1.

Pengkajian berdasarkan Agregat

a. Pasangan Usia Subur
1) Jumlah Pasangan Usia Subur
No PUS Frekuensi Persentase
1 Ya 30 kk 57%
2 Tidak 23 kk 43%
Total 53 kk 100%

pasangan usia subur

ya tidak

Yang bukan PUS 43%

PUS 57%

Dari data hasil pengkajian di atas di dapatkan jumlah pasangan usia

subur berjumlah 30 kk dengan presentasi 57% dan yang bukan pasangan usia
subur berjumlah 23 kk dengan presentasi 43%.
2) Pasangan Usia Subur yang Menjadi Akseptor KB
No Akseptor KB Frekuensi %
1 Ya menggunakan KB 23 orang 77%
2 Tidak menggunakan KB 7 orang 23%
Total 30 orang 100,0%
 Pasangan Usia Subur yang Menggunakan KB
yang menggunakan KB tidak menggunakan KB

Yang tidak meng-

gunakan KB 23%

Yang menggunakan KB 77%

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan yang menggunakan KB

berjumlah 23 orang dengan presentasi 77% dan yang tidak menggunakan KB
berjumlah 7 orang dengan presentasi 23%.
3) Jenis Kontrasepsi yang digunakan
No Jenis Kontrasepsi Frekuensi %
1 IUD 1 12%
2 Suntik 3 38%
3 Pil 2 25%
4 Susuk - -
5 Tubektomi 2 25%
6 Kalender - -
Total 8 orang 100%

Jenis Kontrasepsi
IUD Suntik Pil Tubektomi

IUD 12%

Tubektomi 25%

Suntik 38%

Pil 25%
 Dari data hasil pengkajian di atas di dapatkan yang menggunakan jenis
kontrasepsi IUD berjumlah 1 orang dengan presentasi 12%, suntik berjumlah 3
orang dengan presentasi 38%, pil berjumlah 2 orang dengan presentasi 25% , dan
Tubektomi 2 orang dengan presentasi 25%
b. Ibu Hamil
1) Jumlah Ibu Hamil
No Jumlah Hamil Frekuensi %
1 Ya (Hamil) 2 4%
2 Tidak (Tidak Hamil) 51 96%
Total 53KK 100,%
Jumlah ibu hamil
ya(Hamil) Tidak (Tidak Hamil)
Ya hamil 4%

Tidak hamil 96%

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan jumlah ibu hamil 2 orang
dengan presentasi 4%, dan tidak hamil berjumlah 51 orang dengan presentasi
96%.
2) Usia Kehamilan
No Usia Kehamilan Frekuensi %
1 Timester I - -
2 Trimester II 2 orang 100%
3 Trimester III - -
Total 2 Orang 100,0%
 Usia Kehamilan
Trimester II

100%

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan usia kehamilan Trimester II

berjumlah 2 orang dengan presentasi 100%.
3) Frekuensi Kehamilan
No Kehamilan Keberapa Frekuensi Presentase
1 Pertama 2 orang 100%
2 Kedua - -
3 Ketiga - -
Total 1 orang 100,0%

Frekuensi Kehamilan
Pertama

100%

Dari hasil data pengkajian di atas kehamilan pertama berjumlah 2 orang

dengan presentasi 100%.
4) Usia Ibu Hamil
No Usia Ibu Hamil Frekuensi %
1 Usia 20 – 35 tahun 2 orang 100%
2 Lebih dari 35 tahun - -
 Total 2 orang 100,0%

Usia Ibu Hamil

Usia 20-35 Tahun

Usia 20-35 Tahun 100%

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan usia ibu hamil 20-35 tahun
berjumlah 1 orang dengan presentasi 100%.
5) Tempat Periksa Kehamilan
No Tempat periksa kehamilan Frekuensi %
1 Puskesmas 2 orang 100%
2 Bidan - -
Total 2 orang 100,0%
Tempat periksa kehamilan
Puskesmas

100%

Dari hasil pengkajian di atas di dapatkan tempat periksa kehamilan di

Puskesmas berjumlah 2 orang dengan presentasi 100%.

