Menyusui
di Masa Pandemi
Wiyarni Pambudi
Apa kata media sosial?
“During this worldwide crisis, let’s keep in mind that #breastfeeding can save lives.
No evidence that mother’s should stop breastfeeding if they have #COVID19.”
“We are continuing to offer #breastfeeding support remotely during the Covid-
19 situation and can help answer questions, offer support and provide a listening ear.”
“When severe illness prevents a mother with #COVID19 or other complications from caring
for her infant or continuing direct #breastfeeding, they should be encouraged &
supported to express milk & safely provide breastmilk, with appropriate
infection prevention & control measures.”
“Mothers with #COVID19 symptoms who are #breastfeeding or practicing skin-to-skin
contact should practice: respiratory hygiene, incl. during feeding, hand hygiene
before & after contact with a child, routinely clean & disinfect surfaces which they
have been in contact with”
Apakah COVID-19 bisa ditularkan melalui
menyusui?
Untuk ibu
• Meredakan stres → oksitosin
→ perdarahan rahim <
• Ikatan batin ibu-bayi lebih
berkualitas
Apakah ibu PDP atau positif COVID-19
harus lanjut menyusui?
Higiene pernapasan
→ gunakan masker
Setelah cair
Suhu kamar Optimal : 4 jam gunakan dalam
16-29°C Maksimal : 6-8 jam 4 jam
Setelah cair
Refrigerator Optimal : 4 hari gunakan dalam
2-4°C Maksimal : 5-8 hari 24 jam
Setelah cair
Freezer Optimal : 6 bulan tidak boleh
< -4°C Maksimal :12 bulan dibekukan lagi
ABM Clinical Protocol #8: Human milk strage information for home use for full-term infants. BF Med (2017), 390-395
Kontra indikasi medis menyusui
Kondisi ibu
• Infeksi HIV – apabila pengganti ASI dapat diterima, tersedia,
terjangkau, terjamin kelangsungan pemberiannya dan aman (AFASS)
• Infeksi HTLV 1 & 2
• Tuberkulosis aktif, belum mendapat OAT – sampai ibu diterapi
setidaknya 2 minggu dan bayi diberi profilaksis INH
• Infeksi HSV di payudara – sampai lesi menghilang
• Konsumsi obat-obatan tertentu dan paparan radioaktif – LACTMED
Kondisi bayi
• Galaktosemia klasik, penyakit MSU, PKU
2. Donor ASI jika ibu tidak mungkin memerah ASI dan ASI
tersedia di bank ASI, ASI donor dapat diberikan kepada bayi
sementara ibunya sedang dalam masa pemulihan.
3. Jika ASI perah atau ASI donor tidak layak atau tidak
tersedia, maka pertimbangkan:
a. Ibu susu (bila memungkinkan dan sesuai budaya setempat)
b. Susu formula bayi dengan memastikan kelayakan,
persiapan yang benar, aman dan berkelanjutan.
Prosedur pengamanan asi donor
Pasteurisasi
Pretoria pasteurisation
20’
Holder
pasteurisation
62,5° 30’
Flash heating
Risiko pemberian formula bayi
Formula bayi mengandung nutrisi, TANPA komponen antibodi, enzim,
hormon, sel punca dll
• Konseling antenatal:
• keuntungan menyusui, cara kerja menyusui, tanda ASI cukup
• merancang sistem dukungan
• Segera setelah lahir:
• kontak kulit-ke-kulit, menyusui sesering mungkin
• Hari-hari awal:
• mengenali tanda lapar, berlatih memerah ASI
Cara kerja payudara Volume ASI
Usia Kolostrum
0-24 jam 2-10 mL
24-48 jam 5-15 mL
48-72 jam 15-30 mL
72-96 jam 30-60 mL
Posisi
menyusui
Gunakan
masker
Cuci tangan
Stay at home
Pelekatan yang nyaman
Dukungan menyusui paripurna