SATUAN ACARA PENYULUHAN

MENJAGA KEBERSIHAN DIRI

Satuan Acara Penyuluhan Ini Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas

Promosi Kesehatan Yang Dibimbing Oleh Ibu Nurul Ariningtyas, S.ST.,MPH

Disusun Oleh :

Ferina Dewi Rahayu (1219241)

DII KEBIDANAN

AKADEMI KEBIDANAN MULIA MADANI YOGYAKARTA

2021/2022

1
 SATUAN ACARA PENYULUHAN

Mata Kuliah : Promosi Kesehatan

Pokok Bahasan : Kebersihan Diri

Sub Pokok Bahasan : Membersihkan Diri dengan Mandi

Sasaran : Anak Toddler

Hari/ Tanggal : 10 November 2021

Tempat : PAUD

Penyuluh : Ferina Dewi Rahayu

Waktu : 35 Menit

A. Analisa Situasi
Pemeliharaan kebersihan diri sangat menentukan status kesehatan, di
mana individu secara sadar dan atas inisiatif pribadi menjaga kesehatan dan
mencegah terjadinya penyakit. Upaya ini lebih menguntungkan bagi individu
karena lebih hemat biaya, tenaga dan waktu dalam mewujudkan kesejahteraan
dan kesehatan.Masalah kesehatan pada anak membutuhkan perhatian khusus,
baik secara teknik perawatan, pengetahuan, pemberian informasi maupun
pemantauan perilaku hidup bersih dan sehat. Pengembangan perilaku hidup
bersih dan sehat ini ditujukan untuk membiasakan hidup bersih pada anak dan
sebaiknya dilakukan sedini mungkin, karena kebiasaan yang ditanamkan sejak
kecil akan berpengaruh terhadap perilaku kesehatan anak pada tahap
berikutnya.

2
 Selain itu anak dalam usia sekolah sudah bisa menyesuaikan diri
dengan lingkungan dan dapat mengidentifikasi bahwa kebutuhan kebersihan
diri dan perilaku hidup bersih dan sehat itu sangat penting.

B. Diagnosa Kebidanan
Kurangnya pengajaran kepada anak untuk belajar menjaga kebersihan diri,
peran orangtua sangat penting untuk mengajarkan anak merawat dan menjaga
kebersihan diri.

C. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah anak mendapat penyuluhan tentang kebersihan diri ,diharapkan
anak toddler mengetahui tentang kebersihan dan mampu belajar
membersihkan badannya sendiri.
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan tentang Kebersihan diri, anak-anak
diharapkan mampu memahami :
a. Peserta dapat mengetahui pengertian dari kebersihan diri
b. Peserta dapat belajar tata cara mandi
c. Peserta dapat mengetahui perlengkapan mandi
d. Peserta dapat mengetahui manfaat menjaga kebersihan badan dan
dampak tidak mandi

D. Isi Materi
1. Pengertian dari kebersihan diri
2. Pengertian mandi dan tata cara mandi
3. Macam-macam perlengkapan untuk mandi
4. Macam-macam manfaat dari mandi dan dampak tidak mandi

3
E. Metode dan Media
1. Metode
Ceramah, Simulasi
2. Media
Laptop, LCD

F. Kegiatan Penyuluhan

N Kegiatan Penyuluh Sasaran

o Penyuluha
n
1 Pembukaa 1. Mengucapkan salam 1. Menjawab salam
n 2. Memperkenalkan 2. Mendengarkan
(5 menit) kelompok 3. Menjawab
3. Menyebutkan materi sesuai
yang akan diberikan kemampuannya
4. Menjelaskan tujuan dari
penyuluhan
5. Memberikan persepsi
(pengertian,manfaat,frek
uensi mandi dan
keramas)
2 Menyamp 1. Menanyakan kepada 1. Mendengarkan
aikan Isi anak tentang definisi 2. Memperhatikan
(20 menit) bersih menurut video
sepengetahuan anak
2. Menyampaikan materi
a. Pengertian dari
kebersihan dan

