Anda di halaman 1dari 2

Nama : Rio Andika Putra

Nim : 4183240004

Klas : Fisikan Non-Pendidikan 2018

1. Jelaskan kenapa spketrum LED itu bentuknya melebar!


Jawaban :

LED merupakan keluarga dari dioda yang terbuat dari semikonduktor. Artinya,
cara kerjanya pun hampir sama dengan dioda yang memiliki dua kutub, yaitu kubu positif
(P) dan kubu negative (N). Jika bahan semikonduktor didoping, efeknya adalah muncul
elektron-elektron bebas atau disebut juga lubang-lubang (hole) yang akan berfungsi
mengantarkan arus listrik. Yang dimaksud didoping dalam semikonduktor adalah proses
untuk menambahkan ketidakmurnian pada semikonduktor yang murni sehingga
menghasilkan karakteristik kelistrikan yang diinginkan.

Ketika LED dialiri tegangan maju (forward) yaitu dari Anoda (P) menuju Katoda
(K), kelebihan elektron pada tipe P akan berpindah wilayah yang kelebihan hole. Yaitu,
wilayah yang bermuatan positif. Saat itulah dimana elektron akan berpapasan dengan
hole dan akan melepaskan foton dan memancarkan cahaya monokromatik (satu
warna).Hal ini dikarenakan  peristiwa jatuhnya elektron ke dalam hole yang terdapat pada
daerah tipe P setara dengan elektron yang berpindah dari pita konduksi ke orbit yang
rendah sehingga dalam proses ini elektron akan melepaskan energi dalam bentuk foton.
Peristiwa seperti ini terjadi pada semua jenis dioda. Energi dalam bentuk cahaya ini
kemudian hanya akan tampak pada jenis dioda LED.

Cahaya yang hanya terlihat pada LED ini disebabkan karena bahan
semikonduktor yang memiliki jarak antara pita konduksi ke tingkat orbit elekttron
dibawahnya cukup besar sehingga menyebabkan frekuensi foton yang dipancarkan sesuai
dengan frekuensi gelombang cahaya yang tampak. Hal ini menunukan bahwa jarak antara
pita konduksi ke tingkat orbit elektron di bawahnya merupakan faktor yang menentukan
warna cahaya yang dipancarkan oleh LED. Dengan mengatur celah pita (wavelength) kita
dapat menentukan jenis warna yang dapat dipancarkan oleh LED. Namun, celah pita ini
berkaitan dengan bahan semikonduktor yang digunakan dalam LED. Artinya, LED yang
memancarkan warna tertentu akan memiliki komposisi bahan semikonduktor yang
berbeda dengan LED yang memancarkan warna cahaya yang berbeda.
2. Bagaimana cara kerja OLED bisa mengeluarkan cahaya!
Jawaban:

OLEDs dikatakan organik karena terbuat dari karbon dan hidrogen. OLEDs
memancarkan cahaya sendiri dan dengan demikian tidak memerlukan sumber cahaya lain
(backlight) untuk menghidupkannya. Lain halnya dengan LCD yang
membutuhkan backlight untuk membuatnya bekerja. Ini adalah alasan utama konsumsi
daya yang lebih rendah pada OLEDs dibandingkan pada LCD. Dengan tidak adanya
unit backlight, display OLED dapat lebih ramping dari display LCD.

OLED memancarkan cahaya sama seperti komponen LED, dengan proses yang
dinamakan electrophosphorescence.Prosesnya seperti gambar berikut:

1. Arus listrik mengalir dari lapisan katoda menuju lapisan anoda melalui lapisan
molekul organik. Lapisan Katoda memberikan elektron kepada lapisan organik
emissive. 
2. Kemudian lapisan Anoda membuang elektron dari lapisan organik konduktif.
(dengan kata lain hal ini sama saja dengan memberikan “lubang elektron” ke pada
lapisan organik konduktif.
3. Ketika berada di batas antara lapisan emissif dan konduktif, elektron-elektron
menemukan “lubang elektron”. Kemudian elektron-elektron pun mengisi lubang
elektron tersebut sambil mengeluarkan energi dalam bentuk photon cahaya. Dan
OLED pun memancarkan cahaya.

Anda mungkin juga menyukai