PERILAKU KEKERASAN
Disusun Oleh :
2020/2021
LAPORAN PENDAHULUAN
Effect
Perilaku Kekerasan
Core Problem
Causa
(Yosep,2009)
2) Perilaku kekerasan
Data subyektif
- Klien mengatakan kesal dan benci pada seseorang
- Klien suka membentak dan menyerang orang yang
mengusiknya
- Riwayat perilaku kekerasan
Data objektif
- Mata dan wajah merah
- Nada suara tingggi dank eras
- Ekspresi marah saat membicarakan orang pandangan
tajam
- Merusak dan melempar barang
3) Gangguan sistem sensori : harga diri rendah
Data subjektif
- Klien mengatakan : saya tidak mampu, tidak tau apa-
apa, bodoh, megkritil diri
Data objektif
- Klien nampak lebih suka, bingung bila disuruh memilih
aternatif tindakan, ingin mencederai diri/ingin
mengakhiri hidup
Format/ data fokus pengakajian pada klien dengan perilaku kekerasan (Keliat,
akemat, 2009) :
Beri tanda (√) pada kolom yang sesuai dengan data klien
5. Diagosa keperawatan
1) Perilaku kekerasan
2) Harga diri rendah
3) Resiko perilaku kekerasan (diri sendiri, orang lain, dan
lingkungannya)
6. Rencana tindakan Keperawatan
Nama klien : …
Ruangan : …
Diagnose medis : …
No CM : ..
b) secara verbal :
ketakutan bahwa anda
sedang kesal
tersinggung/jengkel
(saya kesal anda
berkata seperti itu,
saya marah karena
mama tidak
memenuhi keinginan
saya
c) secara sosial :
lakukan dalam
kelommpok cara-cara
marah yang sehat
latihan asentif latihan
manajemen perilaku
kekerasan
d) secara spiritual :
anjurkan klien
sembahyang, berdoa,
ibadah lain, meminta
pada tuhan untuk
diberi kesabaran
mengadu pada tuhan
kekerasan/kejengkelan
e)
7. Klien dapat 1.klien dapat 1.bantu klien memilih Memberi
mengidentifika mengidentfikasi cara yang paling tepat simulasi kepada
sikan cara kan cara untuk klien klien untuk
mengontrol mengontrol menilai respon
perilaku perilaku perilaku
kekerasan kekerasan ekekerasan secara
- fisik : tark tepat
nafas dalam,
olahraga,
2.bantu klien Membantu klien
menyiram
mendemontrasikan dalam membuat
tanaman
manfaat cara dipilih keputuhan
- verbal :
mengatakannya terhadap cara
secara langsung yang telah di
dengan tidak pulihakn dengan
menyakiti melihat
- spiritual : menfaatnya
sembahyang 3.beritau keluarga
berdoa atau klien menstimulasi Agar klien
ibadah lain cara tersebut mengetahui cara
marah yang
kontruktif
4.bereinforcement
positif atau Pujian dapat
keberhasilan klien meningkatkan
menstimulasi cara harga diri klien
tersebut
No SP 1 P SP 2 K
1 Mengidentifikasi penyebab perilaku Mendiskusikan masalah yang dirasakan
kekerasan keluarga dalam menawar klien
menjelaskan pengertian perilaku kekerasan
tanda dan gejala perilaku kekerasan serta
proses terjadinya perilaku kekerasan
2 Mengidentifikasi tanda dan gejala
perilaku kekerasan
3 Mengidentifikasi perilaku kekerasan
yang dilakukan
4 Mengidentifikasi akibat perilaku
kekerasan
5 Menyebutkan cara mengontrol
perilaku kekerasan
6 Membantu perilaku kekerasan secara
fisik latihan nafas dalam
7 Menganjurkan klien memasukan
kedalam kegiatan harian
SP 2 P SP 2 K
1 Mengevaluasi jadwal kegiatan harian Melatih keluarga mempraktikan cara
klien merawat klien dengan perilaku kekerasan
melatih keluarga melakukan cara merawat
langsung kepada klien perilaku kekerasan
2 Melatih klien mengontrol perilaku
kekerasan dengan cara fisik 2 : pukul
kasur dan bantal
3 Menganjurkan klien memasukan
kedalam kegiatan harian
SP 3 P SP 3 K
1 Mengevaluasi jadwal kegiatan harian Membantu keluarga membuat jadwal
klien aktifitas dirumah termasuk minum obat
menjelaskan follow up klien setelah pulang
2 Melatih klien mengontrol perilaku
kekerasan dengan cara sosial/verbal
3 Menganjurkan klien memasukan
kedalam kegiatan harian
SP 4 P
1 Mengevaluasi jadwal harian klien
2 Melatih klien mengontrol perilaku
kekerasan dengan cara spiritual
3 Menganjurkan klien memasukan
keadalam jadwal harian
SP 5 P
1 Mengevaluasi jadwal kegiatan harian
klien
2 Melatih klien mengontrol perilaku
kekerasan dengan minum obat
3 Menganjurkan klien memasukan
kedalam kegiatan harian
DAFTAR PUSTAKA