Anda di halaman 1dari 6

UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR

Fakultas Ekonomi dan Bisnis


Program Pascasarjana Prodi Magister Manajemen
Sekretariat : Jalan Soka No 47 Denpasar
Telp/Fax : (0361) 462716
Website: pasca.unmas.ac.id/mm, E-mail: mm@unmas.ac.id

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER


Mata Kuliah: Manajemen Pemasaran
Dosen Pengampu: Dr. I Gst Agung Eka Teja Kusuma SE MM
Jenis soal: Studi kasus

Posisikanlah diri Bapak/Ibu sebagai konsultasn jasa advertising. Pilihlah salah satu iklan yang
paling Bapak/Ibu sukai selanjutnya identifikasi dan analisislah dari proses pemasarannya sebagai
berikut:

 Analisislah kondisi lingkungan pemasaran saat iklan tersebut di tayangkan.


 Identifikasi dan analisislah segmennya
 Identifikasi dan analisislah targetnya
 Identifikasi dan analisislah positioningnya.
 Terakhir, berikan masukan

Ketentuan:
 Diketik hurup Time New Roman ukuran 12
 Lampirkan gambar iklannya
 Kerjakan di rumah
 Waktu mengerjakan 2 minggu dari tanggal 30 Oktober 2021
 Iklan boleh sama tapi tidak boleh nyontek.
 Kumpulkan ke email: data.teja1@gmail.com dengan subjek UTS Pemasaran B

SELAMAT MENGERJAKAN
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Program Pascasarjana Prodi Magister Manajemen
Sekretariat : Jalan Soka No 47 Denpasar
Telp/Fax : (0361) 462716
Website: pasca.unmas.ac.id/mm, E-mail: mm@unmas.ac.id

Nama : DEWA NYOMAN SIDAYATRA


NPM/No Absen : 2107611010031 / 09
Kelas : B

Hasil Analisa dan Identifikasi Iklan

Saya memilih iklan Teh Celup Sosro yang mulai tayang pada Tahun 1996 di stasiun Televisi :
Sebagai seorang konsultan jasa advertising, baik dari aspek kondisi lingkungan pemasaran, segmentasi,
target dan positioning dapat dianalisa dan diidentifikasi substansinya, serta bisa memberikan
rekomendasi saran dan masukan untuk perusahaan terkait pengembangan Iklan di atas.

1. Kondisi Lingkungan Pemasaran saat iklan tersebut ditayangkan

a. Kondisi Lingkungan Eksternal

- Kondisi Makro

Pada era pertengahan hingga akhir tahun 1990an masyarakat Indonesia sudah sangat gemar
minum teh. Pernyataan ini memang tidak diragukan lagi karena teh disukai semua kalangan,
pria wanita, tua muda, kaya miskin, baik di desa maupun dikota.. Hal ini menunjukan bahwa
Indonesia adalah negara yang memiliki kebudayaan minum teh yang kuat.

- Kondisi Persaingan Produk

Pada kategori pasar teh celup di saat iklan tersebut tayang, ada beberapa produk pesaing yang
saling berkompetisi dalam meraih pangsa pasar, yaitu :

1. Sariwangi

2. Bendera

3. 2 Tang

b. Kondisi Lingkungan Internal

- Kondisi Perusahaan

Teh Celup Sosro merupakan produk teh siap saji yang dihasilkan oleh PT Gunung Slamat
(sister company dari PT. Sinar Sosro). PT. Gunung Slamat didirikan oleh Keluarga Sosrodjojo
pada tahun 1940 di sebuah kota kecil bernama Slawi, Jawa Tengah. Pada tahun 1953, Keluarga
Sosrodjojo mulai memperluas bisnisnya dengan merambah ke wilayah Jakarta untuk
memperkenalkan produk Teh Cap Botol yang sudah sangat terkenal di daerah Jawa Tengah.
Perjalanan memperkenalkan produk Teh Cap Botol ini dimulai dengan melakukan strategi
“cicip rata” (product sampling) ke beberapa pasar di kota Jakarta. Pada Tahun awal 1990
hingga tahun 1996 saat iklan tersebut tayang PT. Gunung Slamat memproduksi teh kering
siap saji (ready to serve). PT. Gunung Slamat memiliki berbagai macam produk yang terdiri
dari Teh Cap Botol, Teh Cap Poci, Teh Terompet, Teh Sadel, Teh Sepatu, Teh Berko, Tasseo,
dan Teh Sosro yang memiliki tiga merek yaitu Teh Celup Sosro, Teh Seduh Sosro.