4
 menjaga kebersihan
diri
b. Pengertian mandi
dan tata cara mandi
c. Macam-macam
perlengkapan untuk
mandi
d. Macam-macam
manfaat dari mandi
dan dampak tidak
mandi
3. Memperlihatkan video
dan
menyimulasikan.geraka
n mandi

3 Evaluasi 1. Merangkum dengan 1. Memperhatikan

(5 menit) cara menanyakan dan 2. Memberikan
mempraktekkan pertanyaan
2. Memberi kesempatan
kepada anak-anak untuk
bertanya
4 Penutup 1. Mengucapkan 1. Mendengarkan
(5 menit) terimakasih atas 2. Menjawab salam
partisipasi anak-anak
dan pendamping
2. Mengucapkan salam

5
G. Evaluasi
1. Evaluasi Struktural
a. Sasaran hadir di tempat penyuluhan sesuai waktu yang dijadwalkan
b. Penyelenggaraan dilaksanakan di PAUD
c. Pengorganisasian penyelenggaraan dilaksanakan sebelumnya
2. Evaluasi Proses
a. Sasaran antusias terhadap penyuluhan
b. Sasaran tertib saat pemberian penyuluhan
c. Sasaran memperhatikan dan mendengarkan selama penyuluhan
d. Tanya jawab berjalan dengan baik
3. Evaluasi Hasil
a. Sasaran mampu mengartikan kata bersih sesuai kemampuannya
b. Sasaran mampu menyebutkan perlengkapan mandi
c. Sasaran mampu menyebutkan manfaat dari mandi dan dampak tidak
mandi
d. Sasaran mampu menyimulasikan gerakan mandi.

H. Uraian Materi

1. PENGERTIAN KEBERSIHAN
Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran, termasuk diantaranya
debu, sampah, bau. Kebersihan adalah salah satu tanda dari hygene yang
baik. Manusia perlu menjaga kebersihan lingkungan dan kebersihan diri
agar sehat, tidak berbau, tidak malu, tidak menyebarkan kuman, atau
menyebarkan kuman penyakit bagi diri sendiri maupun orang lain.
Kebersihan merupakan hal sangat penting karena dengan lingkungan yang
bersih merupakan awal hidup sehat. Lingkungan yang bersih menjadikan
hidup lebih sehat, udara tersa sejuk, tempat tinggal menjadi bersih dan

6
 terhindar dari segala penyakit. Kebersihan pangkal dari Kesehatan.
Kesehatan menjadi sesuatu yang sangat mahal harganya. Saat ini
penyebaran penyakit dan virus merajalela. Hanya kita sendiri sebagai
makhluk hidup dan manusia berakal yang dapat melakukan pencegahan
dan perubahan kearah yang lebih baik.
Kebersihan amat erat kaitannya dengan kesehatan, ketika seseorang
perduli dan tanggap akan kebersihan, maka kesehatannya pun akan terjaga
pula. Karena kesehatan merupakan salah satu unsur penunjang utama
dalam melaksanakan berbagai hal, baik itu bekerja maupun dalam
pelaksanaan aktivitas.Kebersihan diri tidak hanya penting bagi kita,
namun juga bagi orang di sekitar kita. Kebersihan diri seseorang dapat
berdampak pada bagaimana cara orang lain melihat dan memperlakukan
kita, sehingga dapat dikatakan bahwa hal ini bisa membantu kita untuk
meningkatkan kepercayaan diri

2. KEBERSIHAN DIRI

Perawatan diri adalah salah satu kemampuan dasar manusia

dalam memenuhi kebutuhannya guna memepertahankan
kehidupannya,kesehatan dan kesejahteraan sesuai dengan kondisi
kesehatannya, klien dinyatakan terganggu keperawatan dirinya jika tidak
dapat melakukan perawatan diri. Menurut Poter. Perry (2006), Personal
hygiene adalah suatu tindakan untuk memelihara kebersihan dan
kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik dan psikis, kurang
perawatan diri adalah kondisi dimana seseorang tidak mampu melakukan
perawatan kebersihan untuk dirinya (dalam Tarwoto dan Wartonah
2007 )  .Jadi personal hygiene adalah kebersihan perseorangan, maka jika
seseorang sakit, biasanya masalah kebersihanlah yang kurang
diperhatikan. Hal ini terjadi karena kita menganggap masalah kebersihan

