Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN DOKUMENTASI ASUHAN KEBIDANAN

PADA ANAK “S” USIA 22 BULAN


DENGAN KEJANG DEMAM SEDERHANA
DI RUANG ANAK (SAFIR)
Di RSUD H. BOEDJASIN
Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah
Praktik Klinik Kebidanan III

Dosen Pembimbing :
Hapisah, S.Si.T.,M.Kes
Hj.Serilaila, SKM.,MPH

Oleh :

SYIFA FITRIA
NIM. P07124119096

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLTEKKES KEMENKES BANJARMASIN
PROGRAM STUDI KEBIDANAN
PROGRAM DIPLOMA III
TAHUN 2022
LEMBAR PERSETUJUAN PENGAMBILAN KASUS

ASUHAN KEBIDANAN PADA ANAK A USIA 22 BULAN


DENGAN KEJANG DEMAM SEDERHANA
DI RUANG ANAK (SAFIR)
RSUD H. BOEJASIN PELAIHARI

Oleh :
Syifa Fitria
NIM : P07124119096

Telah dikonsultasikan dan disetujui oleh pembimbing Lahan Praktik pada


pengambilan Asuhan Kebidanan untuk diajukan sebagai salah satu tugas Praktik
Klinik Kebidanan III bagi mahasiswa Politeknik Kesehatan Banjarmasin Jurusan
Kebidanan Semester VI.

Pelaihari, 21 Februari 2022

Mengetahui

Pembimbing Lahan Praktik Mahasiswa

Anita Kusuma Putri, S.Kep,Ns Syifa Fitria


NIP. 198612282010012012 NIM. P07124119096
LEMBAR PERSETUJUAN BIMBINGAN KASUS

ASUHAN KEBIDANAN PADA ANAK A USIA 22 BULAN


DENGAN KEJANG DEMAM SEDERHANA
DI RUANG ANAK (SAFIR)
RSUD H. BOEJASIN PELAIHARI

Oleh :
Syifa Fitria
NIM : P07124119096

Telah dikonsultasikan dan disetujui oleh pembimbing Lahan Praktik pada


pengambilan Asuhan Kebidanan untuk diajukan sebagai salah satu tugas Praktik
Klinik Kebidanan III bagi mahasiswa Politeknik Kesehatan Banjarmasin Jurusan
Kebidanan Semester VI.

Pelaihari, Februari 2022

Mengetahui

Pembimbing Lahan Praktik Mahasiswa

Anita Kusuma Putri, S.Kep,Ns Syifa Fitria


NIP. 198612282010012012 NIM. P07124119096
LEMBAR PERSETUJUAN BIMBINGAN KASUS

ASUHAN KEBIDANAN PADA ANAK A USIA 22 BULAN


DENGAN KEJANG DEMAM SEDERHANA
DI RUANG ANAK (SAFIR)
RSUD H.BOEJASIN PELAIHARI

Oleh :
Syifa Fitria
NIM : P07124119096

Telah dikonsultasikan dan disetujui oleh Dosen pembimbing pada pengambilan


Asuhan Kebidanan untuk diajukan sebagai salah satu tugas Praktik Klinik
Kebidanan III bagi mahasiswa Politeknik Kesehatan Banjarmasin Jurusan
Kebidanan Semester VI.

Pelaihari, Februari 2022

Mengetahui

Dosen Pembimbing PKK III Mahasiswa

Hj.Serilaila, SKM.,MPH Syifa Fitria


NIP. 196802111987032001 NIM. P07124119096
LEMBAR PERSETUJUAN BIMBINGAN KASUS

ASUHAN KEBIDANAN PADA ANAK A USIA 22 BULAN


DENGAN KEJANG DEMAM SEDERHANA
DI RUANG ANAK (SAFIR)
RSUD H. BOEJASIN PELAIHARI

Oleh :
Syifa Fitria
NIM : P07124119096

Telah dikonsultasikan dan disetujui oleh Dosen pembimbing pada pengambilan


Asuhan Kebidanan untuk diajukan sebagai salah satu tugas Praktik Klinik
Kebidanan III bagi mahasiswa Politeknik Kesehatan Banjarmasin Jurusan
Kebidanan Semester VI.

Pelaihari, Februari 2022

Mengetahui

Dosen Pembimbing PKK III Mahasiswa

Hapisah, S.Si.T., M.Kes Syifa Fitria


NIP. 197006211991012001 NIM. P07124119094
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang atas
kehadirat-Nya telah memberikan kemudahan sehingga saya dapat menyelesaikan
laporan ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya penulis tidak
akan sanggup untuk menyelesaikan laporan ini dengan baik. Shalawat serta salam
semoga terlimpah curahan kepada baginda tercinta kita yaitu, Nabi Muhammad
SAW yang kita nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Adapun laporan “Asuhan Kebidanan Pada Anak A usia 23 bulan dengan
demam kejang pada hipertermi” ini telah saya usahakan semaksimal mungkin dan
pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada Clinical Instructur
(CI) yang telah membantu saya dalam menyelesaikan laporan ini.
Namun, tidak lepas dari itu, saya menyadari bahwa laporan ini masih jauh
dari kata sempurna dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di
dalamnya. Untuk itu, saya mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk
laporan ini, supaya laporan ini nantinya dapat menjadi laporan yang lebih baik
lagi. Kemudian, apabila terdapat banyak kesalahan pada laporan ini saya
memohon maaf yang sebesar-besarnya.
Demikian, saya ucapkan terima kasih dan saya berharap semoga laporan ini
bisa menambah pengetahuan kepada saya sendiri serta para pembaca.

