terhadap akun belajar.id. Pada hari ini, Selasa, 26 Oktober dilakukan sosialisasi kepada
siswa kelas VIII, penggunaan akun belajar,id. Pada kegiatan ini juga disosialisasikan
kegiatan pembelajaran dengan menggunakan portal rumah belajar dengan cara login
menggunakan akun belajar.id.
Siswa berselancar memperhatikan portal Rumah Belajar, mengamati apa saja yang
terdapat di dalam portal tersebut.
Di era pandemic dan teknologi sekarang ini, belajar menjadi lebih mudah berkat
semakin banyaknya aplikasi-aplikasi tempat belajar yang dapat diakses secara online.
Belajar tidak lagi seperti dulu, yang hanya mengandalkan buku cetak dan penyampaian
informasi dari guru atau tutor. Kini, belajar dapat dilakukan di mana saja, kapan saja.
Hal ini sangat penting seperti pada masa pandemi covid-19 sekarang.
Belajar merupakan aktivitas yang sangat penting untuk semua orang. Khususnya bagi
guru dan siswa, belajar memang suatu aktivitas yang dilakukan rutin setiap hari.
Sehingga, baik guru maupun siswa selalu berusaha mencari cara yang paling mudah
dan menyenangkan untuk mendukung aktivitas belajarnya.
Salah satu situs atau aplikasi penyedia tempat belajar online adalah Rumah
Belajar Kemdikbud yang beralamat di belajar.kemdikbud.go.id. Sesuai namanya, situs
ini digagas oleh Kemdikbud yang bertujuan sebagai wadah belajar bagi siswa dan guru
di semua jenjang, mulai dari tingkat PAUD sampai SMA/SMK sederajat.
Lalu, bagaimana caranya memanfaatkan Rumah Belajar Kemdikbud ini? Untuk bisa
mengakses seluruh fitur di Rumah Belajar Kemdikbud, tentu kita harus mendaftar
terlebih dahulu.
Sebelumnya perlu dipahami bahwa untuk mendaftar dan menikmati seluruh konten
yang ada di Rumah Belajar Kemdikbud itu gratis, hanya menyiapkan email yang masih
aktif. Dan ini menjadi salah satu dari keunggulan Rumah Belajar Kemdikbud dibanding
bimbel online lainnya yang berbayar.
Seperti layaknya mendaftar di situs online, cara mendaftarnya bisa dengan 2 cara,
yaitu melalui PC atau smartphone. Berikut cara daftar jadi pengguna Rumah Belajar
Kemdikbud.
"Jahe Merah termasuk salah satu rempah-rempah yang paling sehat di dunia
sehingga banyak orang yang menginginkannya dalam bentuk utuh ataupun
bubuk. Jahe merah kerab dimanfaatkan sebagai obat herbal karena kaya akan
minyak asiri. Ini manfaat jahe merah untuk kesehatan tubuh Anda. Jahe Merah,
salah satu rempah-rempah yang populer di tanah air. Asal tahu saja, jahe terdiri
dari beberapa jenis, salah satunya jahe merah.
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "9 Manfaat jahe merah untuk kesehatan ", Klik untuk
baca: https://kesehatan.kontan.co.id/news/9-manfaat-jahe-merah-untuk-kesehatan.
Halodoc, Jakarta - Berbicara jahe, sebenarnya enggak cuma menyoal bumbu dapur
saja. Sebab sejak berabad-abad lamanya, tanaman herbal ini sudah dimanfaatkan
untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan. Salah satu manfaat jahe yang sering
dilakukan di area dataran tinggi adalah untuk menghangatkan tubuh.
Jahe masuk dalam anggota Zingiberaceae. Dengan kata lain, jahe masih berkerabat
dengan tanaman herbal lain, seperti kencur, kunyit, dan lengkuas. Pertanyaanya, apa
sih manfaat jahe terutama jika dikonsumsi secara rutin? Penasaran? Yuk, simak
ulasannya agar tubuh menjadi lebih sehat dan bugar!
Jahe adalah tanaman yang berasal dari Asia Tenggara, tentu sebagai orang Indonesia
terbilang mudah untuk mendapatkannya. Disebutkan juga jahe merupakan salah satu
rempah-rempah yang paling sehat di dunia sehingga banyak orang di luar Asia yang
menginginkannya baik dalam bentuk bubuk atau masih utuh. Tidak sedikit orang yang
mengimpor olahan dari tanaman ini karena permintaan yang tinggi.
