» PENDIDIKAN
Saat ini Masyarakat khususnya para Remaja sudah mulai mencampur bahasa
Indonesia dengan bahasa asing dalam pemakaian bahasa sehari-hari. Tentu dalam
konteks pembicaraan non-formal alias bahasa gaul, hal ini tidak menjadi suatu
masalah yang signifikan, namun yang disayangkan pemakaian bahasa gaul juga biasa
terjadi pada sebuah forum ilmiah, media massa, kuliah, seminar dan forum formal
lain. Jika kita menilik apa penyebab utama mengapa fenomena ini terjadi adalah
kebiasaan bangsa Indonesia pada umumnya yang mengagungkan semua hal yang
berbau internasional, luar negeri, atau dapat dibilang berbau barat. Dengan kata lain,
secara kasar bangsa Indonesia kurang bangga dengan bahasa dan budayanya sendiri.
Pemakaian bahasa dan budaya asing dirasa lebih keren dan dapat diterima dalam
pergaulan.
Fenomena negatif yang masih sering terjadi di tengah-tengah kaum Remaja
(Anak Muda) Indonesia, yaitu banyak orang Indonesia memperlihatkan dengan
bangga kemahirannya menggunakan bahasa Inggris, walaupun mereka tidak
menguasai bahasa Indonesia dengan baik. Merasa malu apabila tidak menguasai
bahasa asing (Inggris) tetapi tidak pernah merasa malu dan kurang apabila tidak
menguasai bahasa Indonesia. Menganggap remeh bahasa Indonesia merasa dirinya
lebih pandai daripada yang lain karena telah menguasai bahasa asing (Inggris) dengan
fasih, walaupun penguasaan bahasa Indonesianya kurang sempurna
» EKONOMI
Peranan Bahasa Indonesia Dalam Bidang EkonomiBahasa Indonesia yang
memiliki peranan dalam bidang ekonomi digunakan sebagai alat untukmembantu
kelancaran berkomunikasi dalam bidang ekonomi dan membantu cara berfikir
yanglebih modern dalam memberikan pendapat ataumemecahkan masalah. Dengan
perkembanganilmu pengetahuan dan teknologi, bahasa Indonesia juga mau tidak mau
harus ikut berperan dalamdunia persaingan bebas baik dibidang ekonomi, politik, dan
komunikasi. Dibidang ekonomi,bahasa Indonesia sangat diperlukan karena dalam
perekonomian terjadi interaksi antar orang,sekelompok, ataupun negara yang
menjadikan proses transaksi berjalan dengan lancer. Semua halitulah yang dibutuhkan
dalam kegiatan ekonomi di Indonesia, sehingga bahasa Indonesia sangatberperan
sekali dalam bidang ekonomi agar kegiatan ekonomi di Indonesia berjalan dengan
baikdan benar serta sesuai kaidahnya.
Bahasa diartikan sebagai alat komunikasi antara satu dengan yang lain untuk
memberikaninformasi dan pendapat. Bahasa Indonesia yang memiliki peranan dalam
perkembanganekonomi, yaitu sebagai alat untuk membantu kelancaran komunikasi
dalam bidang ekonomi danmembantu cara berfikir yang lebih modern dalam
memberikan pendapat atau memecahkanmasalah dalam bidang ekonomi.
» POLITIK
Salah satu sistem isyarat yang paling penting bagi manusia adalah bahasa
(Littlejohn, 1996). Dalam bahasa, isyarat terdiri dari pengelompokan sesuatu
yang memiliki makna. Suara-suara dikombinasikan ke dalam frasa-frasa,
klausa-klausa dan kalimat-kalimat, yang menunjukkan objek. Bahasa sebagai
alat komunikasi, pada hakekatnya bersifat netral (Heryanto, 1989), tetapi dapat
digunakan sebagai sesuatu yang bersifat baik atau tidak baik. Bahasa menjadi
memberikan makna yang salah jika pengertian yang kabur tidak bisa dibatasi
penggunaannya, terutama yang sering terjadi antara penguasa yang
masyarakatnya. Bahkan dalam segala hal biasanya penguasa akan mengaburkan
fakta yang tidak menyenangkan masyarakatnya.
