Anda di halaman 1dari 51

Dr.Agus Gunawan,S.Pd., M.

M Pd
ANDALAN PRASIAGA KWARDA JAWA BARAT
WIDYAPRADA – PP PAUD DAN DIKMAS JAWA BARAT
081 220 115 594 -081 809 020 683

agus.gunawan2908@gmail.com

gun.2009
https://www.menti.com/mcc927ep3n

https://www.mentimeter.com/s/3da2df76de18edbf9d8c1260a754582e/872a2ac84c
0b/edit?
UPAYA SEJAK DINI
MENUMBUHKAN KARAKTER ,
SEMANGAT NASIONALISME DAN
PATRIOTISME
TUGAS POKOK GERAKAN PRAMUKA
DALAM ANGGARAN DASAR GERAKAN PRAMUKA
BAB II AZAS,TUJUAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI
PASAL 4 TUGAS POKOK

Gerakan Pramuka mempunyai tugas pokok menyelenggarakan


Pendidikan kepramukaan bagi kaum muda guna menumbuhkan
tunas bangsa yang berkarakter agar menjadi generasi yang lebih
baik, bertanggungjawab, mampu membina dan mengisi kemerde
kaan serta membangun dunia yang lebih baik…
APA YANG ANDA KETAHUI TENTANG
ISTILAH GERAKAN PRAMUKA, KEPRAMUKA, PRAMUKA
GERAKAN PRAMUKA,
PRAMUKA
KEPRAMUKAAN
PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN

Dilaksanakan dengan
berdasarkan nilai dan
kecakapan dalam rangka
membentuk kepribadian dan
kecakapan hidup pramuka
DALAM ANGGARAN DASAR GERAKAN PRAMUKA
BAB IV PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN
Bagian Ketiga
Peserta Didik, Tenaga kependidikan, dan Kurkulum
Pasal 17 Peserta didik
(1) Peserta didik adalah warga negara Indonesia yg berusia 7 sampai dengan
25 tahun yang mengikuti Pendidikan kepramukaan.
(2) Peserta didik terdiridari :
a. Pramuka Siaga
b. Pramuka Penggalang
c. Pramuka Penegak ; dan
d. Pramuka Pandega
(3) Untuk anak-anak yang belum berusia 7 tahun dapat ditampung dalam kelompok
prasiaga.
DALAM ANGGARAN RUMAH TANGGA
GERAKAN PRAMUKA
BAB V
ORGANISASI
Bagaian Kesatu
keanggotaan
Pasal 38 Anggota Muda

(1). Anggota muda terdiri dari atas pramuka siaga, pramuka penggalang,
pramuka penegak, dan pramuka pandega .
(2) Pramuak siaga berusia 7 tahun sampai dengan 10 tahun, pramuka
pengalang berusia 11 tahun sampi dengan 15 tahun, pramuka penegak
berusia 16 tahun sampai dengan 20 tahun dan pramuka pandega berusia
21 tahun sampai dengan 25 tahun.
(3). Untuk Pengenalan nilai-nilai kepramukaan bagi anak yang belum
berusia 7 tahun dapat ditempuh di prasiaga.
NILAI- NILAI KEPRAMUKAAN
Pasal 8
(1) Nilai kepramukaan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 5 mencakup:

1. keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa;


2. kecintaan pada alam dan sesama manusia;
3. kecintaan pada tanah air dan bangsa;
4. kedisiplinan, keberanian, dan kesetiaan;
5. tolong-menolong;
6. bertanggung jawab dan dapat dipercaya;
7. jernih dalam berpikir, berkata, dan berbuat;
8. hemat, cermat, dan bersahaja; dan
9. rajin dan terampil.
(2) Nilai kepramukaan sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) merupakan inti kurikulum Pendidikan kepramukaan.
Aspek perkembangan anak usia dini menurut Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 137 tahun 2013
adalah :

(1) Nilai agama dan moral,


(2) Fisik-Motorik,
(3) Kognitif,
(4) Bahasa,
(5) Sosial - Emosional, dan
(6) Seni. ...