- Produk

Sesuai iklan yang ditayangkan, Teh Celup Sosro memakai Teh Hitam (Black Tea) sebagai
bahan baku utama karena mempunyai rasa dan aroma yang khas hasil proses fermentasi, serta
warna seduhan yang lebih merah keemasan. Pada kemasan Teh Celup Sosro terdapat beberapa
gambar visual yaitu logo Teh Celup Sosro, Cangkir putih yang berisi teh dan daun hijau yang
mengelilingi. Logo Teh Celup Sosro terdapat pada setiap bagian sisi box. Teh Celup Sosro
memiliki beberapa kemasan, yaitu berisi 5 TB, 15 TB, 30 TB, 50 TB dan 100 TB. Setiap Tea
Bag memiliki berat 2 g (Gram).

- Harga

Ketika iklan tayang, harga produk Teh Celup Sosro lebih murah diantara kompetitor lainnya,
yaitu Rp.3.250 untuk Teh Celup Sosro Tea Bag (TB) 30. Terdapat selisih sebesar Rp 250 – Rp
500 dibandingkan dengan produk lainnya.

- Place

Pada awal Tahun 1990 hingga Tahun 1996 saat iklan tayang, Teh Celup Sosro telah memiliki
jaringan distribusi yang kuat dan tersebar diseluruh Indonesia. Produk di distribusikan ke
berbagai outlet dikategori pasar tradisional (general trade) serta kategori pasar swalayan
(modern trade).

- Promotion

Promosi produk Teh Celup Sosro yang telah dilakukan adalah dengan pemasangan print Ad di
majalah, tabloid dan penayangan iklan TV sejak tahun 1996. Teh Celup Sosro terakhir beriklan
di televisi tahun 2007. Dikarenakan anggaran yang terbatas serta biaya yang dibutuhkan untuk
produksi dan penayangan iklan TV amat besar namun tidak memberikan hasil yang signifikan.

2. Hasil Identifikasi dan analisis segmentasi dapat digambarkan dalam aspek-aspek sebagai
berikut :

a. Demografis :

- Jenis Kelamin : Pria dan Wanita

- Usia : 25-39 tahun


- Status : Belum Menikah, Menikah dan mempunyai anak

- Pekerjaan : Karyawan dan Ibu Rumah Tangga

b. Geografis :

- Tinggal di wilayah perkotaan.

c. Prilaku:

- Memiliki kebiasaan minum teh

- Senang berkumpul bersama keluarga

- Peduli terhadap kesehatan keluarga

- Senang bersosialisasi

- Mengurus keperluan rumah tangga sehari-hari

- Berjiwa modern namun tetap memegang nilai luhur budaya Indonesia

- Dinamis

3. Hasil Identifikasi dan analisis target Pasar

Identifikasi target pasar adalah merupakan langkah awal yang dibutuhkan dalam perencanaan dan
pengembangan strategi pemasaran. Dalam situasi dimana konsumen menghadapi banyak pilihan,
maka kesuksesan pemasaran produk akan banyak ditentukan oleh kesesuaian produk. Target dari
teh celup ini adalah konsumen yang menyukai rasa asli teh hitam (black tea) yang berbeda cita rasa
dengan produk teh celup laiinnya serta konsumen yang ingin memperoleh khasiat dari teh hitam
yaitu memberikan manfaat bagi kesehatan seperti mengurangi penyakit jantung koroner, kanker,
diabetes dan stroke dan membuat rileks bagi karyawan yang memeliki tingkat stres yang tinggi.

4. Hasil Identifikasi dan Analisis Positioning

Sosro melakukan positioning dengan mengedukasi sebagai berikut :

1. Agar konsumen menilai bahwa Sosro mempunyai reputasi yang baik sebagai produsen
penghasil teh. Sehingga nama Teh Celup Sosro selain memiliki kesadaran merk yang tinggi,
juga citra kualitas rasa yang tinggi pula. Hal ini diperkuat dengan image Sosro sebagai
“Ahlinya Teh”.
2. Agar konsumen memperoleh dampak relaksasi setelah minum teh, khususnya untuk karyawan
dengan intensitas pekerjaan dan tingkat stress yang tinggi. Hal ini diperkuat dengan slogan
iklan yaitu “untuk setiap kesulitan yang ada teh celup sosro siap membantumu melewatinya”

5. Masukan / Saran

a. Iklan dan promosi Teh Celup Sosro kurang terdengar dibandingkan dengan para pesaingnya
untuk itu perlu ditingkatkan dari sisi inovasi, kreatifitas dan angaran biaya iklan sehingga
semakin tinggi intensitas penayangan iklan baik di televisi maupun media cetak.

b. Dari segi produk, kemasan box Teh Celup Sosro kurang menarik dari segi warna dan
penempatan gambar / logo. Sehingga kajian pengembangan produk mutlak diperlukan untuk
meningkatkan kualitas dari sisi kemasan dan warna produk.

Anda mungkin juga menyukai