Namun, apa sih keistimewaan dari manfaat jahe pada tubuh? Ada bukti menarik yang
bisa kita simak mengenai manfaat jahe. Menurut jurnal dalam US National Library of
Medicine National Institutes of Health - mengenai khasiat jahe, ternyata jahe memiliki
potensi untuk mengobati sejumlah penyakit termasuk gangguan degeneratif (radang
sendi dan rematik).
Tak hanya itu saja, menurut jurnal di atas, jahe juga bisa mengatasi masalah
pencernaan (sembelit dan maag), gangguan kardiovaskuler (aterosklerosis dan
hipertensi), muntah, serta diabetes mellitus. Berikut ini beberapa manfaat yang perlu
diketahui:
Akan tetapi, ada satu hal yang mesti digarisbawahi. Menurut jurnal di atas, meski
potensi antikanker jahe telah terdokumentasi dengan baik, tetapi manfaat jahe terhadap
kanker masih membutuhkan penelitian lebih lanjut sebelum mengklaim kemanjurannya.
Rutin mengonsumsi air jahe bisa membantu mengurangi nyeri yang terjadi saat
menstruasi. Sejumlah penelitian membuktikan bahwa jahe yang dikonsumsi dapat
meredakan nyeri menstruasi pada wanita. Bahkan, khasiat dari jahe disebut tak
berbeda jauh dengan obat ibuprofen dan asam mefenamat.
Untuk mendapatkan manfaat jahe untuk meredakan nyeri, cobalah untuk mengonsumsi
air jahe setidaknya empat gelas. Minum cairan tersebut selama dua hari masa awal
menstruasi. Efek jahe pada perut disebut mampu memberi efek menenangkan dari
nyeri.
Mau sistem imun tetap prima? Mudah kok, konsumsi saja jahe secara rutin. Jahe
banyak mengandung vitamin C dan magnesium. Kandungan ini membuatnya
membantu tubuh untuk memperkuat sistem imun. Selain kedua zat tersebut, jahe juga
memiliki kandungan gingerols, shogaols, dan zingerones yang dapat berfungsi sebagai
antioksidan bagi tubuh.
Tak hanya itu saja, manfaat minum jahe juga bisa meningkatan sistem imun tubuh,
sehingga dapat mencegah kerusakan DNA dan stres. Bahkan, manfaat minum jahe
secara rutin juga bisa membantu mengatasi pilek dan flu.
Manfaat minum jahe secara rutin juga bisa membantu kita untuk meredakan sakit otot.
Menurut studi dari University of Georgia, Amerika Serikat, jahe memiliki efek
antiperadangan yang juga berkhasiat mengurangi sakit otot. Namun, banyak sumber
mengatakan jika meredakan sakit otot merupakan manfaat dari jahe merah.
Dalam penelitian itu, para ahli melakukan riset terhadap 74 orang untuk melakukan
beberapa jenis latihan. Subjek penelitian tersebut dibagi menjadi dua kelompok, yaitu
kelompok yang diberi suplemen jahe dan kelompok yang hanya diberi pil mengandung
gula. Hasilnya? Ternyata, rasa sakit nyeri otot setelah pascaolahraga pada kelompok
pertama, lebih ringan 25 persen ketimbang kelompok kedua.
Menurut studi dari Royal College of Obstetricians and Gynaecologists, jahe bermanfaat
untuk meredakan gejala morning sickness pada awal kehamilan. Ekstrak akar jahe
telah digunakan lebih dari dua ribu tahun untuk mengatasi gejala gangguan
pencernaan, seperti mual, muntah, sembelit, perut kembung, dan bersendawa.
Salah satu manfaat dari jahe merah lainnya adalah mampu mengatasi dan mencegah
masalah pencernaan. Dipercaya jika ekstrak minyaknya mampu mengatasi masalah
layaknya sakit perut karena kandungan antibakterinya. Gangguan di pencernaan
umumnya terjadi akibat bakteri jahat yang masuk, sehingga konsumsi jahe cocok
sebagai antitesis.
Dengan adanya sifat antibakteri tersebut, manfaat jahe merah lainnya adalah sebagai
pengawet alami pada makanan yang rentan disusupi bakteri. Di sisi lain, rasa hangat
yang dihasilkan saat mengonsumsi jahe juga membuat sistem pencernaan lebih rileks.
Maka dari itu, pastikan untuk mengonsumsi jahe secara rutin.
