Anda di halaman 1dari 10

ANALISIS FORMULASI STRATEGI, IMPLEMENTASI STRATEGI, DAN

EVALUASI BISNIS STUDI KASUS PT VIVO COMMUNICATION

Nama : Rama Fauzi Adha Satria Nugraha


NIM : 1901036024

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVEERSITAS MULAWARMAN

SAMARINDA

2021
Daftar Isi
LATAR BELAKANG .................................................................................................................... 3

PEMBAHASAN ............................................................................................................................. 4

Analisis Strategi .......................................................................................................................... 4

Analisis IFE ............................................................................................................................. 4

Analisis EFE ............................................................................................................................ 5

Formulasi Strategi ....................................................................................................................... 5

Matriks internal Eksternal ....................................................................................................... 6

Matriks SWOT ........................................................................................................................ 6

Implementasi Strategi .................................................................................................................. 8

Evaluasi Strategi .......................................................................................................................... 9

KESIMPULAN ............................................................................................................................... 9

DAFTAR TINJAUAN ARTIKEL ................................................................................................ 10


LATAR BELAKANG
Vivo didirikan pada tahun 2009 di Dongguan, Guangdong, China sebagai sub-brand
BBK Electronics oleh Shen Wei. Namun, brand Vivo sendiri baru mencuat pada tahun 2012
setelah merilis seri X1 yang diklaim sebagai 2 ponsel paling ramping pada saat itu. Vivo
kemudian masuk ke pasar Asia Tenggara, termasuk Indonesia pada tahun 2014. Pada akhirnya,
kiprah Vivo di pasar Asia ini benar-benar mengusik kenyamanan vendor besar pada tahun
2015, di mana Vivo sukses masuk 10 besar vendor smartphone dunia dengan marketshare
2,7%.. Perusahaan global asal tiongkok ini sudah memasarkan produk diseluruh dunia termasuk
di Indonesia. Perusahaan smartphone yang beralamat kantor pusat di The H Tower Lt. 11 unit
A, B, F & G Jl. HR Rasuna Said Kav. C-20 Blok X 10, Jakarta Selatan, Jakarta. Dan memiliki
cabang disetiap kabupaten kota diseluruh Indonesia.
Pada perjalanannya Vivo tidak hanya mengembangkan produknya pada smartphone saja
namun juga pada aksesoris smartphone, perangkat lunak, dan layanan online. Keseriusan
Vivodalam mengembangkan mereknya dibuktikan dengan adanya tujuh pusat penelitian dan
pengembangan yang berada di Beijing, Shenzhen, Hanzou, Nanjing, Chang'an di China, serta
San Diego dan Sillicon Valley di Amerika Serikat. fokus pada pengembangan secara global
atas teknologi konsumen terkini, termasuk 5G, kecerdasan buatan, desain industri, fotografi,
dan teknologi baru lainnya. vivo juga telah mendirikan lima pusat produksi (termasuk pusat
manufaktur resmi merek), di seluruh China, Asia Selatan dan Tenggara, dengan kapasitas
produksi tahunan hampir 200 juta smartphone. Sampai saat ini, vivo telah memperluas jaringan
penjualannya di lebih dari 50 negara dan wilayah, dan dicintai oleh lebih dari 400 juta
pengguna di seluruh dunia.
Pada tahun 2021 ini vivo juga cukup gencar menjadikan kamera sebagai nilai jual
utamanya. Spesifikasi kamera yang canggih jadi ciri khas vivo. Yang terbaru, vivo
bekerjasama dengan ZEISS untuk menghadirkan kamera hp paling inovatif dan terbaik untuk
fotografi. vivo punya 3 seri smartphone unggulan. Yang pertama adalah seri X. Seri ini punya
spesifikasi kamera paling tinggi dibanding seri lainnya. Tidak hanya itu, performanya juga
sangat kencang untuk main game. Tidak ketinggalan fitur Fast Charging jadi andalan untuk
bisa mengecas baterai lebih cepat. Seri kedua adalah V Series.
Hp ini menyasar kelas menengah. Poin utamanya yang dijual adalah masih kamera utama
dan selfie. Resolusi kamera tinggi di depan dan belakangnya membuat banyak konsumen
Indonesia suka produk vivo. Selain itu, kapasitas RAM besar membuat kinerja lebih mulus.
Yang terakhir adalah seri Y dengan harga terjangkau dan spesifikasi kamera cukup oke.Atas
strategi tersebut pada kuartal II tahun 2021 vivo menempati posisi ke-2 pangsa pasar
smartphone dengan ukuran pangsa pasar 21% sedangkan untuk posisi pertama diduduki oleh
XIAOMI.

