Inkubator Bisnis UNY Gelar EXPO KPM PKH ProKUS 2021 Kabupaten Gunungkidul

Pada tanggal 19 Desember 2021, diselenggarakan agenda Expo KPM PKH (Program Kewirausahaan
Sosial) ProKUS Kabupaten Gunungkidul tahun 2021 di Telaga Jonge, Kalurahan Pacarejo, Kapanewon
Semanu. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Inkubator Bisnis LPPM UNY dengan Kementerian
Sosial Republik Indonesia, dan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul khususnya Dinas Sosial Kabupaten
Gunungkidul.

Pada Expo kali ini dihadirkan tenant wirausaha binaan yang berkategori unggulan sejumlah 23 dari total
500 tenant dari 18 Kepanewon di Kabupaten Gunungkidul. Berbagai produk dari makanan kemasan,
minuman tradisional, pakaian, kerajinan, dan lain sebagainya. Expo merupakan salah satu rangkaian
agenda dari Program Kewirausahaan Sosial yang sebelumnya sudah mendapatkan pendampingan usaha
selama sekitar 2 bulan, sehingga usaha yang dijalankan oleh KPM PKH semakin berkembang dan
memiliki nilai tambah.

Selain Expo dalam kegiatan ini juga terdapat penyampaian sambutan dan seremonial pemberian
bantuan stimulus usaha secara simbolis kepada 10 KPM PKH yang diserahkan oleh Bapak Kelik
Yuniantoro, S.Sos., MM. selaku Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gunungkidul
yang dalam hal ini mewakili Bupati Gunungkidul, Bapak Giyanto, SIP., M.A.P. selaku Kepala Bidang
Kesejahteraan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Gunungkidul, serta Prof. Dr. Nahiyah Jaidi, M.Pd. selaku
Kepala Pusat Studi Inovasi, Inkubator Bisnis, dan HAKI LPPM UNY. Beliau menyerahkan bantuan secara
bergantian kepada KPM PKH kemudian dilanjutkan penyampaian testimoni dari salah satu penerima
bantuan yang menyatakan berterimakasih atas adanya program ini yang bermanfaat bagi
pengembangan usaha yang sedang dijalaninya. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Panewu Kapanewon
Semanu dan Lurah Kalurahan Pacarejo sebagai tamu undangan.

Sejak pagi hingga siang hari agenda berjalan dengan lancar para wisatawan Telaga Jonge juga tertarik
dengan produk-produk yang dipamerkan dalam Expo sehingga cukup banyak yang membelanjakan
keping (mata uang khusus untuk transaksi jual-beli di Telaga Jonge) di stand Expo KPM PKH ProKUS
tersebut.

(Wahidya Difta Sunanda - Dinar)