Meski begitu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika ingin mengonsumsi jahe
secara rutin. Sebab, ada beberapa orang yang sebaiknya menghindari konsumsi
tanaman ini terlalu banyak. Kamu dapat bertanya langsung pada ahli medis terkait hal
ini agar lebih pasti.
Misalnya, ibu hamil dan menyusui, pengidap penyakit jantung, diabetes, dan orang-
orang yang memiliki gangguan pembekuan darah. Dengan kata lain, jahe termasuk
tanaman herbal, tetapi tetap ada efek samping yang bisa ditimbulkan. Contohnya, rasa
tidak nyaman pada perut, diare, dan nyeri pada ulu hati.
Jahe merah memiliki cita rasa yang pedas dan bersifat hangat. Umumnya jahe
merah dikonsumsi dengan cara diseduh dengan air panas. Wedang jahe merah
nikmat diminum saat malam hari atau saat udara sedang dingin. Jahe merah
populer dalam dunia pengobatan herbal. Alasannya, rempah-rempah yang satu
ini kaya akan minyak asiri. Melansir dari buku berjudul Tumbuhan Obat dan
Khasiatnya, karya Arief Hariana, jahe merah mengandung gingerol, limonene,
aspartic, caprylic acid, capsaicin, chlorogenic acid, dan farnesol. Tidak hanya itu
jahe merah memiliki efek farmalogis memperlambat proses penuaan dan
merangsang regenerasi sel kulit. Hal inilah yang membuat jahe merah kerab
dimanfaat sebagai obat herbal. Manfaat jahe merah Obat herbal memang jadi
idola sebagian orang di tanah air. Alasannya, obat herbal dianggap lebih aman
dikonsumsi dan minim efek samping. Jahe merah sudah banyak digunakan
dalam dunia pengobatan herbal sejak dahulu kala. Dari semua bagian tanaman
jahe, rimpang jahe yang banyak dimanfaatkan sebagai obat herbal. Berikut
manfaat jahe merah untuk kesehatan
1. Rematik Rematik salah satu penyakit yang umum diderita masyarakat.
Rimpang jahe merah bermanfaat meredakan rematik sebab mengandung
minyak asiri serta memiliki efek farmakologis antirematik.
2. Obat kuat Salah satu manfaat jahe merah adalah meningkatkan gairah
seksual. Jahe merah bisa jadi solusi untuk Anda yang tidak ingin minum
obat kuat kimia.
3. Batuk kering menahun Jahe merah mengandung minyak atsiri yang bisa
meredakan batuk. Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda bisa makan jahe
merah ukuran kecil secara langsung tiga kali sehari. Usahakan Anda
menguyah jahe merah sampai lembut dan menelas air jahe merah.
4. Meredakan nyeri lutut Mengutip dari Kompas.com, jahe merah bersifat
antiradang. Penelitian yang dilakukan di Iran dan Amerika dinyatakan jahe
merah memiliki efek seperti ibuprofen dalam mengatasi gejala
osteoartritis. Konsumsi jahe merah dipercaya bisa mengurangi rasa nyeri
pada lutut.
5. Obat gatal, luka lecet, dan luka akibat senjata tajam Banyak faktor yang
membuat permukaan kulit menjadi gatal, salah satunya akibat terkena
gigitan serangga. Daripada terus menggaruk kulit yang terasa gatal, Anda
bisa mengobatinya dengan menempelkan campuran jahe merah dan
bawang merah yang ditumbuk halus di atas permukaan kulit yang gatal.
Anda bisa menempelkan ramuan herbal tersebut secara rutin sampai gatal
hilang. Selain mengobati gatal, obat herbal tersebut juga efektif
menyembuhkan luka lecet dan luka berdarah akibat senjata tajam.
6. Meningkatkan daya tahan tubuh Jahe merah dipercaya bisa meningkatkan
sistem imunitas alias daya tahan tubuh
7. Sakit pinggang Sakit pinggang muncul karena banyak faktor, salah
satunya adalah duduk terlalu lama dengan posisi yang tidak nyaman.
8. Jerawat Wajah mulus tanpa jerawat jadi idaman para perempuan dan laki-
laki. Jahe merah mengandung minyak asiri yang bisa menghambat
pertumbuhan bakteri
9. Kolesterol Jahe merah juga mengandung antioksidan yang berperan menurunkan kadar
kolesterol dalam tubuh.
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "9 Manfaat jahe merah untuk kesehatan ",
Klik untuk baca: https://kesehatan.kontan.co.id/news/9-manfaat-jahe-merah-untuk-kesehatan.