Melalui bahasa juga terlihat keinginan dominasi Barat modern atas manyarakat
non-Barat, pada abad lalu, atau bahkan hingga saat ini yang terjadi dimanamana, tidak
hanya terjadi di kepulauan Nusantara (Heryanto, 1989), yang tidak
lain adalah suatu upaya mempertahankan kekuasaan Barat atas non-Barat. Hal
ini terlihat secara nyata pada berbagai kajian tentang kolonialisme,
imperialisme, underdevelopment dan dependensia yang banyak memberikan
sumbangan pemikiran untuk memahami proses dominasi Barat dan atau Utara
di bagian besar dunia ini. Berbagai pemikiran tersebut terlalu mendasarkan
analisisnya pada bidang politik-ekonomi, bukan bahasa. Bahkan, kajian-kajian
tersebut biasanya membuat generalisasi yang sangat luas, yang dapat
merupakan pengaruh bahasa sebagai alat komunikasi politik penguasa untuk
mempertahankan kekuasaannya di negara penerima program.
Tulisan ini bertujuan memberikan pemahaman dan mengemukakan bagaimana
bahasa memiliki berbagai fungsi dalam kaitannya dengan komunikasi, bahkan
tidak jarang digunakan sebagai alat komunikasi politik penguasa untuk
mempertahankan kekuasaannya.
2. Linguistik mikro (mikrolinguistik) merupakan studi dasar linguistik karena
mempelajari struktur internal bahasa, sedangkan linguistik makro (makrolinguistik)
merupakan studi bahasa dalam kaitannya dengan faktor-faktor luar bahasa. Linguistik
mikro meliputi subdisiplin fonologi, morfologi, sintaksis, semantik, dan leksikon,
sedangkan kajian linguistik makro meliputi sosiolinguistik, psikolinguistik,
etnolinguistik, dan sebagainya.
Berdasarkan hal-hal tersebut, amatilah dialog di bawah ini, kemudian cermati dan
tentukan, analisis kebahasaan seperti apakah yang bisa dikaji dari dialog tersebut.
Silakan pilih salah satu, kajian linguistik mikro atau kajian linguistik
makronya.Misalkan, dari aspek fonologi, morfologi, sintaksis, dari kajian
sosiolinguistik, dan sebagainya. Jelaskan dan berikan contoh bentuk analisisnya.
(skor 60)
JAWAB :
1. Aspek Fonologi
fonologi merupakan suatu sunyi dalam bahasa inodesia dan juga fonologi diartikan
sebagai ilmu yg membahas tentang bunyi bahasa
Contoh Dialog Diatas :
Kinan : “Kenapa Cappadocia?
Kata “Kenapa” ini yang bisa membedakan nya adalah huruf “N”
Kenapa ≠ Kelapa
Kinan : “Gini ya, dari semua tempat di dunia ini, kenapa Cappadocia. Why?"
Kata “Tempat” ini yang bisa membedakan nya adalah huruf “T”
Tempat ≠ Sempat
Kinan : "Kalau mereka tahu kenapa emangnya? Mau tahu nggak ini apa? ini daftar list
penumpang di pesawat kamu. Kamu nggak capek ya bohong terus? Aku aja yang
dibohongin terus udah capek banget lho, Mas."
Kata “Kalau” ini yang bisa membedakan nya adalah huruf “K” dan “A”
Kalau ≠ Pulau
Kata “Penumpang” ini yang bisa membedakan nya adalah huruf “U”
Penumpang ≠ Penampang
Kata “Bohong” ini yang bisa membedakan nya adalah huruf “H”
Bohong ≠ Bokong ≠ Bolong
Kata “Terus” ini yang bisa membedakan nya adalah huruf “E”
Terus ≠ Tirus
2. Aspek Morfologi
Bahasa morfologi berasal dari suatu kata bentuk dan pembentuk sistem serta ilmu.
Contoh Dialog Diatas :
Kinan : “Gini ya, dari semua tempat di dunia ini, kenapa Cappadocia. Why?"
Kata “Tempat” , Ditempatkan, Menempatkan, Bertempat, Menempati, Setempat
Kinan : "Kalau mereka tahu kenapa emangnya? Mau tahu nggak ini apa? ini daftar list
penumpang di pesawat kamu. Kamu nggak capek ya bohong terus? Aku aja yang
dibohongin terus udah capek banget lho, Mas."
Kata “Bohong”, Berbohong, Membohongi, Membohong, Membohongkan, Pembohong
Kata “Daftar”, Mendaftar, Mendaftarkan, Terdaftar, Pendaftar, Pendaftaran
Kinan : "No-no, kamu yang udah gila. Aku yang gila, kamu yang udah gila, Mas. Kamu
tahu pergi ke Cappadocia itu impian aku, Mas. Denger! Do you love her?”
Kata “Gila” Menggila, Gila-gilaan, Kegilaan, Tergila gila
Kata “Pergi” Berpergian, Kepergian
3. Aspek Sintaksis
Sintaksis merupakan suatu bagian dari sebuah ilmu bahasa yg membahas tentang
bagaimana prinsip dan peraturan dalam menyusun kalimat. Sintaksis ini dapat
tersusun dengan subjek, predikat, objek serta keterangan.
