Anda di halaman 1dari 3

MANAJEMEN SIAGA BENCANA

SKENARIO KORBAN KEBAKARAN DALAM TRIAGE

DISUSUN OLEH :

1. ARI SUSIANI (P1337420419011)

2. ALIYA AZIZAH (P1337420419023)

3. DHEVIONA YOLANDHA E (P1337420419039)

4. NADILA PUSPANINGRUM (P1337420419051)

5. MAR ATUN NAFIAH (P1337420419063)

6. NESHA MAHARANI (P1337420419075)

7. DIAH CANDRA R (P1337420419087)

8. INTAN NUR AVIVAH F (P1337420419099)

9. SOFY NUR OKTAMIA (P1337420419111)

10. AYUK MINARTI (P1337420419123)


3A
POLTEKKES KEMENKES SEMARANG
PRODI DIII KEPERAWATAN BLORA
2021/2022
KASUS SKENARIO KEBAKARAN

Selasa pukul 13.00 wib (2/2/22) telah terjadi kebakaran di pabrik plastik Jakarta Utara.
Kebakaran diduga karena konsleting listrik pada pabrik tersebut. Kobaran Api yang sangat besar
mendorong warga yg tinggal disekitar pabrik menelpon 113 pada pukul 13.15 wib. Petugas
damkar tiba ditempat kejadian sekitar pukul 13.45 dan Api berhasil dipadamkan oleh petugas
selama satu jam yaitu pada pukul 14.45wib.

Kerugian yang ditimbulkan oleh kejadian ini sangatlah besar dilihat dari hangusnya
sebagian bangunan pabrik. Dalam pencarian korban kebakaran di pabrik plastik tersebut
sejumlah petugas kesehatan dikerahkan untuk membantu mengevakuasi korban kebakaran.
Dimulai dari korban yang dapat berjalan petugas mengarahkan korban yang masih dapat berjalan
dengan luka bakar derajat I ke posko pengamanan korban kebakaran yang aman dari lokasi
terjadinya kebakaran. Petugas memberikan gelang hijau pada korban setelah tiba di posko
pengamanan. Pencarian korban dilanjutkan kemudian petugas menemukan korban yang berteriak
meminta tolong karena kaki yang tidak dapat digerakkan. Korban diduga mengalami patah
tulang pada kaki kiri akibat tertimpa besi besar dan terjadi pembengkakan pada kaki kiri korban.
Evakuasi segera dilakukan dengan menggotong korban keluar dari tempat kejadian kebakaran ke
posko pengamanan lalu memberi gelang warna kuning pada pergelangan tangan korban.Setelah
itu dalam pencarian korban, petugas menemukan korban dalam kondisi tidak sadarkan diri
dengan luka bakar seluruh tubuh ketika di cek pernapasan tidak ada dan setelah dibuka jalan
napas tetap tidak ada napas sehingga korban diberi pita warna hitam. Pencarian korban
dilanjutkan dan petugas kembali menemukan korban yang terkapar tak sadarkan diri dengan luka
bakar di sebagian wajah serta lengan tangan kanan. Ketika diperiksa korban masih bernapas
dengan frekuensi pernapasan 32x/ menit dan CRT<2 detik petugas segera memberi gelang merah
dan membawa korban ke posko pengamanan.

Setelah korban berhasil dievakuasi dan di amankan keposko bencana petugas segera
menghubungi ambulance yang harus segera membawa korban dengan prioritas masalah ke I
(gelang warna merah) menuju RSU X agar segera mendapatkan pertolongan. Sementara sambil
menunggu ambulance datang petugas segera memberikan pertolongan pertama pada korban yang
diduga mengalami fraktur yaitu dengan melakukan tindakan immobilisasi pada daerah anggota
gerak korban guna mencegah terjadinya cidera tambahan. Sedangkan untuk korban dengan luka
bakar ringan (derajad I) petugas segera memberi pertolongan pertama dengan mengguyur daerah
luka bakar dengan air mengalir selama 15 menit.

Upaya penanganan pertolongan pertama pada korban kebakaran terus dilakukan oleh
seluruh petugas kesehatan yang ada di lokasi kejadian hingga ambulance datang dan siap
membawa korban ke RSU X agar segera mendapatkan pertolongan dan pennganan dengan tepat.

Anda mungkin juga menyukai