Anda di halaman 1dari 4

ARTIKEL TAFSIR

MUJAHID DAKWAH

Disusun Oleh:

RIFQI RIFYAL RIZALDI

1184030103

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI

JURUSAN MENEJEMEN DAKWAH

2019 M/1440 H

1
A. Landasan Ayat

1. QS. Al Ahzab: 39

ِ ‫ت هَّللا ِ َو يَ ْخ َش وْ نَهُ َو اَل يَ ْخ َش وْ نَ َأ َح ًد ا ِإ اَّل هَّللا َ ۗ َو َك فَ ٰى بِ ا هَّلل‬


ِ ‫ال َِّذ ينَ يُبَ لِّ ُغ ونَ ِر َس ا اَل‬
‫َح ِس يبًا‬
”(yaitu) orang-orang yang menyapaikan risalah-risalah Allah, mereka takut kepada-Nya dan
mereka tiada merasa takut kepada seorang(pun) selain kepada Allah. Dan cukuplah Allah
sebagai Pembuat Perhitungan.”

B. Pengertian Dakwah

Dakwah artinya seruan, ajakan atau panggilan. Mendakwahkan suatu keyakinan


artinya mempropagandakan suatu keyakinan. Dakwah Islamiyah artinya menyampaikan
seruan islam, mengajak dan memanggil umat manusia agar menerima dan mempercyai
keyakinan dan pandangan hidup islam. Berdakwah artinya mempropagandakan suatu
keyakinan, menyerukan suatu pandangan hidup, iman dan agama. mendakwahkan keyakinan
islam, menyerukan iman dan kepercayaan agama tidak boleh dengan jalan paksaan,
kekerasan atau dengan tekanan kekuasaan sebagaimana dalam Al Quran surat Al Baqoroh:
256. Islam adalah agama dakwah dan mempertahankan kebebasan berdakwah secara
konsekuen.

Demikian itulah pengertian dakwah yang kita terima sebagai warisan agung dalam
kehidupan beragama. Derdakwah sebenarnya membuka konfrontasi keyakinan ditengan
manusia, membuka kemungkinan bagi kemanusiaan untuk menetapkan pilihannya sendiri.

Umat islam adalah pewaris utama didunia untuk mendakwahkan iman dan
keyakinanya. Mengantarkan keyakinan dengan keyakinan, menyampaikan suruhan agama
kerena suruhan agama. causa prima dan urat nadi dari kehidupan islam masa depan sangat
bergantung merata dan meluasnya kesadaran dakwah.

Maka, dakwah adalah persoalan seluruh umat islam yang harus dirampungkan dan
diselesaikan oleh umat islam sendiri. Dakwah islamiyah adalah Amrul Ummah dan ia
memesankan adanya kesungguhan dan kepenuhan. Ufuk baru yang menyinarkan fajar pagi
yang indah. Fajar pagi yang menjanjikan kehidupan jaya dari agam yang menjadi anutan
bagian terbesar kehidupan masyarakat madani.

2
C. Tafsir Ayat
1. QS Al Ahzab: 39

Kemudian Allah menyebutkan para nabi terdahulu dan menyanjung mereka, bahwa
mereka telah menyampaikan risalah-risalah Allah kepada manusia dan mereka takut kepada
Allah semata dan tidak takut kepada siapa pun selainNya. Dan cukuplah Allah sebagai yang
memperhitungkan segala amal perbuatan hamba-hambaNya seluruhnya dan pengawas atas
mereka.

a. Tafsir Al Muyassar

Para nabi terdahulu yang telah menyampaikan risalah Allah kepada manusia. Mereka
hanya takut kepada Allah dan tidak takut siapapun kecuali Allah. Begitu juga engkau wahai
Muhammad, cukup engkau menyampaikan hukum dan syariat Allah, Allahlah Yang akan
menghitung dan menjaga amal-amal mereka. Maka tidak ada yang harus ditakuti kecuali
Allah

b. Tafsir Al Wajiz (Prof. Dr. Wahbah Az Zuhaili)

Ketahuilah wahai Nabi Allah bahwa mereka para Nabi yang telah Aku kabarkan
kepadamu, mereka semua mengemban kerisalahan dari Allah, dan menjalankan apa yang
Allah serta menyampaikan agama Allah dan takut kepada Allah saja tidak kepada selain-Nya,
para Nabi tidak takut kepada siapapun selain Allah, mereka tidak menoleh sedikitpun kepada
musuh-musuh Allah, begitu juga dengan celaan mereka dan ancaman mereka. Dan cukuplah
Allah yang menghisab seluruh manusia yang awal dan akhir, yang mereka dihisab atas
amalan-amalan mereka dan dibalas dengannya.

c. An-Nafahat Al-Makkiyah (Muhammad bin Shalih Asy Syawi)

Maksudnya, para rasul yang menyampaikan syariat-syariat Allah kepada manusia.


Mereka membacakan ayat-ayat dan hujjah-hujjah-Nya kepada manusia, dan mengajak
mereka kepada Allah. Maksudnya, mereka tidak takut celotehan manusia dalam hal yang
dihalalkan Allah Subhaanahu wa Ta'aala kepada mereka. Jika seperti ini sunnah yang terjadi
pada para nabi yang ma’shum, di mana tugas mereka telah mereka laksanakan, yaitu
mengajak manusia kepada Allah, takut kepada-Nya saja, yang menghendaki mengerjakan
semua perintah dan menjauhi larangan, maka hal itu berarti tidak ada celaan bagi Beliau. Dari
sini diketahui, bahwa menikah termasuk sunnah para nabi dan rasul..

3
Enam Pegangan Bagi Para Mujahid Dakwah

1. Agama hanya akan dapat dirasakan oleh orang yang menegakan dia dalam dirinya.
2. Bahagia dan sa’adah hanya akan dirasakan oleh orang yang membela keyakinan ,
kebenaran dan keadilan.
3. Kemenangan dan kejayaan hakiki hanya kan diberikan kepada para pejuang yang rela
berkorban, kuat menahan penderitaan dan kepapaan.
4. Kesabaran dan ketahan berjuang hanya akan diberikan kepada mukmin yang
mendekatkan dirinya kepada Alloh swt.
5. Tegaklah dengan keyakoinan dan perjuangan karena makna dan guna hidup terletak
pada keyakinan dan perjuangan.
6. Belajarlah memfanakan diri guna kepentingan cita dan agama

Keistimewaan Tauhid

1. Tauhid merupakan esensi dari dakwah para rosul Alloh (An Nahl: 36)
2. Tauhid merupakan pintu masuk islam. (hadits nabi yang menegaskan bahwa islam
dibangun atas 5 dasar, yang pertama adalah Syahadat)
3. Tauhid merupakan pangkal semua ajaran islam (An Nahl: 36)
4. Tauhid merupakan asas perubahan total (Al Baqoroh: 256)
5. Tauhid merupakan kuncinya syurga.

Karakteristik dan Keistimewaan Syariat Ilam

1. Sumber hukumnya adalah Alloh dan RosulNya sampai ia bersih dari kecurangan dan
kelemahan manusiawi.
2. Sanksi hukumnya mengutamanakan hukum ukhrowi kemudian hukum duniawi.
3. Berlaku umum dan universal bagi setiap umat dan zaman
4. Melaksanakannya merupakan sebagian dari keyakinan aqidah dab wujud peribadahan
pada Alloh swt.

Anda mungkin juga menyukai