Tanaman
Obat

Untuk Mencegah
COVID-19
Mengenal Lebih Dekat
KEPALA UPT
Lab. Herbal Materia Medica Batu

KUNYIT Bikin Lebih Fit

CITRUS Versus VIRUS

HYGIENE KIT
Di Masa Pandemi

EDISI 1 l 2021
Jeruk
NIPIS
Jeruk nipis mengandung vitamin C dan an oksidan yang dapat
memperkuat sistem imun dan membantu tubuh untuk melawan
penyakit seper flu, pilek, dan sejenisnya. Jeruk nipis juga bermanfaat
untuk meningkatkan produksi sel sehat yang membantu dalam proses
pembunuhan mikroba penyebab penyakit.
Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 1
 PROFIL
Mengenal Lebih Dekat

Laboratorium
Herbal

Materia
Medica
Batu

2 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 3
 TANAMAN OBAT
UNTUK MENCEGAH
COVID-19

Oleh:
Yunita Intan Ryandini

4 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
 Virus COVID-19
kian membuktikan keberadaannya,
terlihat dari jumlah korban akibat
COVID-19 yang semakin meningkat.
Hal ini tentu membuat masyarakat
tidak bisa begitu saja sebelah mata
memandang virus mematikan ini.

1 Kunyit

Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 5
 2 Jahe

Temulawak 3

4 Meniran

5 Lengkuas

6 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
 Mengkudu 6

7 Echinacea

Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 7
 KUNYIT
Bikin
Lebih
Fit

Oleh:
Sabrina Aprilisa Martha, S.KM., M.Sc.

8 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
Efek imuno modulator diperoleh
setelah mengonsumsi
rimpang kunyit

Bahan aktif dalam kunyit: kurkuminoid, yang bermanfaat

bagi imunitas tubuh, memiliki warna kuning

Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 9
 Sediaan kunyit yang beredar di masyarakat beragam:
ada rimpang segar, irisan rimpang kering, maupun serbuk

10 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 11
CITRUS
VERSUS
VIRUS
Oleh:
Sabrina Aprilisa Martha, S.KM., M.Sc.

12 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 13
 Menambah madu
agar khasiat
optimal dan
nyaman di lidah

14 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 15
HYGIENE KIT
DI MASA PANDEMI
Dyaninta Yudhiarini, S.Farm., Apt

16 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 17
 Oleh:
Dr. Ratna Yulianti, MM

18 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 19
 Gambar 1.
Titik akupunktur
ST 36 untuk
meningkatkan
daya tahan tubuh

20 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
 Gambar 3.
Peralatan
stimulator listrik

Gambar 2. Teknik rangsang mekanik dengan jarum

Gambar 3.
Pemanasan jarum dengan moksa

Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 21
 pojok
Penelitian

Aktivitas
antimikroba
Centella asiatica
dan Gigantochloa
apus

Oleh:
Siti Mudaliana

22 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
Tuberkulosis (TB) masih menjadi masalah
kesehatan yang serius, terutama di
negara berkembang. Pada tahun 2017,
WHO memperkirakan 10 juta kasus
tuberkulosis terjadi di seluruh dunia, di
mana mayoritas kasus terjadi di Asia
Tenggara (44,4%) dan Afrika (24,8%)
yang menunjukkan tren peningkatan
dibandingkan 5 tahun terakhir.
Indonesia merupakan negara keempat
terbesar dalam kejadian kasus TB,
setelah India, China dan Afrika Selatan.
Menurut laporan Organisasi Kesehatan
Dunia (WHO) tahun 2017, tuberkulosis
di Indonesia diperkirakan mencapai
318 kejadian per 100.000 penduduk,
dengan angka kematian 40 per
100.000 orang.

Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 23
 Centella asiatica

24 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
Gigantochloa apus

Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 25
 pojok
Penelitian

26
Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 27
 Gb. 1 Aktitas Antibakterial dari
Ekstrak Legundi (V. Trifolia)
pada Bakteri Staphylococcus Aureus

28 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
BEBERAPA TANAMAN OBAT

Bandotan
Nama Ilmiah:
Ageratun conyzoides L
Famili:
Compositae /asteraceae
Kandungan kimia :
Daun dan bunga mengandung saponin, avonoida dan
polifenol, daunnya juga mengandung minyak atsiri. Herba
bandotan mengandung asam amino, organacid, pectic
substance, minyak asiri kumarin, sitosterol, stigmasterol,
tanin, sulfur, dan potassium chlorida. Akar bandotan
mengandung minyak asiri, alkaloid, dan kumarin.
Kegunaan:
Herba bandotan berkhasiat: mengatasi demam,malaria,
sakit tenggorok, radang paru, radang telinga tengah
perdarahan, seperti perdarahan rahim, luka berdarah, dan
mimisan, diare, disentri, mulas, muntah, perut kembung,
keseleo, pegal linu. Akar berkhasiat untuk mengatasi
:demam.
Jambu
Biji Merah
Nama Ilmiah:
Psidium guajava Linn
Famili:
Myrtaceae
Kandungan kimia:
Buah, daun dan kulit batang pohon jambu biji mengandung
tanin, sedang pada bunganya tidak banyak mengandung
tanin. Daun jambu biji juga mengandung zat lain kecuali tanin,
seperti minyak atsiri, asam ursolat, asam psidiolat, asam
kratogolat, asam oleanolat, asam guajaverin dan vitamin.
Kandungan buah jambu biji, Kalori, Vitamin A, Vitamin B1,
Vitamin C, Kalsium, Hidrat Arang, Fosfor, Besi, Protein, Lemak .
Kegunaan:
Sebagai antivirus, meningkatkan trombosit, antidiare,
mengatasi diabetes melitus, maag, masuk angin, sariawan,
sakit kulit, luka baru.