6) Frekuensi Periksa Kehamilan

No Periksa Kehamilan Frekuensi Persentase
1 2 kali 2 orang 100%
2 3 kali - -
Total 2 orang 100,0%
 Periksa Kehamilan

2 Kali

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan periksa kehamilan 2 kali

berjumlah 2 orang dengan presentasi 100%.

7) Imunisasi Tetanus Toksoid

No Imunisasi TT Frekuensi %
1 Lengkap 2 -
2 Tidak lengkap 100%
Total 2 orang 100,0%
Imunisasi Tetanus Toksoid
Lengkap

100%

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan imunisasi toksoid yang tidak
lengkap (2 kali) berjumlah 2 orangan dengan presentasi 100%

8) Penyakit yang di derita ibu hamil

No Penyakit yang di derita Frekuensi Persentase
1 Pusing 100%
2 Mual/muntah 2 -
Total 2 orang 100,0%
 Penyakit yang di derita ibu hamil

Mual/muntah

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan penyakit yang diderita oleh
ibu hamil pusing berjumlah 2 orang dengan presentasi 100%.

c. Ibu Menyusui
1) Jumlah ibu Menyusui
No Jumlah ibu menyusui Frekuensi %
1 Ya meneteki 10 67%
2 Tidak meneteki 5 33%
Total 15 orang 100,0%
Ibu Menyusui
Ya meneteki tidak meneteki

Tidak Meneteki
33%

Ya Meneteki
67%

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan ibu yang menyusui berjumlah
10 orang dengan presentasi 67%, dan tidak menyusui berjumlah 5 orang dengan
presentasi 33%.
2) Lama Ibu Menyusui
No Lama menyusui Frekuensi Persentase
1 Kurang dari 1 bulan - -
2 1-4 bulan 2 20%
3 5-12 bulan 4 40%
 4 Lebih dari 12 bulan 4 40%
Total 10 orang 100,0%

Lama Menyusui
1-4 bulan 5-12 bulan >12 bulan

1-4 Bulan
20%

>12 bulan
40%

5-12 Bulan
40%

Dari hasil data pengkajian di atas lama menyusui 1-4 bulan berjumlah 2
orang dengan presentasi 20%, 5-12 bulan berjumlah 4 orang dengan presentasi
40% dan lebih dari 12 bulan berjumlah 4 orang dengan presentasi 40%,
d. Balita
1) Jumlah Balita
No Balita Frekuensi %
1 Ya tergolong balita 15 48%
2 Tidak tergolong balita 16 52%
Total 31 orang 100,0%

Jumlah Balita
Ya tergolong balita Tidak tergolong balita

Tidak balita 52%

Balita 48%

Dari hasil data pengkajian di atas jumlah yang tergolong balita berjumlah 15
orang dengan presentasi 48% dan tidak tergolong balita berjumlah 16 orang
dengan presentasi 52%.
 2) Kebiasaan ke Posyandu
No Kebiasaan Frekuensi %
1 Ke Posyandu 12 80%
2 Tidak Ke Posyandu 3 20%
Total 15 orang 100,0%

Kebiasaan Posyandu

Ke posyandu

Tdk ke posyandu 20%

Tdk Keposyandu

Ke posyandu 80%

Dari hasil data pengkajian di atas kebiasaan ke posyandu berjumlah 12 orang

dengan presentasi 80%, tidak ke posyandu berjumlah 3 orang dengan presentasi
20%
3) Imunisasi Balita
No Imunisasi Frekuensi %
1 Lengkap 12 80%
2 Belum lengkap 3 20%
3 Tidak lengkap - -
Total 15 orang 100,0%

Imunisasi Balita
Lengkap Tdk Lengkap

Tdk Lengkap 20%

Lengkap
80%
 Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan imunisasi lengkap 12 orang
dengan presentasi 80% dan belum lengkap 3 orang dengan presentasi 20%.
4) Kepemilikan Kartu Menuju Sehat
No Kartu menuju sehat Frekuensi %
1 Ya memiliki 15 100%
2 Tidak memiliki -
Total 15 orang 100,0%
Kepemilikan Kartu Menuju Sehat
Ya memiliki