7
adalah masalah sepele, padahal jika hal tersebut dibiarkan terus dapat
mempengaruhi kesehatan secara umum. Karena itu hendaknya setiap
orang selalu berusaha supaya personal hygiennya dipelihara dan
ditingkatkan. Kebersihan dan kerapian sangat penting dan diperlukan agar
seseorang disenangi dan diterima dalam pergaulan, tetapi juga karena
kebersihan diperlukan agar seseorang dapat hidup secara sehat.
Menjaga kebersihan diri merupakan hal yang sangat penting terutama
untuk menjaga diri kita tetap sehat, dan mengurangi risiko diri kita
maupun orang terdekat terserang penyakit. Banyak penyakit yang tersebar
saat bakteri berbahaya pindah dari satu orang ke orang lain melalui kontak
langsung, seperti bersentuhan dengan orang yang terinfeksi, atau kontak
tidak langsung, seperti menyentuh suatu barang yang telah disentuh oleh
orang yang terinfeksi. Oleh karena itu, membersihkan diri dengan
menyeluruh merupakan hal yang sebaiknya tidak terlewatkan. Langkah
pertama yang penting untuk dilakukan adalah mandi memakai air bersih
dan sabun mandi. Mandi dengan sabun pembersih yang baik bisa
menghilangkan lemak, kotoran, dan bakteri yang menumpuk di siang hari
dan mencegah masalah seperti bau badan.

 Macam-macam personal hygiene menurut Depdikbud 2006, yaitu:

a. Kesehatan Gigi dan Mulut
Menjaga kebersihan mulut dan gigi dapat dilakukan dengan
melalui berbagai cara. Menghindari kebiasaan buruk seperti
menggigit-gigit sesuatu tanpa sadar (menggigit-gigit jari/ kuku,
pensil, mengerut-ngerutkan gigi dan lain-lain), serta menghindari
bernafas melalui mulut. Menjaga kebersihan mulut dan gigi
dilakukan dengan menggosok gigi dengan air bersih atau matang
dengan sikat gigi dan pakai pasta atau odol secara teratur setiap
selesai makan dan pada waktu akan tidur. Kebersihan mulut dan

8
 gigi yang kurang akan menimbulkan adanya bakteri-bakteri yang
akan mempermudah terjadinya peradangan pada gusi, gigi
berlubang, dan bau mulut yang tidak sedap.
b.      Kesehatan Rambut
Rambut adalah bagian tubuh yang harus dijaga
kebersihannya. Rambut mempunyai fungsi perlindungan dari panas
dan proteksi kepala. Menjaga kebersihan rambut dengan mencuci
rambut secara teratur paling sedikit 2 kali dalam seminggu atau
setiap rambut kotor dengan air bersih dan menggunakan sabun
atau sampho pencuci rambut. Rambut selalu disisir rapi. Rambut
yang bersih terbebas dari kuman, kutu atau ketombe. Kulit kepala
terasa nyaman serta memperlancar peredaran darah dibawah kulit.
Gangguan rambut berupa ketombe dan kutu jika rambuttidak dijaga
kebersihannya..
c.       Kesehatan kulit
Kulit merupakan pelindung bagi tubuh dan jaringan
dibawahnya. Perlindungan kulit terhadap segala rangsangan dari luar,
dan perlindungan tubuh dari bahaya kuman penyakit. Sebagai
pelindung kulitpun sebagai pelindung cairan-cairan tubuh sehingga
tubuh tidak kekeringan dari cairan. Melalui kulitlah rasa panas, dingin
dan nyeri dapat dirasakan. Guna kulit yang lain sebagai alat
pengeluaran ampas-ampas berupa zat yang tidak terpakai melalui
keringat yang keluar lewat pori-pori(Soenarko, 2006).
Kulit yang baik akan dapat menjalankan fungsinya dengan baik
sehingga perlu dirawat. Pada masa yang modern sekarang ini tersedia
berbagai cara modern pula berbagai perawatan kulit. Namun cara
paling utama bagi kulit, yaitupembersihan badan dengan cara mandi.
Perawatan kulit dilakukan dengan cara mandi 2 kali sehari yaitu pagi
dan sore. 

