Anda di halaman 1dari 4

TUGAS KEPERAWATAN KOMUNITAS

“KASUS KLB DI DAERAH MASING –


MASING”

Disusun oleh :
Oky Jumadil Tsaniyah ( M18010004 )

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Madani


Yogyakarta
2020/2021
Pertama Kali, Kalimantan Utara Tetapkan
Leptospirosis Sebagai KLB
Leptospirosis menjadi KLB di Kalimantan Utara sejak Januari 2019.

Liputan6.com, Tarakan Kasus leptospirosis, penyakit yang ditularkan melalui air kencing tikus
sedang menghantui Kalimantan Utara (Kaltara). Temuan leptospirosis di Kalimantan Utara,
khususnya di Kota Tarakan terjadi untuk pertama kali.

Pada tahun-tahun sebelumnya, tidak pernah ditemukan warga di Kalimantan Utara terinfeksi
bakteri Leptospira interrogans, penyebab leptospirosis. Tak ayal, Dinas Kesehatan Provinsi
Kalimantan Utara menetapkan leptospirosis sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) sejak Januari
2019.

"Iya, memang benar di sana (Kalimantan Utara) ada kasus leptospirosis. Pemerintah daerah
setempat yang menetapkannya sebagai KLB," ucap Direktur Jenderal Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit (Dirjen P2P) Kementerian Kesehatan RI, Anung Sugihantono saat
dikonfirmasi Health Liputan6.com melalui pesan singkat pada Selasa, 12 Februari 2019.

Berdasarkan data akumulatif Kementerian Kesehatan dari 2018 dan Januari 2019, tiga orang
positif menderita leptospirosis. Dari tiga orang, dua orang di antaranya meninggal dunia.

Jumlah kasus leptospirosis diperkirakan akan meningkat di Kota Tarakan. Terlebih lagi
leptospirosis termasuk penyakit yang sering muncul pada musim hujan. Penyakit ini pun patut
diwaspadai penularannya.

Referensi :

https://www.liputan6.com/health/read/3893670/pertama-kali-kalimantan-utara-tetapkan-
leptospirosis-sebagai-klb.html

KASUS MENINGKAT, BULUNGAN KALTARA KLB


DBD
PROKAL.CO,

TANJUNG SELOR – Sejak 27 Januari 2019, Dinas Kesehatan (Dinkes) Bulungan menetapkan
temuan kasus demam berdarah dengue (DBD) di Bulungan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).
Langkah itu diambil karena penyebaran penyakit yang disebabkan nyamuk Aedes Aegypti tersebut
cukup mengkhawatirkan. Dari data Dinkes Bulungan per tanggal 29 Januari 2019 jumlah penderita
DBD di Bumi Tenguyun sudah mencapai 22 kasus.

Jumlah tersebut naik signifikan jika dibandingkan temuan kasus DBD per 24 Januari lalu yang
hanya 2 kasus. Bahkan, 1 di antaranya meninggal dunia, yakni warga Desa Pimping, Kecamatan
Tanjung Palas Utara.

ADVERTISEMENT

Kepala Bidang Pencegahan, Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinkes Bulungan, Imam Sujono
menyebutkan, temuan kasus DBD terbanyak di wilayah Desa Gunung Sari hingga wilayah
Tanjung Palas Utara.

“Tapi kalau dikatakan endemis, Bulungan ini sudah endemis,” jelasnya.

Karena, sambung pria yang juga dokter gigi, ada peningkatan kasus hampir di setiap kecamatan.
Tidak hanya di Tanjung Selor, Tanjung Palas tapi juga di Tanjung Palas Utara.

REFERENSI :
https://kaltara.prokal.co/read/news/26201-kasus-meningkat-bulungan-klb-dbd.html
TARAKAN MASIH KLB DIFTERI
TANJUNG SELOR – Status kejadian luar biasa (KLB) penyakit difteri yang ditetapkan Pemkot
Tarakan pada Desember lalu, hingga kini belum dicabut. Pasien yang terdeteksi mengidap difteri
pun masih dalam penanganan.

"Pasien yang menderita difteri masih tetap satu orang. Untuk status KLB masih tetap dan pasien
terus mendapat penanganan," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kaltara Usman, Selasa (9/1).

Masalah status KLB hingga kini belum dicabut karena pasien penderita difteri masih dalam
penanganan. Status tersebut baru dicabut apabila sudah tidak ada penderita difteri.

"Tidak ada batas waktu pencabutan status KLB difteri di Tarakan. Pokoknya sampai selesai
penanganan penderita difteri," tambahnya.

Terkait pemberian Outbreak Response Immunization (ORI), kata Usman, dilakukan sebanyak tiga
kali bagi anak-anak yang lingkungannya terdeteksi difteri. Pemberian ORI bertahap selama
sebulan, tiga bulan hingga enam bulan berikutnya.

Menyangkut cakupan imunisasi yang telah dilakukan Diskes Tarakan, diakui Usman masih
berjalan, tapi terbatas. Imunisasi difokuskan kepada lingkungan yang dinyatakan suspect difteri.

REFERENSI :
https://rakyatkaltara.prokal.co/read/news/11063-tarakan-masih-klb-difteri.html

Anda mungkin juga menyukai