Yang memiliki KMS 100%

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan yang memiliki kartu menuju
sehat berjumlah 15 orang dengan presentasi 100%.
e. Anak dan Remaja
1) Kegiatan Remaja di Luar Sekolah
No Kegiatan Remaja Frekuensi %
1 Keagamaan 5 15%
2 Karang Taruna 10 29%
3 Olah raga 7 21%
4 Dan lain-lain 12 35%
Total 34 orang 100,0%
 Kegiatan Remaja diluar Sekolah
Keagamaan Karang Taruna Olahraga Dan lain-lain
15%
35%

29%

21%

Dari hasil data pengkajian di atas kegiatan remaja keagamaan berjumlah 5

orang dengan presentasi 15%, karang taruna berjumlah 10 orang dengan
presentasi 29%, olahraga berjumlah 7 dengan presentasi 21% dan lain-lain
berjumlah 12 orang dengan presentasi 35%.

2) Penggunaan Waktu Luang

No Penggunaan Waktu Luang Frekuensi %
1 Music/TV 43 81%
2 Olahraga 10 19%
3 Rekreasi - -
4 Keagamaan - -
Total 53 KK 100,0%

penggunaan waktu luang

Music/Tv Olahraga
19%

81%
 Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan penggunaan waktu luang
music/TV berjumlah 43 orang dengan presentasi 81%, dan olahraga berjumlah 10
orang dengan presentasi 19%.

3) Kebiasaan Remaja
No Kebiasaan Frekuensi %
1 Merokok 20 %
2 Alcohol - -
3 Tidak ada 33 %
Total 53 100,0%

kebiasaan
merokok tidak ada

38%

62%

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan kebiasaan remaja merokok

berjumlah 20 orang dengan presentasi 38% dan tidak ada berjumlah 33 orang
dengan presentasi 62%.

f. Usia Lanjut
1) Keluhan Lansia
Apakah lansia memiliki keluhan Frekuensi Presentase
peyakit
Tidak 6 19%
Ya 26 81%
Total 32 100%
 Lansia memiliki keluhan penyakit
tidak ya
19%

81%

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan lansia yang memiliki keluhan
berjumlah 26 orang dengan presentasi 81% dan tidak ada keluhan berjumlah 6
orang dengan presentasi 19%.

2) Jenis Penyakit yang di Derita Lansia

No Keluhan penyakit Frekuensi Persentase
1 Kolesterol 16 %
2 Asam Urat 10 %
3 Tidak ada penyakit 6 %
Total 32 100,0%

keluhan penyakit
kolesterol asam urat tidak ada penyakit
19%

50%

31%

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan keluhan penyakit kolesterol

berjumlah 16 orang Lansia dengan presentasi 50%, asam urat berjumlah 10 orang
Lansia dengan presentasi 31%, dan tidak ada penyakit berjumlah 6 orang Lansia
dengan presentase 19%
 3) Penanganan Lansia
No Penangangan Penyakit Frekuensi %
1 Sarana Kesehatan 10 31%
2 Non Medis 16 50%
3 Diobati Sendiri 6 19%
Total 32 100,0%

Penanganan Lansia
sarana kesehatan non medis diobati sendiri
19%
31%

50%

Dari hasil data pengkajian di atas di dapatkan penanganan penyakit pada

lansia dengan sarana kesehatan berjumlah 10 orang dengan presentasi 31%, Non
Medis berjumlah 16 orang dengan presentasi 50 % dan Diobati sendiri 6 orang
dengan presentasi 19%

A. Data Presepsi
1) Persepsi masyarakat
Berdasarkan wawancara dengan masyarakat setempat bahwa :
- Masyarakat mengatakan mereka sering membuang sampah disekitar
sungai atau dibelakang rumah mereka disebabkan masyarakat dusun 3
tidak memiliki tempat sampah sementara
- Beberapa masyarakat mengatakan lebih banyak yang memiliki
penyakit kolesterol dan asam urat
- Masyarakat juga mengatakan banyak lansia yang kurang minat dalam
mengikuti Posbindu
2) Persepsi Perawat
 Berdasarkan wawancara dengan kepala dusun 3 Wangea Desa Talumelito
didapatkan hasil :
- Masih banyak warga yang kedapatan masih membuang sampah
sembarangan (di sungai)
- Pengetahuan masyarakat tentang Kolesterol dan asam urat masih
kurang karena mereka mengganggap bahwa penyakit tersebut hanya
penyakit biasa.
- Masih banyak lansia yang kurang minat ikut serta dalam posyandu
lansia (POSBINDU)