9
d.      Kesehatan Telinga, Hidung,Mata
Kebersihan Hidung Telinga dan MataHidung, telinga dan
mata mengeluarkan kotoran. Hidung, telinga dan mata harus
dijaga kebersihannya. Hidung dan telinga pada saat mandi selalu
dibersihkan. Menutup hidung dan mulut saat bersin dan saat melewati
jalan berdebu. Tidak suka pegang-pegang atau mengusap-usap mata,
mengkorek-korek telinga dan hidung. Hidung sebagai salah satu
dari pancaindra yaitu sebagai indra penciuman. Kebersihan hidung
perlu dijaga agar tetap berfungsi denganbaik (tidak mampet) dan
tetap memiliki daya penciuman yang baik. Telinga sebagai salah
satu dari pancaindera yaitu indra pendengaran. Telinga perlu
dijaga kebersihannya agar tetap memiliki daya dengar yang baik
e.       Kesehatan Kuku
Kuku jari tangan maupun kuku jari kaki harus selalu terjaga
kebersihannya karena kuku yang kotor dapat menjadi sarang kuman
penyakit yang selanjutnya akan ditularkan kebagian tubuh yang lain.

Jenis-jenis personal hygiene menurut Alimul (2006), yaitu :

a.      Perawatan dini hari
Merupakan personal hygiene yang dilakukan pada waktu bangun
tidur, mempersiapkan dalam melakukan sarapan atau makan pagi
dengan melakukan tindakan personal hygiene, seperti mencuci muka,
tangan, menjaga kebersihan mulut.
b.      Perawatan pagi hari
Merupakan  personal hygiene yang dilakukan setelah melakukan
sarapan atau makan pagi seperti melakukan pemenuhan kebutuhan
eliminasi (BAB / BAK), mandi atau mencuci rambut, melakukan
perawatan kulit, melakukan pijatan pada punggung, membersihkan

10
 mulut, kuku, rambut, serta merapikan tempat tidur. Hal ini sering
disebut sebagai perawatan pagi yang lengkap.
c.       Perawatan siang hari
Merupakan personal hygiene yang dilakukan setelah makan
siang banyak kegiatan yang melelahkan di pagi hari. Berbagai
tindakan  personal hygiene yang dapat dilakukan, antara lain mencuci
muka dan tangan, membersihkan mulut, merapikan tempat tidur, dan
melakukan pemeliharaan kebersihan lingkungan kesehatan.
d.      Perawatan menjelang tidur
Merupakan personal hygiene yang dilakukan pada saat menjelang
tidur agar dapat tidur atau istirahat dengan tenang. Berbagai kegiatan
yang dapat dilakukan, antara lain pemenuhan kebutuhan eliminasi
(BAB / BAK), mencuci tangan dan muka, membersihkan mulut,
dan memijat daerah punggung.