Ceremai Kembang Sepatu

Nama Ilmiah: Nama Ilmiah:
Phyllanthusacidus [L.] Hibiscus rosa-sinensis

Famili: Famili:
Euphorbiaccae Malvaceae

Kandungan kimia: Kandungan kimia:

Daun, kulitbatang, dankayuceremaimengandungsaponin,
avonoida, tanin, danpolifenol. Akar mengandung saponin,
asam galus, zat samak, dan zat beracun (toksik). Sedangkan
buah mengandung vitamin C.
Kegunaan:
Mengatasi batuk berdahak, menguruskan badan, mual,
kanker, sariawan, asma, sakit kulit, sembelit, mual akibat
perut kotor
Daun, bunga dan akar mengandung avonoida. Disamping
itu daunnya juga mengandung saponin, dan polifenol, bunga
mengandungpolifenol, akarnya juga mengandung tanin dan
saponin.
Kegunaan:
Akar: Mengatasi batuk, keputihan, bronkhitis, sebagai
pelembut kulit, mengatasi demam, radang kemih, haid tidak
teratur, Sariawan, Infeksi saluran kemih.
Bunga: Mengatasi haid tidak teratur, demam pada anak-
anak (obat luar).
Daun: Mengobati bisul (obat luar), radang kulit bernanah
(obat luar), radang payudara (obat luar).

Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 29
 Lantana / Sisik Naga
Tembelekan Nama Ilmiah:
Drymoglossum piloselloides [L.] Presl.)
Nama Ilmiah:
Lantana camara Linn. Famili:
Polypodiaceae
Famili:
Verbenaceae
Kandungan kimia:
Sisik naga mengandung minyak asiri, sterol/triterpen, fenol,
Kandungan kimia: avonoid, tanin dan gula.
daun
Mengandung minyak menguap, Beta-caryophyllene, gamma- Kegunaan:
terpidene. Daun mengandung minyak atsiri, di samping itu Mengobati gondongan, kulit dengan pembesaran kelenjar
mengandung alkaloida, saponin, avonoida dan tanin. getah bening, sakit kuning, sukar buang air besar (sembelit),
sakit perut, disentri, kencing nanah (gonore),batuk, abses
Kegunaan: apru-paru, perdarahan seperti luka berdarah, mimisan,
Mengatasi inuenza, reumatik, keputihan, batuk darah, sakit berak darah, muntah darah, perdarahan pada perempuan,
kulit, bisul, bengkak, gatal-gatal, panas tinggi, asma, memar. rematik, keputihan.

Pala Tapak Dara

Nama Ilmiah: Nama Ilmiah:
Myristicafragrans Houtt Catharanthus roseus L.G.Don /
Vinca rosea, Linn.
Famili: Famili:
Myristicaceae Apocynaceae

Kandungan kimia: Kandungan kimia:

Arilus: Minyak atsiri, minyak lemak, zat samak, dan zat pati.
Biji: Minyak atsiri, minyak lemak, saponin, miristisin, elemisi,
enzim lipase, pektin, hars, zat samak, lemonena, dan asam
oleanolat. Kulit buah: Minyak atsiri dan zat samak.
Kegunaan:
Biji
mengatasi disentri, maag, mencret, menghentikan muntah,
mual, mulas, perut kembung, sulit tidur pada anak-anak,
rematik (obat luar-sabun pala), suara parau (obat luar).
Inkristin, vinrosidin, vinblastin dan vinleurosin merupakan
kandungan komposisi zat alkaloid dari tapak dara, Akar dan
daun mengandung alkaloida, saponin dan Flavonoida,
akarnya juga mengandung tanin.
Kegunaan:
Mengatasi hipertensi, asma, bronkhitis, demam, radang
perut, disentri, kurang darah, gondong, bisul, borok, luka
bakar, luka baru, bengkak, malaria, sembelit.