Contoh Dialog Diatas :
Kinan : “Aku nanya, kenapa Cappadocia? Gini ya, dari semua tempat di dunia ini, kenapa
Cappadocia. Why?"
Memiliki 2 Frasa : “Gini ya” dan “Dari Semua”
Memiliki 1 Klausa : “Aku nanya kenapa Cappadocia? Dari semua di Dunia ini”
Kinan ;"Bentar, aku belum selesai ngomong. Aku udah tahu semuanya, Mas. Semuanya.
Aku tahu, wangi parfum siapa yang selalu aku cium dari badan kamu setiap malam.
Aku juga tahu anting biru yang kamu kasih ke aku itu, yang katanya hadiah buat aku.
Itu sebenarnya buat siapa, aku tahu. Satu lagi, Jack Office aku juga udah tahu itu
siapa."
Memiliki 5 Frasa : “Belum selesai ngomong”, “Udah tahu semuanya”, “Wangi
Parfum siapa”, “tahu anting biru”, “itu sebenarnya buat siapa”
Memiliki 1 Klausa : “wangi parfum siapa yang selalu Aku cium dari badan kamu
setiap malam”
Kinan : "Terus ini apa? Lydia Danira itu siapa, Mas? Namanya ada di mana-mana lho, ini.
Kamu sampai transfer berkali-kali ke dia pakai rakening yang aku sendiri nggak tahu
lho kamu punya, Mas." "Oh nggak cuma itu. Kamu beliin dia Penthouse seharga 5
M. It’s the fucking Penthouse. Terus, kamu bawa dia ke Cappadocia. Its my dream not
her. My dream, Mas!"
Memiliki 5 Frasa : “Terus ini apa”, “Transfer Berkali-kali”, “Penthouse seharga 5M”,
“It’s the fucking Penthouse”, “It’s my Dream not her 😭😭”,
Memiliki Klausa : “Lydia Danira itu siapa, Mas? Namanya ada di mana mana lho”
Aris : " Ini ada aku satu project, ini project rahasia, gede banget nilainya. Project ini
dilaksanakan di Turki, karena ada urusan diplomatik disana. Mereka minta aku untuk
nyediain satu alat untuk mendukung alat komunikasi mereka, supaya mereka tidak
mudah disadap, dan project ini project impian yang memperebutkan juga banyak
banget. Dan aku nggak boleh kasih tahu siapa-siapa. Aku gak boleh ngasih tahu
sahabat, temen, even istri aku nggak diijinkan ngasih tahu. Soal project ini karena ini
memang project rahasia. gitu lho!
Memiliki 7 Frasa : “ini ada satu project”, “gede banget nilainya”, “karena ada urusan
diplomatik”, “mendukung alat komunikasi”, “tidak mudah disadap”,”project ini
project impian”, “karena ini memang project rahasia”
Memiliki Klausa : Ini ada aku satu project, ini project rahasia, gede banget nilainya. Project
ini dilaksanakan di Turki, karena ada urusan diplomatik disana
Kinan : "Kalau mereka tahu kenapa emangnya? Mau tahu nggak ini apa? ini daftar list
penumpang di pesawat kamu. Kamu nggak capek ya bohong terus? Aku aja yang
dibohongin terus udah capek banget lho, Mas."
Memiliki 4 Frasa : “Kenapa emangnya”, “mau tahu nggak ini apa”, “ bohong terus”, “udah
capek banget lho”
Memiliki Klausa : “Kalau mereka tahu kenapa emangnya? Mau tahu nggak ini apa? Ini daftar
list penumpang di pesawat kamu.”
4. Aspek Semantik
Istilah sematik berasal dari bahasa yunani yg memiliki arti adalah memberikan tanda.
Sematik merupakan sebuah cabang yang berasal dari bahasa yang membahasa tentang
bagaimana makna yg terkandung didalam sebuah bahasa.
Contoh Dialog Diatas :
Kinan : " Kamu nggak capek ya bohong terus? Aku aja yang dibohongin terus udah capek
banget lho, Mas."
Makna Leksikal :
“Capek” capek adalah kata dasar yang tertulis ca·pek /capék/ a cak capai. Capek
secara umum diartikan sebagai ungkapan perasaan lelah atau letih baik di tubuh atau
di pikiran yang kemudian ingin beristirahat.
Makna Gramatikal :
Tidak ada Makna Gramatikal
Makna Konseptual :
Tidak ada Makna Konseptual