. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mengetahui definisi dari sterilisasi dan sterilisasi kimia formalin
2. Mengetahui tujuan dari sterilisasi
3. Mengetahui alat dan bahan yang digunakan dalam sterilisasi kimia formalin
4. Mengetahuin Langkah- Langkah cara sterilisasi kimia formalin (alat : mata bur)

B. DEFINISI STERILISASI DAN STERILISASI KIMIA FORMALIN

Sterilisasi adalah suatu cara/tindakan yang dilakukan secara fisik & kimia
untuk membunuh atau menghancurkan semua mikroorganisma termasuk bakteri,
kuman patogen & spora yg melekat pada peralatan medis. Sedangkan sterilisasi
kimia formalin adalah sterilisasi yang menggunakan bahan kimia formalin sebagai
bahan untuk proses sterilisasinya.

C. TUJUAN STERILISASI
1. Menghindarkan infeksi silang melalui mulut, sistem pernafasan dan secara
sistemik antar pasien atau pasien dengan petugas klinik.
2. Menghindari infeksi lokal dan sistemis pasca perawatan yang diakibatkan
masuknya mikroflora pasien tersebut melalui jaringan luka.
3. Menghindarkan infeksi nosokomial.
4. Alat-Alat dapat terpelihara, tahan lama dan dipergunakan sewaktu-waktu.

D. ALAT DAN BAHAN PRAKTIKUM STERILISASI KIMIA FORMALIN


1. Larutan Formalin.
2. Alkohol 70%.
3. Air Suling.
4. Bengkok.
5. Sabun Tangan.
6. Sabun Alat.
7. Sikat Halus.
8. Korentang.
9. Handuk/lap bersih.
10. Handuk/lap Steril.
11. Piring Petri.
12. Sarung Tangan Karet (“Rubber Gloves”).
13. Mata Bur (Steel/Diamond).
14. Jarum Endodontic (jarum eksterpasi, jarum lentulo, jarum file dan jarum
reamer).

E. LANGKAH – LANGKAH STERILISASI KIMIA FORMALIN


a. Lakukan persiapan baik persiapan operator seperti mencuci tangan dan
memakai APD
b. Persiapan sarana sterilisasi seperti korentang, sikat halus, sabun, handuk/lap
bersih dan handuk/lap steril.
c. Lakukan perendaman/ dekontaminasi alat – alat yang akan di sterilkan
terlebih dahulu dengan menggunakan klorin/ baiklin
d. Kemudian cuci alat dengan sabun, disikat sampai bersih, dibilas di bawah air
mengalir dan keringkan dengan handuk/lap bersih.
e. Buat larutan sterilisasi (lar alkohol : lar formalin = 3:1) + 100ml kemudian
tuang ke dalam bengkok.
f. Rendam alat dalam larutan sterilisasi selama 20 – 30 menit. Kemudian pada
akhir proses sterilisasi ambil alat dengan korentang dan bilas dengan air
suling.
g. Keringkan dengan handuk/steril, alat disimpan di dalam piring petri, alat-alat
ini bersama piring petri disimpan di dalam lemari instrumen yang telah diberi
tablet formalin.
h. Membereskan kembali sarana sterilisasi.
i. Selama proses merendam alat-alat di atas, lakukan sterilisasi sarung tangan
karet. Sarung tangan karet dibilas dan dibersihkan dengan sabun pada bagian
luar dan dalamnya. Periksalah sarung tangan itu bocor atau tidak dengan cara
memasukkan air ke dalamnya, kalau bocor dipisahkan/dibuang. Keringkan luar
dan dalam dengan lap bersih yang kering atau digantung secara terbalik.
Kemudian beri bedak tabur tipis bagian luar dan dalamnya. Atur
sepasangsepasang dan masukkan ke dalam stoples tertutup yang diberi tablet
formalin selama 24 jam.

F. DOKUMENTASI
SABUN CUCI
FORMALIN
KLORIN ALKOHOL
NJL

AIR SULING

SIKAT

LAR. DEKONTAMINASI KAIN BERSIH


PIRING PETRI
DAN STERIL

KORENTANG

TISU
MATA BUR
LAR. SABUN

TEMPAT MENYIMPAN MATA BUR

(Menyiapkan alat bahan)

(Menyiapkan larutan dekontaminasi dengan klorin)


(Melakukan perendaman mata bur)

(Menuangkan sabun cuci)

(Mencuci dan menyikat mata bur)


(Membilas mata bur dengan air mengalir)

(Mengeringkan dengan kain bersih)

(Menyiapakan larutan alcohol dan formalin dengan perbandingan 3:1)


(Melakukan sterilisasi kimia formalin 20-30 menit)

(Ambil dengan korentang)

(Bilas dengan air suling)


(Keringkan dengan kain steril)

(Meletakkan mata bur pada wadah yang telah dialasi)

(Menyimpan mata bur)

Anda mungkin juga menyukai