Turi
Seledri Nama Ilmiah:
Nama Ilmiah: Sesbania grandiora (L.) Pers.
Apium graveolens, Linn
Famili:
Famili: Papilionaceae
Apiaceae
Kandungan kimia:
Kulit batang: Tanin, egatin, zantoagetin, basorin, resin, calsium
Kandungan kimia: oksalat, sulfur, peroksidase, zat warna. Daun: Saponin, tanin,
Seledri mempunyai banyak kandungan gizi antara lain glikoside, Peroksidase, vitamin A dan B. Bunga: Kalsium, zat
kalori 20 kalori, protein, lemak, hidrat arang, kalsium, fosfor, besi, zat gula, vitamin A dan B. Kulit batang, daun dan bunga
besi, Vitamin A, Vitamin B1, Vitamin C, Dan 63% bagian turi mengandung saponin, Flavonoida dan polifenol.
dapat dimakan. Daun seledri juga banyak mengandung
apiin, di samping substansi diuretik yang bermanfaat untuk Kegunaan:
menambah jumlah air kencing. mengobati sariawan, disentri, diare, scabies, cacar air,
keseleo, terpukul, keputihan, batuk, beri-beri, sakit kepala,
Kegunaan: radang tenggorokan, demam nifas, produksi ASI, hidung
Mengatasi hipertensi, sakit mata, reumatik berlendir, batuk, rematik, luka, radang usus.

30 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
Apa
itu
“Wisata
TOGA”...?
Wisata TOGA merupakan paduan rekreasi dan
edukasi menjadi kegiatan yang menarik,
bermanfaat, dan meningkatkan pengetahuan
khususnya di bidang Tanaman Obat dan
Obat Tradisional.
Mengapa
di
Materia
Medica...?
UPT Laboratorium Herbal Materia Medica Batu
memiliki kurang lebih 1000 jenis koleksi tanaman
obat serta olahannya. Selain itu lokasinya strategis:
berada di tengah-tengah Kota Wisata Batu,
memiliki alam yang amat cantik, sejuk, subur,
dan dikelilingi banyak obyek wisata.
Januari 2021
27
32 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
Foto
Kegiatan

Kunjungan
Wisata
TOGA
Learn
and
Fun
Fasilitas:
 Free minuman herbal
 Free hasil olahan tanaman obat
 Praktik langsung membua t jamu/olahan
tanaman obat
 Sesi diskusi dengan materi “Pemanfaatan
Tanaman Obat dengan Baik dan Benar serta Cara
Pengolahannya”
 Pemandu Wisata TOGA yang handal
 Berkeliling kebun TOGA (pengenalan budidaya
tanaman obat – pembibitan kultur jaringan/
pembibitan konvensional; panen tanaman obat;
pengolahan pasca panen hingga menjadi
simplisia dan produk olahan tanaman obat)
Melihat koleksi tanaman obat yang digunakan untuk
pemeliharaan kesehatan sehari-hari sesuai golongan
usia dan jenis penyakit.
Januari 2021
TP PKK Desa Wonosari dan Desa Pakijangan,
Kecamatan Wonorejo Kabupaten Pasuruan
Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 33
 Februari
2021
2-3 Workshop Pengolahan Tanaman
Obat Asosiasi Penyehat
Februari 2021 Tradisional Indonesia

34 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021 35
 23 Februari 2021

TP PKK Desa Grejeg,

Kabupaten Gresik

36 Buletin
Materia
Medica
/
Edisi
1
-
2021
PUSAT
1. Konservasi Tanaman Obat
2. Identikasi Tanaman Obat
3. Budidaya Tanaman Obat
4. Pengolahan Pasca Panen
Tanaman Obat (P4TO)
5. Ramuan Tradisional Indonesia
6. Ekstrak Tanaman Obat
7. Diversikasi Produk Tanaman Obat
8. Pemeriksaan dan Pengujian Tanaman Obat
dan Obat Tradisional REDAKSI
9. Wisata TOGA
Penanggung jawab:
10. Pelayanan Kesehatan Tradisional (Griya Sehat) Achmad Mabrur, S.KM., M.Kes.
11. Informasi dan Pengembangan Keilmuan Kepala UPT Laboratorium
Tanaman Obat dan Obat Tradisional Herbal Materia Medica Batu

Redaktur:
Fitria Rahmawati, S.Farm., Apt.

Editor:
dr. Saiful Hidayat, M.KKK

Kontributor:
 Sabrina Aprilisa Martha, S.KM
 Siti Mudaliana, S.Si
DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TIMUR  dr. Ratna Yulianti
UPT LABORATORIUM HERBAL MATERIA MEDICA BATU  Dyaninta Yudhiarini, S.Farm., Apt.
JALAN LAHOR NO. 87, TELP./FAX. (0341) 593396  Retno Indriyatie, S.Si
KOTA BATU (65313)  Yunita Intan Ryandini, A.Md. Farm.

Alamat Redaksi:
UPT Laboratorium Herbal
Materia Medica Batu
Jalan Lahor No. 87 Kota Batu
materiamedicabatu@yahoo.co.id @materiamedicabatu
Layanan Informasi:
UPT Laboratorium Herbal Materia Medica Batu Materia Medica Batu Nurulia Palupiningtijas, S.Pd.
(0822-5745-0859)