B. Hasil Analisa Data

Berdasarkan tabel tabulasi data diatas, maka analisa data disusun sebagai
berikut :
Data Masalah kesehatan Diagnosa keperawatan komunitas
Data Subjektif : Kurangnya kesadaran Manajemen kesehatan tidak efektif
- Dari hasil wawancara masyarakat dalam
Kategori : perilaku
dengan kepala dusun 3 dan menjaga lingkungan
masyarakat lainnya bahwa Subkategori : penyuluhan dan
masih banyak masyarakat pembelajaran
yang membuang sampah
disungai, dan Sebagian
hanya membakar
dipekarangan rumah.
Data Objektif :
- Dari hasil observasi
didapatkan bahwa
terdapat sampah lebih
banyak dibuang disungai
ataupun disembarang
tempat
Data Subjektif : Kurangnya Kesiapan Peningkatan Pengetahuan
- Masyarakat yang pengetahuan lansia
Kategori : Perilaku
menderita Kolesterol tentang penyakit
sering mengeluh sakit kolesterol dan asam Subkategori : Penyuluhan dan
kepala, sakit badan saat urat serta kurang pembelajaran
melakukan aktivitas minatnya ikut
- Masyarakat yang POSBINDU
menderita asam urat
sering mengeluh sakit
pada lutut pada saat
beraktivitas maupun tidak
beraktivitas
- Sebagian masyarakat yang
menderita Kolesterol,
hipertensi dan asam urat
menanyakan bagaimana
cara mencegah maupun
mengobati penyakit
tersebut
Data Objektif :
- dari hasil pengkajian
didapatkan masih banyak
masyarakat belum
mengetahui penyebab dan
pencegahan kolesterol dan
asam urat
- Sebagian masyarakat
khususnya lansia yang
kurang mengikuti
POSBINDU yang
memiliki riwayat
kolesterol dan asam urat

C. Prioritas Masalah
Prioritas masalah keperawatan adalah sebagai berikut :
a. Masih banyak masyarakat yang membuang sampah di sungai/sembarang
tempat
b. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang penyakit kolesterol dan
asam urat
c. Kurangnya minat lansia untuk mengikuti program POSBINDU

D. Pengembangan dan Perumusan Diagnosa Keperawatan

1. Diagnosa Keperawatan I
Manajemen kesehatan tidak efektif
a. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang pentingya kesehatan
lingkungan
b. Kurang kesadaran untuk berperilaku sehat
c. Kurangnya kemampuan secara ekonomi ditandai dengan : Tingkat
pendidikan warga tidak sekolah dan tamatan pendidikan dasar (SD)
cukup tinggi
Tujuan Jangka Panjang :
Setelah dilakukan implementasi keperawatan selama 2 minggu,
diharapkan masyarakat akan paham dan terhindar dari penyakit yang
disebabkan oleh lingkungan yang kurang sehat.
Tujuan Jangka Pendek :
 Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama 2 minggu, masyarakat
diharapkan :
a. Dapat menjaga kebersihan lingkungannya masing-masing, dengan cara
membuang sampah ditempat sampah, membuang air limbah secara
benar
b. Mengantisipasi timbulnya penyakit akibat factor membahayakan
kesehatan.
2. Diagnosa Keperawatan II
Kesiapan Peningkatan Pengetahuan
Tujuan Jangka Panjang
Setelah dilakukan tindakan keperawatan 2 minggu :diharapkan masyarakat
mengetahui penyebab dan cara mencegah terjadinya hipertensi, gouthatritis
Tujuan Jangka Pendek
a. Masyarakat mampu mengetahui penyebab dari hipertensi, gouthatritis
b. Masyarakat mampu mengenali gejala-gejala awal hipertensi, dan
gouthatritis
c. Masyarakat mampu mengetahui cara mencegah hipertensi, gouthatritis
E. Intervensi Keperawatan
1. Diagnosa Keperawatan I
Manajemen kesehatan tidak efektif
Intervensi
1. Edukasi kesehatan tentang hipertensi, gouthatritis
2. Senam lansia
i. Diagnosa Keperawatan II
Kesiapan Peningkatan Pengetahuan
Intervensi :
1. Penyuluhan tentang posyandu lansia
2. Lansia melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin
3. Edukasi kesehatan tentang hipertensi, gouthatritis, dan
4. Senam lansia
F. Implementasi Keperawatan
a. Diagnosa Keperawatan I
Manajemen Kesehatan Tidak Efektif berhubungan dengan Kurangnya
pengetahuan masyarakat tentang pentingya kesehatan lingkungan, Kurang
kesadaran untuk berperilaku sehat, dan Kurangnya kemampuan secara
ekonomi.
Implementasi :
i. Jum’at, 18 September 2020Edukasi kesehatan tentang hipertensi,
gouthatritis
ii. Senam lansia