Pelaihari, 21 Februari 2022

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Metode Pengumpulan Data
BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Definisi Kejang
Menurut jurnal (Ariffudin. 2016) yaitu Kejang demam merupakan
salah satu kelainan saraf yang paling sering dijumpai pada bayi dan anak.
Sekitar 2,2% hingga 5% anak pernah mengalami kejang demam sebelum
mereka mencapai usia 5 tahun. Kejang demam adalah kejang yang terjadi
pada anak berusia 6 bulan sampai dengan 5 tahun dan berhubungan
dengan demam serta tidak didapatkan adanya infeksi ataupun kelainan lain
yang jelas di intrakranial.
Menurut Mahayu (2016. Hal. 142) sebenarnya kejang bukanlah
sebuah penyakit, melainkan gejala dari suatu penyakit yang merupakan
manisfestasi dari lepasnya muatan listrik yang berlebihan di sel – sel
neuron otak akibat terganggu fungsinya. Sementara itu, kejang demam
pada anak merupakan kelainan neurologic yang paling sering dijumpai
pada bayi dan anak. Serangan ini pada setiap anak tidaklah sama,
tergantungg pada nilai ambang kejang masing – masing. Oleh karena itu,
setiap serangan kejang pada anak harus mendapatkan penanganan yang
cepat dan tepat, apalagi pada kasus kejang yang berlangsung lama dan
berulang, sebab keterlambatan dan kesalahan prosedure bisa
mengakibatkan gejala sisa pada anak, bahkan berakibat yang
menyebabkan kematian.
Kejang demam pada anak adalah bangkitan kejang yang terjadi
karena kenaikan suhu tubuh melebihi angka 38" C, yang disebabkan oleh
suatu proses ekstrakranial. Secara umum, kejang demam dibagi menjadi
dua. Pertama, kejang demam sederhana, yaitu kejang yang terjadi pada
umur antara 6 bulan s/d 4 tahun. Kedua, epilepsi yang diprovokasi oleh
demam, yang ditegakkan apabila kejang tidak memenuhi salah satu atau
lebih kriteria KDS. Kejang pada epilepsi merupakan dasar kelainan,
sedangkan demam merupakan faktor pencetus terjadinya serangan. Lama
kejang kurang dari 20 menit, bersifat umum, frekuensi kejang kurang dari
4x/tahun, dan kejang timbul dalam 16 sesudah kenaikan suhu (Mahayu.
2016. Hal. 142)
Menurut jurnal (Listyaningsih. 2021 ) yaitu Kejang merupakan
peristiwa yang menakutkan bagi setiap orangtua. Pada saat kejang,
sebagian besar orangtua beranggapan bahwa anaknya akan meninggal.
Pengalaman pertama orang tua saat melihat anak kejang demam
menimbulkan ketakutan pada orang tua. Hal ini menjadi masalah dan
sangat mengganggu. Terjadinya kejang demam pada anak belum dapat
ditangani oleh orang tua secara mandiri. Orang tua justru panik terhadap
kondisi anaknya karena tidak tahu tentang apa yag terjadi pada anak
mereka, mengapa awalnya bisa terjadi seperti itu dan apa penyebabnya
sehingga tidak mampu memberikan pertolongan terhadap anak mereka.
Kecemasan merupakan pengalaman individu yang bersifat subyektif
sebagai perilaku disfungsional yang diartikan sebagai perasaan kesulitan
dan kesusahan terhadap kejadian yang tidak diketahui dengan pasti.
Kecemasan merupakan reaktivitas emosional berlebihan, depresi yang
tumpul, atau respon emosional.
B. Penyebab Kejang
Menurut yulizawati (2019. Hal. 31)
1. Serebral hipoksia, trauma lahir, malformasi kongenital
2. Metabolik
3. Sepsis
4. Obat-obatan
5. Perubahan suhu yg cepat dan tiba-tiba demam
C. Tanda dan Gejala
D. Komplikasi
E. Penananganan

BAB III
TINJAUAN KASUS

Asuhan Kebidanan Pada An. S dengan kejang demam


A. Pengkajian
Hari / Tanggal : 20 Februari 2022
Waktu : 15.15 wita

B. Identitas
1. Anak
Nama An. S
Umur 1 Tahun 10 bulan
TTL 4 April 2020
Jenis Kelamin Laki-laki
Anak ke 1 (pertama)

2. Orang Tua
Identitas Istri Suami
Nama Ny. S Tn. A
Umur 26 tahun 18 tahun
Suku/Bangsa Banjar/Indonesia Banjar/Indonesia
Agama Islam Islam
Pendidikan SMA SMA
Pekerjaan IRT Karyawan Honor
Alamat Bajuin

C. Prolog
Anak usia 1 tahun 10 bulan datang ke RSUD H.Boejasin pada tanggal 20
februari 2022 anak tidak memiliki alergi obat,Anak ada riwayat kejang 3
bulan yang lalu

D. Data Subjektif
Ibu mengatakan anaknya kejang saat di rumah selama 5 menit sebanyak 1
kali, setelah kejang anak menangis.

E. Data Objektif
Keadaan umum baik, Kesadaran compos mentis, N: 120 x/menit, R : 22
x/menit, S: 39,5 C, Spo2: 98%, BB: 12,5 kg, GCS : 15

F. Analisa
Kejang demam sederhana (KDS)

G. Penatalaksanaan

Anda mungkin juga menyukai