Kalsel - Nilai REKDA Juli Dan Update April
Kalsel - Nilai REKDA Juli Dan Update April
Nilai
No. IKU Keterangan DG Nilai
DKEM/DKMP/DKSP *) (30%)
(70%)
Kualitas rekomendasi bauran kebijakan BI yang
1 Rekomendasi Sesi II 5,60 5,40 5,54
disampaikan dalam REKDA
*) Satker penilai sesuai isu strategis
Nilai
DKEM/DKMP/DKSP *) (30%)
No. IKU Keterangan Kualitas Draf Boks Nilai
DG
asesmen isu Laporan
(70%) Total
strategis Nusantara
(75%) (25%)
Kualtas riset, asesmen yang disampaikan dalam
2 Asesmen Sesi II 5,60 5,4 5,4 5,4 5,54
REKDA
*) Satker penilai sesuai isu strategis
3 Kualitas asesmen KEKR KPwDN Provinsi Asesmen Sesi I 5,49 5,60 5,67 5,88 5,58 NA NA NA
1
RINCIAN PENILAIAN DEWAN GUBERNUR
DG
KPw Koord. Sesi I Sesi II
Provinsi I (Analisis /Asesmen)
I (Analisis /Asesmen) II (Rekomendasi)
a b c d Rata2
Kalimantan Selatan 5,75 5,80 4,80 5,60 5,49 5,60 5,60
1 a. Apresiasi asesmen lapangan usaha yang lebih granular atas makroekonomi daerah.
b. Harap asesmen lapangan usaha pada sesi II diintegrasikan secara nasional oleh DKEM.
2 Asesmen terkait perekonomian sudah baik terutama pada sektor komoditas yang menjadi sektor unggulan di Kalimantan. Mengingat
perekonomian Kalimantan sangat bergantung pada komoditas, mungkin perlu ada asesmen/kajian mengenai diversifikasi
perekonomian dan juga green related initiatives dalam rangka mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan.
3 Terima kasih atas asesmen yang disiapkan. Kami melihat perlunya upaya penajaman proyeksi dengan mencermati sejumlah indikator
di sisi demand maupun supply. Dapat juga mulai digunakan data SP sebagai pendukung dalam meningkatkan keakuratan proyeksi.
Dari sisi isu strategis manufaktur, agar diberikan porsi strategi kebijakan yang lebih banyak lagi pada aspek green economy.
4 Terima kasih untuk bahan yang disiapkan dengan baik, serta analisa perkembangan sektor utama yang disampaikan dengan lengkap,
khususnya terkait outlook pemulihan sektor pertambangan batubara dan perkebunan sawit. Berikutnya, alur pikir dapat terus
diperkuat,terutama dalam melihat tantangan faktor modal yang terbatas di tengah upaya menempuh strategi diversifikasi ekonomi
di daerah. Analisa terhadap green related initiatives dapat terus dikembangkan tidak hanya pada pembanginan skala industri, tetapi
pada aahap awal dapat dijajagi dengan mengkaji potensi Indonesia terhadap rantai nilai green economy dunia misalnya melalui
pengembangan UMKM lokal berbasis kekayaan alam di wilayah Kalimantan dan sekitarnya.
5 Terima kasih atas penyampaian materinya. Ke depan perlu diperhatikan bagaimana menganalisis lebih dalam khususnya terkait
dengan materi SP yg dapat menjadi prompt indicator.
2
RINCIAN PENILAIAN DKEM
DKEM
Kualitas Asesmen KEKR KPwDN Provinsi (Sesi 1) Kualitas Riset, Asesmen REKDA (Sesi 2) Kualitas
KPw Koord. Rekomendasi
Provinsi Kualitas Materi RER Kualitas Bauran
RER Provinsi Draft Boks
REKDA Sesi 1 Wilayah Asesmen Total Kebijakan
(25%) Lapnus (25%)
(50%) (25%) (75%) (Sesi 2)
Kalimantan Selatan 5,6 NA NA 5,4 5,4 5,4 5,4
3
PENILAIAN KUALITAS REKDA
KPW KOORDINATOR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
Periode April 2021
Nilai
No. IKU Keterangan DG Nilai
DKEM/DKMP/DKSP *) (30%)
(70%)
Kualitas rekomendasi bauran kebijakan BI yang
1 Rekomendasi Sesi II 5,39 6,00 5,57
disampaikan dalam REKDA
*) Satker penilai sesuai isu strategis
Nilai
DKEM/DKMP/DKSP *) (30%)
No. IKU Keterangan Kualitas Draf Boks Nilai
DG
asesmen isu Laporan
(70%) Total
strategis Nusantara
(75%) (25%)
Kualtas riset, asesmen yang disampaikan dalam
2 Asesmen Sesi II 5,75 6,00 6,00 6,00 5,83
REKDA
*) Satker penilai sesuai isu strategis
3 Kualitas asesmen KEKR KPwDN Provinsi Asesmen Sesi I 5,50 5,60 5,08 5,96 5,53 5,90 5,70 5,67
4
RINCIAN PENILAIAN DEWAN GUBERNUR
DG
KPw Koord. Sesi I Sesi II
Provinsi I (Analisis /Asesmen)
I (Analisis /Asesmen) II (Rekomendasi)
a b c d Rata2
Kalimantan Selatan 5,38 5,78 5,33 5,50 5,50 5,75 5,39
1 Informasi dan data yang disajikan lengkap dan sangat baik dengan adanya summary tracking dan outlook perekonomian Tw I
2021/tahun 2021 dari sisi permintaan dan penawaran, serta gap nalysis yang lengkap di sisi perkembangan digitalisasi kawasan. Ke
depan dapat diperdalam analisis perilaku pelaku ekonomi dari data Sistem Pembayaran.
2 Apresiasi atas materi yang telah disampaikan KpwDN Koordinator Kalimantan secara lengkap dengan dukungan data maupun
asesmen. Kami melihat pentingnya untuk melihat multiplier effect perbaikan ekspor Kalimantan ke perbaikan kondisi ketenagakerjaan
maupun kinerja konsumsi khususnya di sentra eksportir. Untuk bahan rekda ke depan, perlu dipersiapkan progress hilirisasi komoditas
di Kalimantan untuk menunjang peningkatan ekspor LU sekunder. Terkait dengan isu strategi elektronifikasi, KPw di Kalimantan agar
terus mendorong target QRIS 12 juta serta implementasi kebijakan TP2DD di wilayah kerjanya masing-masing.
3 Berkenaan dengan materi QRIS, dapat dilakukan pemetaan strategi secara lebih komprehensif dalam mendukung pencapaian target
merchant QRIS di KPwDN
5
RINCIAN PENILAIAN DKEM
DKEM