b) DiagnosaKeperawatan II
Kesiapan Peningkatan Pengetahuan berhubungan dengan Kurangnya
pengetahuan masyarakat tentang penyakit dan Kurangnya kesadaran
masyarakat tentang makanan sehat untuk mencegah penyakit.
Implementasi :
i. Rabu, 16 September 2020 penyuluhan kesehatan posyandu lansia
ii. Jum’at, 18 September 2020 senam lansia dan penyuluhan kesehatan
tentang penyakit hipertensi, gouthatritis
iii. Sabtu, 19 September pemeriksaan kesehatan lansia dalam kegiatan
program POSBINDU Desa Mongolato

G. Evaluasi
1. Diagnosa Keperawatan I
1) Evaluasi struktur
Rencana sudah dipersiapkan 1 hari sebelum penyuluhan dan sudah
dikoordinasikan dengan aparat desa dan kepala dusun untuk persiapan
pelaksanaan penyuluhan tentang penyakit hipertensi, gouth atritis dan
dirangkaikan dengan senam lansia
 2) Evaluasi Proses
1) KegaiatanberlangsungpadahariRabu, 18 September 2020
2) Kegiatandilaksanakan di kantor desa mongolato
3) Mahasiswamemfasilitasikeperluankegiatan
4) Masyarakatsangatkooperatif
5) Factor penghambattidakada
6) Factor pendukung kegiatan ini yaitu antusias warga dalam
melaksanakan kegiatan ini.
3) Evaluasi hasil
Kegiatan ini dilaksanakan dengan jumlah peserta sebanyak 6 orang
dan dihadiri langsung oleh Kepala Desa, Kepala Dusun, kader kesehatan.
Secara kognitif warga mampu memahami penyuluhan kesehatan, dan
masyarakat mampu menjawab pertanyaan saat di evaluasi.
4) Saran/ RencanaTindakLanjut
Untuk kader diharapkan dapat memberikan edukasi kepada lansia
tentang penyakit hipertensi dan gouth atritis dan bagaiman cara untuk
memanajemen stres pada lansia
2. Diagnosa Keperawatan II
1) Evaluasi Struktur
Dari hasil data yang diperoleh dilakukan tindakan/implementasi
berupa penyuluhan kesahatan tentang pentingnya posbindu. Sudah
dipersiapkan sehari sebelum pelaksanaan kegiatan seperti membagikan
undangan, berkoordinasi dengan pemerintah desa dan dusun setempat.

2) Evaluasi Proses
1) Kegiatan berlangsung sesuai waktu yang ditentukan pada hari Rabu,
16 september 2020 pada pukul 15.00 WITA
2) Kegiatan dilaksanakan dikantor desa
3) Mahasiswa memfasilitasi keperluan kegiatan
4) Warga begitu kooperatif
5) Fakor penghambat tidak ada
 6) Factor pendukung kegiatan ini yaitu antusias warga dalam
melaksanakan serta turut aktif dalam melaksanakan kegiatan in.
3) Evaluasi Hasil
Kegiatan ini dilaksanakan dengan jumlah pesertase banyak 12
orang dan dihadiri langsung oleh Kepala Desa, Kepala Dusun, kader
kesehatan, Secara kognitif warga mampu memahami penyuluhan
kesehatan, penyuluhan ini memotivasi warga untuk pentingnya
mengikuti posbindu untuk memantau status kesehatan lansia.