Anda di halaman 1dari 2

Shynta Sari Uli Purba Tanjung

7183141035

Rubrik dan Pohon Keputusan

RUBRIK

Kode Rubrik konstrusi pengetahuan


1 Aktivitas pembelajaran tidak mewajibkan siswa untuk tidak mengkonstruksi
pengetahuan. Aktivitas pembelajaran dapat diselesaikan oleh siswa dengan
menyampaikan informasi yang diketahui atau dengan metode yang dikenal oleh siswa
yaitu komputer
2 Aktivitas pembelajaran tidak mewajibkan siswa untuk memgkontruksi pengetahuan
dengan menginterpretasi , analisis dan sintesis dan evaluasi, namun persyaratan aktivitas
bukanlah konstruksi pengetahuan.
3 Aktivitas pembelajaran mewajibkan siswa siswa untuk mengkontrusi pengetahuan.
Namun aktivitas pembelajaran tidsak mewajibkan siswa untuk menerapkan pengetahuan
tersebut kepada konteks yang baru.
4 Aktivitas pembelajaran mewajibkan siswa untuk mengkontruksi pengetahuan dan
aktivitas pembelajaran mewajibkan siswa untuk menerapkan pengetahuan tersebut
kepasa konteks yang baru. Tetapi aktivitas pembelajaran tidak memiliki sasaran
pembelajaran lebih dari satu pembalajaran.
5 Aktifitas pembelajaran memwajibkan siswa untuk mengkontrusi pengetahuan dan
aktifitas untuk menerapkan pengetahuan yang dipelajari oleh siswa.

Sistem penomoran pada rubrik 21CLD dan pohon keputusan adalah kode—bukan skor.
Pemberian kode “satu” pada kegiatan pembelajaran hanya menunjukkan bahwa peserta didik
tidak menggunakan dimensi 21CLD dalam kegiatan pembelajaran. Ini bukan penilaian atas
nilai atau kualitas aktivitas. Sementara pendidik harus berusaha untuk menyediakan kegiatan
pembelajaran di semua tingkatan, penting untuk diingat bahwa tidak semua kegiatan
pembelajaran perlu kode di tingkat tertinggi. Misalnya, kolaborasi adalah keterampilan yang
vital, tetapi juga kemandirian. Sama seperti ada saat-saat dalam hidup ketika kita perlu
memecahkan masalah kita sendiri, tidak semua proyek sekolah memerlukan kolaborasi. Oleh
karena itu, peserta didik perlu berlatih dan mengembangkan masing-masing keterampilan
berikut:

• Bekerja secara mandiri

• Bekerja sama untuk membuat keputusan substantif

• Bekerja saling bergantung untuk menghasilkan satu produk akhir atau mencapai satu
hasil akhir
Memutuskan kapan dan pada tingkat mana untuk mempraktikkan setiap keterampilan tergantung
pada hasil belajar yang diinginkan dan kebutuhan peserta didik saat ini. Fokus interpretasi dan
analisis berdasarkan pembelajaran oleh Astrid Sinnaeva ini adalah cara terbaik untuk
membiarkan dan menerapkan apa yang kita pelajari dalam konteks baru dan apa yang mereka
pelajari selalu dapat diterapkan di mata pelajaran lain seperti fisika atau mekanika saya
menggunakan jenis pengetahuan ini konstruksi bila menguntungkan siswa yang paling dalam
situasi yang masuk akal dibutuhkan lebih baik dan itu seperti matematika menjadi hidup

POHON KEPUTUSAN

Pohon Keputusan

Pembelajaran memerlukan Yes No 1


konstruksi pengetahuan

Syarat utama konstruksi 2


Yes No
penetahuan

Peserta didik menerapkan 3


Yes No
pada konteks baru

Aktivitas pembelajaran
Yes No 4
adalah interdisipliner

Anda mungkin juga menyukai