PEMBAHASAN

Analisis Strategi
Pada bab ini akan dianalisis factor-faktor yang mempengaruhi strategi dari PT VIVO
COMMUNICATION, baik itu dari factor internal maupun factor eksternal, variabel-variabel
yang diambil merupakan variable yang telah dianalisis dan telah sesuai dengan keaadaan dari
perusahaan yang dibahas.

Analisis IFE
Factor kunci internal bobot rating Bobot x Rating
Kekuatan (strenght)
1.Kualitas mesin yang mumpuni 0,15 3 0,45
2.Garansi resmi 0,1 2 0,2
3.Harga murah dengan design yang futuristik 0,2 4 0,8
4.Teknologi dan fitur selalu di depan 0,1 4 0,4
5.komponen hp yang awet dan terjangkau 0,1 2 0,2
Kelemahan (Weakness)
1.Fasilitas Service Center 0,15 1 0,15
2.Produk dengan spesififikasi standar 0,05 3 0,15
3.promosi Online 0,1 2 0,2
4.Loyalitas Promotor 0,05 3 0,15

Total 1 2,7
Analisis EFE
Faktor Kunci Eksternal Bobot Rating Bobot x
(Weight) Rating
Ancaman (Treath)
1. Service Center pesaing 0,1 2 0,2
2. Eksistensi produk pesaing 0,2 1 0,2
3. Teknologi dan fitur ditiru 0,1 3 0,3
4. Jumlah promotor pesaing 0,15 3 0,45
Peluang (Opportunyties)
1. Brand Awareness 0,2 4 0,8
2. kondi si pandemi c yang 0,1 3 0,3
m eni ngkat kan kebutuhan
s m art phone
3. design hp dari pesaing yang kurang 0,05 2 0,1
inovasi
4. store gadget yang mulai mempermudah 0,1 2 0,2
penjualan kredit
Total 1 2,55

Formulasi Strategi
formulasi strategi adalah mengembangkan rencana jangka panjang untuk mengelola
secara efektif peluang dan ancaman lingkungan eksternal, dengan mempertimbangkan kekuatan
dan kelemahan (SWOT) perusahaan. Formulasi strategi mencakup kegiatan mengidentifikasikan
misi perusahaan, menetapkan tujuan yang ingin dicapai, mengembangkan strategi, dan
pengaturan pedoman kebijakan.
Matriks internal Eksternal
Analisis internal PT. Vivo Communication Indonesia mempunyai total nilai 2.7, dan analisis
eksternal mempunyai total nilai 2.55, Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut.

EFAS Tinggi Rata-rata Lemah


SCORE (4,0-3,0) (2,9-2,0) (1,9-1,0)
Tinggi I II III
(4,0-3,0) Grow And Build
2,55 Sedang IV V VI
(2,9-2,0) Hold And Maintain
Rendah VII VIII IX
(1,9-1,0) Harvest And Divest
2,77

PT. Vivo Communication Indonesia berada dalam sel 5 yang berarti PT. Vivo Communication
Indonesia berada dalam strategi pertumbuhan (Growth Strategy) melalui integrasi horizontal.
Strategi pemasaran yang dapat digunakan dalam strategi pertumbuhan melalui integrasi
horizontal adalah dengan memperluas perusahaan yang dapat dilakukan dengan cara membangun
lokasi lain, membentuk brand awareness dengan banyak membuat iklan di media online

