Disusun oleh:
1. Nova Fitriatul Laila
2. Siti Khotija
3. Rika Duwi Angraini
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis
dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "pembelajaran bahasa indonesia di
era 4.0" dengan tepat waktu.
Makalah disusun untuk memenuhi tugas Mata Pelajaran bahasa indonesia. Selain itu,
makalah ini bertujuan menambah wawasan tentang pembelajaran bahasa indonesia di
era 4.0 bagi pembaca dan juga bagi penulis.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu guru selaku guru Mata Pelajaran bahasa
Indonesia Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada semua pihak yang telah
membantu diselesaikannya makalah ini.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan
kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
2
BAB 1 . PENDAHULUAN
Dewasa ini, berkembangnya era refolusi industri 4.0. dimana teknolgi mengambil
alih perannya guna mepermudah persoalan kehidupan manusia. Welsh and fisher (2016)
dikutip dari laman badan bahasa.kemdikbund.go.id, menyatakan bahwa refolusi industri
4.0 berdampak berkembangnya berbagai bidang sebagai konsekuensi dari adanya
penemuan teknologi baru, seperti desain perangkat lunak tertentu. Artinya, era ini
adalah era kemajuan teknologi digital yang melampaui seluruh batas teritoliar, maupun
seluruh batas territorial, maupun berbagai aspek kehidupan, baik di bidang politik,
ekonomi, budaya, seni, bahkan pendidikan.
Era revolusi 4.0 juga tidak dapat di tolak kehadiran oleh siapa pun. kehadiran
revolusi terutama di bidang pendidikan, menjadi tantangan tersendiri bagi tenaga
pendidik. Maka dari itu, guna mengimbangi arus revolusi, diperlukan suatu inovasi
maupun strategi dalam proses pembelajaran yang dipilih tentunya harus disesuaikan
dengan tantangan zaman dan berbasis teknologi.
Berdasarkan latar belakang diatas Adapun masalah didalam makalah ini yaitu
sebagai berikut:
3
1. apa itu revolusi industri 4.0?
2. bagaimana bahasa Indonesia di era revolusi industri 4.0?
3. seperti apa bentuk tantangan di era revolusi industri 4.0?
4. seperti apa strategi untuk menghadapi tantangan di era revolusi 4.0?
1.2 Tujuan
Tujuan dari makalah ini yaitu untuk mengetahui revolusi industri 4.0,
mengembangkan pembelajaran bahasa Indonesia di era revolusi industri 4.0, serta
mengetahui bentuk tantangan yang akan dihadapi bangsa Indonesia dan mengetahui
bagaimana menyikapinya dalam menghadapi revolusi industri 4.0.
4
BAB 2. PEMBAHASAN
Refolusi industri terdiri dari dua kata yaitu refolusi dan industri. Kata refolusi
memiliki pengertian perubahan yang terjadi dengan sangat cepat, sedangkan kata
industri merupakan usaha pelaksanaan suatu proses produksi (KBBI online).
Berdasarkan pengertian dari asal kataya.
Refolusi industri merupakan cara hidup dan proses kerja manusia secara
fundamental, dimana dengan kemajuan teknologi informasi dapat mengintegrasikan
dalam dunia ke hidupan dengan digital yang dapat memberikan dampak bagi seluruh
disiplin ilmu. Dengan perkembangan teknologi informasi yang berkembang secara pesat
mengalami terobosan diantaranya di bidanag artificiall intelegent, dimana teknologi
computer suatu disiplin ilmu yang mengadopsi keahlian seseorag ke dalam suatu
aplikasi yang berbasis teknologi dan melahirkan teknologi informasi dan peroses
produksi yang di kendalikan secara otomatis. Dengan lahirnya teknologi digital saat ini
pada revolusi industri 4.0 berdampak terhadap kehidupan manusian di dunia. Revolusi
industri 4.0 semua proses dilakukan secara sistem otomatis didalam semua proses
aktivitas, dimana perkembangan teknologi internet semakin berkembang tidak hanya
menghubungan kan manusia seluruh dunia namun juga menjadi suatu basis bagi proses
transaksi perdagangan dan transportasi secara online.
5
mobilitas manusia, dapaknya publik menjadi lebih mudah mendapat kan layanan
transportasi dan bahkan dengan harga yang sangant terjangkau.
Bagaimana pembelajaran
Di era industri 4.0 guru bahasa Indonesia dituntut mampu mengikuti alur zaman.
berbagai keterampilan dalam menyikapi permasalahan yang lebih kompleks, yaitu
kemampuan teknis, kreativitas, dan pemecahan masalah yang inovatif. Pengaruh
informasi baik cetak maupun online sangat kuat untuk mempengaruhi sikap sikap dan
idealialisme pesertadidik. Maka dalam hal ini tanggung jawab peran seseorang pendidik
tidak lah mudah. Seorang pendidik perlu memiliki pengetahuan, kompetensi materi,
maupun kompetensi pedagogic. Seorang pendidik juga harus mampu kreatif dan
inovafatif dalam mengembang kan inovasi dalam kegiatan pembelajaran khususnya
pembelajaran bahasa Indonesia yang emegang pokok keterampilan berbahasa,
diataranya menyimak,berbicara,membaca,dan menulis.
