Anda di halaman 1dari 1

Keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari dua orang tua

dan anak-anaknya yang dalam kondisi saling membutuhkan. Islam mengajarkan bahwa
terdapat hak dan kewajiban pasangan suami dan istri dalam pernikahan. Hak merupakan
sesuatu yang harus dimiliki suami pada istrinya, begitu juga sebaliknya.

Terdapat beberapa hak pasangan suami dan istri dalam menjalin hubungan,
diantaranya ; biaya hidup, sosialisasi, memperoleh kesenangan dan kepuasan, menarik
perhatian pasangan, perhatian dalam mendidik anak, serta memperlakukan pasangan dan
anak dengan santun. Pada dasarnya hak seorang suami lebih besar dari pada istrinya. Hal
tersebut tercantum dalam Q.S Al-Baqarah : 228 yang artinya “ Dan para wanita mempunyai
hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang ma’ruf. Akan tetapi para
suami, mempunyai satu tingkatan kelebihan daripada istrinya”.

Adapun kaitannya dengan kewajiban seorang suami, yaitu; menjaga serta


melindungi semua anggota keluarga, memberikan dukungan finansial yang cukup (seperti
menyediakan biaya hidup untuk pakaiaan, makanan, dan kebutuhan keluarga),
menghormati serta bersikap lembut terhadap istri dan keluarganya, menjadikan kehidupan
istri serta keluarganya selalu dalam kedamaian, senantiasa memaafkan istrinya,
memberikan pembekalan dalam hal agama, etika, dan keyakinan terhadap istri, pembinaan
moral berupa dorongan terhadap istrinya agar senantiasa berakhlak baik.

Meskipun kewajiban seorang istri tidak sebesar seorang suami, tetapi seorang istri
memiliki beban yang berat. Tanggung jawab istri terhadap suami di antaranya telah
disebutkan dalam beberapa hadis, yaitu ; menaati suaminya, memberikan kenikmatan
seksual atau bercinta kepada suaminya, selalu bersedia jika suaminya ingin bercinta,
memberikan perlakuan yang baik kepada suaminya, menjaga kekayaan dan harta
suaminya, menjaga kesopanan dan kesucian, tidak boleh keluar rumah tanpa mendapatkan
izin dari suami.

Anda mungkin juga menyukai