Cara Menjaga Kebersihan Diri/Badan

a. Mandi 2x sehari
Mencuci tubuh menggunakan air dengan cara menyiramkan
air ke badan atau merendam badan di dalam bak mandi
b. Mencuci tangan
Membersihkan tangan dengan air dan menggunakan sabun
c. Menggosok gigi 2x sesudah makan dan sebelum tidur
Menggunakan sikat gigi dan pasta gigi untuk menghilangkan sisa
d. Mencuci rambut
Membersihkan rambut menggunakan shampoo, minimal
dilakukan 1 minggu 2 kali atau setiap hari
e. Memakai pakaian yang bersih
f. Memotong kuku

11
3. PENGERTIAN MANDI DAN TATA CARA MANDI

Mandi adalah mencuci tubuh dengan air dengan cara menyiramkan air
ke badan atau merendam badan di dalam sungai, danau, telaga, laut,
kolam, atau bak mandi. Mandi adalah salah satu aktivitas rutin sehari-hari
yang dilakukan oleh hampir semua orang sebagai cara cepat
membersihkan tubuh dan menyegarkan diri.

Manusia perlu mandi untuk menghilangkan bau, debu, kotoran, dan sel-sel
kulit yang sudah mati. Mandi bermanfaat untuk memelihara kesehatan,
menjaga kebersihan, serta mempertahankan penampilan agar tetap rapi.
Setelah mandi, manusia biasanya merasa segar, bersih, dan santai.

Tata Cara Mandi yang Benar :

a. Masukkan baju kotor ke dalam keranjang cucian. Letakkan baju

bersih atau piama di tempat yang aman agar tidak terkena air.
b. SIkat gigi menggunakan pasta gigi
c. Basahi seluruh tubuh. Berputarlah di bawah pancuran perlahan-
lahan atau ambil air menggunakan gayung siram beberapa kali
supaya tubuh terkena air. Jika ingin mencuci rambut, basahi
rambut secara merata. Langkah pertama membersihkan rambut
adalah membilas rambut untuk menghilangkan kotoran dan debu.
d. Tuanglah sampo secukupnya ke telapak tangan. Setelah digosok
merata pada telapak tangan, oleskan sampo pada rambut dimulai
dari kulit kepala sampai ujung rambut. 
e. Hilangkan sampo dari rambut dengan membilas rambut sampai
bersih. Untuk memastikan rambut sudah bersih dari sampo,
remaslah rambut perlahan-lahan sambil mengalirkan air pada
rambut lalu amati warna air. Jika air masih berbusa atau keruh,
bilas lagi rambut beberapa kali sampai bersih

12
 f. Bersihkan wajah dan tubuh. Oleskan sabun mandi atau tuang
sabun cair pada waslap, sabut mandi, spons, atau telapak tangan
lalu gunakan untuk menyabuni seluruh tubuh dimulai dari leher,
bahu, sampai kaki. Sabuni juga lengan dan punggung. Terakhir,
bersihkan area genital dan bokong. Jangan lupa menyabuni
belakang telinga, tengkuk, dan setiap sela jari kaki.
g. Bilas tubuh agar bersih dari sabun,gosoklah tubuh dengan tangan
untuk menghilangkan busa sabun dan kulit mati.
h. Keringkan tubuh dengan handuk. Dengan gerakan lembut,
keringkan rambut, wajah, dada, perut, pinggul, kaki, area genital,
dan kaki.

PERLENGKAPAN MANDI

 Sabun cair dan padat

 Sampo
 Sikat dan pasta gigi
 Air
 Handuk

4. MANFAAT MENJAGA KEBERSIHAN BADAN

• Menghilangkan minyak yang menumpuk , keringat , sel-sel
kulit yang mati dan bakteri.
• Badan akan selalu segar dan sehat
• Terhindar dari penyakit menular
• Tidak mudah terserang penyakit
• Semakin percaya diri dan wangi

13
DAMPAK TIDAK MENJAGA KEBERSIHAN BADAN
• Mudah terserang penyakit
• Timbulnya bau badan
• Dijauhi oleh orang lain karena tubuh kotor
• Tubuh tidak segar dan terasa lemas

14
 DAFTAR PUSTAKA

Bouwhuizen, M. 1999. Ilmu Keperawatan. Jakarta: EGC

Murwani, Arita. 2009. Keterampilan Dasar Praktik Klinik Keperawatan.

Yogyakarta: Fitramaya.

Uliyah, Musrifatul. 2011. Praktik Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: Health

Books.

15