Matriks SWOT

Untuk mencari koordinat pada diagram SWOT, dapat dicari dengan cara sebagai berikut:
 Koordinat Analisis Internal
(Skor total Kekuatan – Skor Total Kelemahan) : 2 = ( 2,05 – 0,65 ) : 2 = 0,7
 Koordinat Analisis Eksternal
(Skor total Peluang – Skor Total Ancaman) : 2 = (1,4 – 1,15) : 2 = 0,25
 Jadi titik koordinatnya terletak pada (0,7 ; 0,25)
Jadi angka tersebut menunjunkan PT VIVO dianjurkan untuk memelih strategi expantion yaitu
strategi yang medukung perusahaan bersifat offensif
EFAS Strenght (Kekuatan) Weakness (Kelemahan)
Kualitas mesin yang Fasilitas Service Center
mumpuni dan layanan purna jual
Garansi resmi kalah dengan pesaing
Harga murah dengan sejenis
design elegan.Teknologi
dan fitur selaludi depan
Layanan purna jual

IFAS
Opportunity (Peluang) Strategi SO : Strategi WO :
Brand Awareness 1. Untuk membentuk 1. Pengalaman yang positif
Pengalaman konsumen yang peluang tumbuhnya brand akan menjadi peluang untuk
mengguanakan Vivo awareness pada calon menutupi kelemahan-
Teknologi dan fitur pesaing konsumen bisa dilakukan kelemahan seperti fasilitas
terbatas dengan kekuatan yang ada service senter yang belum
yaitu terus ada dan dengan pengalaman
Threat (Ancaman) Strategi ST : Strategi WT :
Service Center pesaing 1. Dengan meningkatkan 1. Mendirikan service center
Eksistensi produk pesaing kemudahan garansi resmi yang merupakan kelemahan
Teknologi dan fitur ditiru dan peningkatan layanan dapat membantu ancaman
Jumlah promotor pesaing purna jual dari adanya pelayanan
2. Kekuatan pada harga service centre pesaing.
dan spesifikasi yang gahar 2. Menutup image produk
dapat dimanfaatkan untuk baru dengan branding yang
menutup ancaman dari semakin
pesaing lama yang lebih 3. Melakukan rekruitment
dulu eksis dan membuat secara berkala untuk
pesaing menjadi peniru menemukan karyawan loyal
untuk menjatuhkannya. dan mengimbangi karyawan
pesaing.
Implementasi Strategi
Setelah sebelumnya telah memformulasikan strategi selanjutnya stretgi-strategi tersebut
diimplementasikan di dunia nyata agar tujuan perusahaan dapat tercapai. Pada akhir 2021 vivo
mulai berbenah srategi mulai Perluasan jangkauan Service Center di berbagai daerah bersamaan
dengan standarisasi layanan serta pengembangan store yang terintegrasi. Ini menjadi salah satu
strategi kami dalam menghadirkan pengalaman produk yang memuaskan bagi konsumen. vivo
juga menggelar program-program purna jual lainnya seperti VIP Prime sebagai bentuk apresiasi
atas kepercayaan konsumen. Selain itu strategi vivo untuk mangatasi kelemahan yaitu dengan
menambah service center Hingga tahun 2021, vivo memiliki lebih dari 110 fasilitas Service
Center yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Tak hanya itu, tahun ini vivo Indonesia kembali menghadirkan inovasi layanan purna
jual. Mereka meluncurkan concept store “vivo Experience and Service Store” di Central Park,
Jakarta Barat. Ini merupakan vivo store pertama di Indonesia yang mengintegrasikan pusat
layanan purna jual dengan vivo Store 3.0 yang mengusung desain interior kontemporer dan
pencahayaan yang baik. Melalui penggabungan kedua fasilitas tersebut, pengguna vivo dapat
mengunjungi area pameran produk untuk setiap varian produk vivo dan area lounge untuk
berkonsultasi dengan perwakilan toko vivo mengenai spesifikasi produk vivo sebelum membeli.

