Toleransi Terhadap Keberagaman Suku Bangsa di Indonesia

Indonesia dikenal memiliki banyak suku bangsa, setiap suku tersebut tentu mempunyai tradisinya masing-
masing. Hal ini menjadikan bangsa Indonesia memiliki banyak perbedaan bahasa, kepercayaan, agama,
ras, dan lain-lain. Di antara banyaknya suku bangsa tersebut, ada 5 suku bangsa yang memiliki populasi
terbesar.
Berikut tabel suku bangsa terbesar di Indonesia :
No Nama Suku Asal Daerah Present
ase
1. Batak Sumatera Utara 3,58 %
2. Betawi DKI Jakarta 2,88 %
3. Jawa Jawa Tengah, Jawa Timur 40,22 %
dan D.I Yogyakarta
4. Madura Jawa Timur 3,03 %
5. Sunda Jawa Barat 15,5 %

Kelima suku bangsa terbesar tersebut tentunya memiliki tradisi masing-masing yang memperkaya tradisi
budaya di Indonesia. Suku Batak memiliki tradisi Lompat Batu yaitu Tradisi ini untuk menentukan
apakah seorang pemuda sudah dewasa dan telah memenuhi syarat untuk menikah atau belum. Mereka
harus melompati batu yang tingginya lebih dari 2 meter. Suku Betawi memiliki tradisi Ondel-ondel yang
dipercaya sebagai pengusir roh jahat, dibawa ke pemakaman yang dikeramatkan terlebih dahulu sebelum
dipasang. Suku Jawa memiliki tradisi Tingkeban yaitu siraman air bunga yang dilakukan oleh perempuan
hamil dengan usia kandungan tujuh bulan supaya kandungan selamat. Suku Madura memiliki tradisi
karapan Sapi yang digelar setiap tahun pada bulan Agustus atau September , Panjang lintasannya
mencapai 100 meter. Sedangkan Suku Sunda memiliki tradisi Sawer yaitu tradisi menaburkan
benda-benda seperti beras dan uang kepada pengantin atau penonton.
Dengan adanya perbedaan tradisi tersebut, Setiap individu haruslah mengaplikasikan perilaku
toleransi dan tenggang rasa sehingga akan terciptanya persatuan dan kesatuan di masyarakat.