Bagian B
Bagian B
DEMOKRASI LIBERAL
1. PERKEMBANGAN POLITIK
Demokrasi Liberal di Indonesia terjadi dari tahun 1950 sampai 1959. Ada tujuh kabinet dalam
demokrasi parlementer yaitu kabinet Natsir, Kabinet Sukiman, kabinet Wilopo, kabinet Ali
Sastroamijoyo, kabinet Burhanuddin Harahap, kabinet Ali Sastroamijoyo II, dan kabinet Djuanda.
Pada masa demokrasi liberal sistem kepartaian yang berlaku adalah sisitem multipartai. Artinya,
pada masa ini terdapat banyak partai politik. Lalu singkat cerita terjadi Konferensi Asia Afrika
Konferensi Tingkat Tinggi Asia–Afrika adalah sebuah konferensi antara negara-negara Asia dan
Afrika, yang kebanyakan baru saja memperoleh kemerdekaan. KAA diselenggarakan oleh Indonesia,
Myanmar, Sri Lanka, India dan Pakistan dan dikoordinasi oleh Menteri Luar Negeri Indonesia
Sunario. Dan terjadi Deklarasi Djuanda
Sampai akhirnya, pada 13 Desember 1957, Perdana Menteri Indonesia Djuanda Kartawidjaja
membuat sebuah deklarasi. ... Melalui deklarasi yang dibuatnya, Djuanda menegaskan kepada
negara lain bahwa wilayah laut di sekitar kepulauan nusantara, merupakan laut yang menjadi
wilayah kesatuan dan kedaulatan Indonesia
Kondisi kemanan di Indonesia tidak begitu stabil. Penyebab utamanya adalah terjadinya beberapa
gerakan disintegrasi yang mengarah pada aksi pemberontakan NKRI. Beberapa pemberontakan yang
terjadi pada periode l95O - an sebagai berikut.
d. Pemberontakan PRRI/Permesta