Tidak hanya menambah jumlah service center, vivo juga telah memperkenalkan
serangkaian program sebagai manfaat tambahan bagi pengguna smartphone. Salah satunya
adalah program layanan 1-Hour Rapid Repair. Diperkenalkan pada tahun 2019, program offline
ini mengakomodir pengguna yang membutuhkan pengecekan produk, penggantian komponen
smartphone, atau bantuan update software. Tim aftersales vivo melakukan perbaikan maksimal
satu jam setelah smartphone diterima oleh Service Center resmi. Selain itu mengingat kondisi
pandemu PT VIVO juga Menyesuaikan dengan kondisi saat ini, layanan purna jual vivo di
berbagai wilayah di seluruh Indonesia juga melakukan protokol-protokol untuk menjamin
kenyamanan konsumen. Di antaranya adalah melakukan desinfeksi area toko secara berkala dan
pembatasan jumlah kunjungan ke toko-toko tertentu. vivo Service Center juga menerapkan
serangkaian protokol untuk memastikan kenyamanan konsumen, seperti pembatasan pengunjung
dan desinfeksi secara berkala. Selain itu, service center vivo juga melakukan penyesuaian jam
operasional, termasuk yang berjalan di area pusat perbelanjaan.
Evaluasi Strategi
Berkat implementasi nyata dari vivo dapat dirasakan berupa kemudahan layanan purna
jual yang bias dilihat dari mulai meningkatnya jumlah service center Penambahan ini terbilang
cukup signifikan. Karena persentase Service Center meningkat lebih dari 100% dalam tiga tahun
terakhir. Selain itu dampak dari implementasi strategi tersebut membuat PT VIVO
COMMUNICATION menempati posisi ke dua marketshare penjualan smartphone di Indonesia
dengan total pangsa pasar 21% naik satu tingkat dibandingkan kuartal sebelumnya.

Namun yang masih harus menjadi PR bagi perusahaan ini adalah untuk mengejar
ketertinggalan dibagian spesifikasi dari smartphone entry level mereka yang kalo boleh dibilang
masih kurang berani memberikan spsifikasi yang lebih ghar, padahal para pesaing mereka sudah
mulai menanamkan spesifikasi gahar dalam unit smartphone mereka.

KESIMPULAN
Dalam dunia bisnis teknologi terutamanya smartphone tentunya akan sangat banyak
sekali inovasi-inovasi didalamnya. Hal inilah yang membuat perusahaan smartphone tidak bisa
terus berada di zona nyaman merekan. Haruslah ada inovasi jika ingin bertahan di industri ini. Pt
vivo communication telah melakukan banyak inovasi dalam segala lini produk mereka mulai dari
design pemasaran hingga kualitas dari produk mereka itu sendiri.

Selain inovasi diperlukan juga sebuah komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi
para user smartphone hal ini menjaga konsumen agar nyaman dengan produk. Komitmen ini juga
ditunjukan pt vivo dengan membangun banyak service center dan meningkatkan kualitas purna
jual agar dapat selalu menjaga hati konsumen
DAFTAR TINJAUAN ARTIKEL
 https://gizmologi.id/news/strategi-vivo-purna-jual-indonesia/
 https://teknologi.bisnis.com/read/20210721/280/1420265/ini-strategi-vivo-hadapi-
kuartal-iii2021
 https://www.suara.com/tekno/2021/10/03/133108/daftar-5-merek-smartphone-terlaris-
di-indonesia-xiaomi-nomor-1
 https://teknologi.bisnis.com/read/20210721/280/1420265/ini-strategi-vivo-hadapi-
kuartal-iii2021

Anda mungkin juga menyukai