6
dimilikinya untuk menghasilkan berbagai terobosan yang inovatif; (d) literasi teknologi
informasi dan komunikasi (information and communications technology literacy),
mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan kinerja
dan aktivitas sehari-hari; (e) kemampuan beajar kntekstual (contextual learning skills),
maupun menjalani aktivitas pembelajaran mandiri yag kontekstual sebagai bagian dari
pengembngan pribadi; dan (f) kemampuan informasi dan literasi meda, maupun
memahami dan menggunakan berbagai media komonikasi untuk menyampaikan
beragam gagasan dan melaksanakan aktivitas kolaborasi serta interaksi dengan berbagai
pihak. Pembelajaran kooperatif perlu diterapkan dalam berbagai bahasa, hal ini karena:
Pengembangan bahan ajar juga sangat lah penting dalam memenuhi kebutuhan
praktik dalam memenuhi kebutuhan dapat berupa email, video, DVD, you tube, kamus,
buku,tata bahasa,buku kerja atau latihan yag di fotokopi.
Pembelajaran bahasa Indonesia berbasis literasi dig ital di era 4.0 adalah sebuah
kebutuhan penggunaan perangkat digital secara baik dan benar tentunya akan sangat
bermanfaat bagi semua pihak. Tetapi jika di gunakan secara berlebihan akan memiliki
resiko negatife diantaranya resiko gangguan fisik beberapa resiko gangguan fisik di
antaranya;
7
1. Gangguan penglihatan, prnggunaan perangkat digital akan memicu gangguan pada
mata sebab pancarab cahaya dari perangkat digital memiliki efik yang buruk bagi
penglihatan
2. Gangguan tidur, penggunaan perangkat digital juga berpengaruh pada dan lama
waktu seseorangmenjadi tidak teratur, hal ini terjadi karena seseorang brgantug
pada hal-hal digital dalam kehidupan sehari-hari sehingga berdampak pada raja
tidur seseorang.
3. Susah konsumen salah satu dampak uruk penggunaan pangkat digital adalah
menaruhnya kemampuan konsentrasi seseorang hal ini terjadi karna tidak ada
jaminan ahwa anak-anak akan patuh pada materi tugas yang di tugaskan apak iuk
guru
4. Gangguan pencernaan gangguan pencernaan terjadi karena ketika sedang berkaitan
perangkat digital anak sering menahan keinggianmaka, minum dan buang air
seingga mengganggu sistem pencernaan
Strategi pembelajaran berpengaruh terhadap pola piker dan apa yang akan di
hasilkan siswa kelak nanti pemilihan strategi pemelajaran mepunyai peranan penting
dalam menyiapkan siswa meng hadapi revolusi industri 4.0 adapun lima strategi yng isa
di gunakan guru dalam pembelajaran (guru produktif 2019),yaitu:
learning to do
lerning to know
8
Siwa di harap kan tidak hanya segabagai pendengar namun juga
mengimplemasikan informasi yang di peroleh dengen peraktik
learning to be
Setiap manusia di berikan bakat dan minat berbeda dengan orang lain siswa di
harapkan mampu menjajadi diri sendiri mengucap syukursegala keelebihan da
kekuranggan diri.
Diharakan hasildari pemelajaran, siswa mampu hudup bersama degan orang lain,
mampu menerapkan diri saling menghormati, dan menghargai. Untuk
membangun tempat pilar pendidikan terseut,guru harus meningkatkan
kegiatannya dengan memperkaya pengetahuan tentang merobe pembelajaran
yang tepat.
9
ancaman ke utuhan dan masa depan bangsa, mrnghadapi tantangan global dan
membentuk etika oada siswa (kemendikbund,2017). Kunci penerapan ppk terletak
pada pembiasaan (habit)di sekolah. Guru memiliki peranan besar dalam penanaman
pendidikan karakter
4. melek tekologi
era refolusi 4.0 menuntut sebagai besar orang memhami akan arti pentingnya
teknolog yang ada memberikan banyak pengaruh yang baidalam kehidupa
pemanfaatan teknologi ang daoat dalam pembelajarn memberikan tambahan
engetahuan yang baik kepada guru untuk ditrsfer ke sisw, seaiknya guru mampu
memanfatkan fasilitas teknologi seprti dan pencarian bahan ajar yang lebih menarik
sehingga siswa bersemangant mengikuti pembelajaran
guru efekttif adalah guru yang selalu berpikir bagaimana cara menjadi lebih
baik (henser gener dalam fatimaniagrom,2011) guru efektif bahkan hanaya
mengetahui pembelajaran, namun bagaimana guru mampu menyyampaikan kepada
siswa baik, dengan rasa piker guru mau menjadi leih baik guru akan mencari solusi
apabila dalam pembelajaran, ilmu yang di terangkan kr siswa belum sepenuhnya di
pahami
10
BA.3 PENUTUPAN
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Demikian lah pokok bahasa makalah ynang dapat kami paparkan,besar harapan
kami makalah ini dapat bermanfaat untukmkalangan banyak, karna keteratasan
pengetahuan dan referensi. Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna.
Oleh karna itu saran dan kritik yang membangun sangat di harapkan agar makalah ini
dapat di sususn menjadi lebih baik lagi di masa yang akan datang
11
DAFTAR PUSTAKA
4. Huri Dabu Ismadi dan Novi Sylvia. (n.d.). Pengembangan Bahasa Indonesia di
Era Revolusi 4.0. Retrieved Februari Senin, 2020, from
badanbahasa.kemdikbud.go.id:
http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/artikel/2987/pengembangan-
bahasa-indonesia-di-era-revolusi-40.
12
13