“Teologi dan implikasi bagi kehidupan iman jemaat”
Teologi (bahasa Yunani θεος, theos, "], Tuhan", dan λογια, logia, "kata-kata,"
"ucapan," atau "wacana") atau kadang disebut ilmu agama adalah wacana yang berdasarkan nalar mengenai agama, spiritualitas dan Tuhan. Dengan demikian, teologi adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu yang berkaitan dengan keyakinan beragama. Teologi meliputi segala sesuatu yang berhubungan dengan Tuhan. Istilah teologisasi merujuk pada kecenderungan untuk menggunakan sudut pandang teologis dalam memperbincangkan dan mendiskusikan segala permasalahan tentang manusia. Para teolog berupaya menggunakan analisis dan argumen- argumen rasional untuk mendiskusikan, menafsirkan dan mengajar dalam salah satu bidang dari topik-topik agama. Teologi memampukan seseorang untuk lebih memahami tradisi keagamaannya sendiri ataupun tradisi keagamaan lainnya, menolong membuat perbandingan antara berbagai tradisi, melestarikan, memperbarui suatu tradisi tertentu, menolong penyebaran suatu tradisi, menerapkan sumber-sumber dari suatu tradisi dalam suatu situasi atau kebutuhan masa kini, atau untuk berbagai alasan lainnya. Kata 'teologi' berasal dari bahasa Yunani koine, tetapi lambat laun memeroleh makna yang baru ketika kata itu diambil dalam bentuk Yunani maupun Latinnya oleh para penulis Kristen. Karena itu, penggunaan kata ini, khususnya di Barat, mempunyai latar belakang Kristen. Namun, pada masa kini istilah tersebut dapat digunakan untuk wacana yang berdasarkan nalar di lingkungan ataupun tentang berbagai agama. Di lingkungan agama Kristen sendiri, disiplin 'teologi' melahirkan banyak sekali sub-divisinya. Implikasi teologi bagi jemaat yaitu Jemaat harus merasa bahwa mereka adalah berkat bagi orang lain. Tidak semua orang yang merasa sudah mengenal Allah, benar-benar mengenal dan mengalami Allah. Tetapi setiap orang yang sudah mengenal Allah pasti akan terlihat dari cara ia hidup di tengah-tengah keluarganya, lingkungannya dan dimanapun ia berada. Kita adalah terang di tengah-tengah lingkungan kita. Jadi cerminan hidup kita adalah perilaku dan tindakan yang kita lakukan setiap hari. Apa yang keluar dari mulut kita akan menggambarkan atau mencerminkan hidup kita. Marilah kita berteologi dengan benar. Berteologi akan mempermudah kita berjumpa dengan Allah. Setiap kita yang mengenal kebenaran Allah dengan benar pasti bisa menjadi berkat bagi orang lain. Selain dari itu pasti kehidupan orang yang berteologi dengan benar pasti mengalami perubahan Hidup yang sangat luar biasa. Karena selain belajar, mereka juga serius dan memperkarakan hidup mereka untuk Tuhan. Yaitu mau melayani Tuhan dengan melayani sesama dan berusaha melakukan apa yang Tuhan kehendaki.