Perlu diingat bahwa setiap anak memiliki daya tangkap yang berbeda.
DALAM ANGGARAN DASAR GERAKAN PRAMUKA BAB IV
PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN
Bagaian Ketiga
Peserta Didik, Tenaga kependidikan, dan Kurkulum
Pasal 19 Kurikulum

Kurikulum Pendidikan kepramukaan terdiri atas kurikulum untuk peserta


didik dan kurikulum untuk orang dewasa
a. Kurikulum untuk peserta didikterdiri atas syarat kecakapan umum,
syarat kecakapan khusus, dan syarat pramuka garuda sesuai dengan
jenjang Pendidikan dan satuan karya.
b. Kurikulum untuk orang dewasa terdiri atas kursus, pelatihan dan
peningkatan keterampilan.
Sumber daya manusia (SDM) yang unggul merupakan pelajar sepanjang hayat yang memiliki
kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai nilai Pancasila.
(Permendikbud Nomor 22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kemendikbud)
PRAMUKA SIAGA

Tata upacara berbentuk


lingkaran
Panggalian kepada
Pembina yanda dan
bunda
PRAMUKA PENGGALANG

Tata upacara berbentuk Angkare


Panggalian kepada Pembina kakak
PRAMUKA PENEGAK

Tata upacara berbentuk Bersaf


Panggalian kepada Pembina kakak
PRAMUKA PANDEGA

Tata upacara berbentuk Bersaf


Panggalian kepada Pembina kakak
PEMBINA PRAMUKA
PELATIH
PESERTA DIDIK
Anak usia kurang
01 POLA AKTIVITAS
7 tahun
kegiatan bermain
02
TAHAPAN dalam kelompok
jenjang
pendidikan dalam
03 target
Gerakan Pramuka,
berorientasi pada
TEMA 04 prinsip latihan
pengenalan 05
tentang nilai-nilai kematangan
kepramukaan di individu
satuan PAUD
TUJUAN PRASIAGA

01 02 03 04

kemampuan
mengenalkan pengembangan menjadi bagian
berbuat kebaikan
nilai-nilai karakter, fisik, persaudaraan
guna menjadi
kepramukaan kecakapan umat manusia di
warga negara
kepada anak seluruh dunia
Indonesia yang
tangguh
AREA PENGEMBANGAN PRASIAGA
• Moral Spiritual;

1 Pengembangan Karakter
• Moral Budaya Bangsa;
• Moral Individu;
• Mencintai Diri Sendiri;
• Mencintai Orang lain;
• Mencintai Lingkungan

2 Pengembangan Fisik
• Kesehatan Fisik;
• Kekuatan Fisik

3 Pengembangan Kecakapan
• Kecakapan Berpikir;
• Kecakapan Praktis;
• Kecakapan
bersosialisasi
Penyesuaian tema
dan subtema

CINTA PERSATUAN
Lingkungan individu

CITA BUDAYA BANGSA


Lingkungan Sosial
02

CINTA BUATAN INDONESAIA


03
Lingkungan Alam
1. Lingkungan Individu
TEMA
KEGIATAN
Pembina Pendidik
EVALUASI KEGIATAN PRASIAGA KOTA BANDUNG

Mohon dengan hormat kepada kak kak yang berpartispasi pada kegiatan PRASIAGA demi
kemajuan dan perkembangan PRASIAGA di kota Bandung untuk mengisi beberapa hal
pertanyaan dan menjawab sesuai dengan kegiatan pada hari selasa tanggal 23 Nopember
2021 di TAMAN PRAMUKA

https://forms.gle/kuV8dxPR1MgW5VAU8
PENERAPAN BEBERAPA
NILAI Penguatan PPDBKarakter pada PAUD
Pendidikan
5 NILAI UTAMA

11. cinta tanah air


1. Religius
12. menghargai RELIGIOSITAS NASIONALISME
2. Jujur
prestasi
3. Toleran
PPK dilaksanakan 13. Komunikatif
4. Disiplin
dengan menerapkan 14. cinta damai
5. bekerja keras Perwujudan
nilai-nilai Pancasila, 15. gemar
6. Kreatif nilai utama
terutama: membaca KEMANDIRIAN INTEGRITAS
7. Mandiri
16. peduli
8. Demokratis
lingkungan
9. rasa ingin tahu
17. peduli sosial
10. semangat
18. bertanggung GOTONG
kebangsaan ROYONG
jawab

Caranya? → Pembiasaan, Keteladanan, dan Komitmen


terintegrasi dalam kurikulum

42
Menunaikan
Nawacita
Gerakan Nasional Revolusi Mental

Nawacita 8:
Melakukan Revolusi Karakter Bangsa

Peraturan Presiden Nomor 87 tahun 2017 tentang


Penguatan Pendidikan Karakter

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan


Nomor 20 Tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan
Karakter (PPK) pada Satuan PAUD
43
Tiga Unsur Mutlak Dalam Pendidikan
Karakter
 the good, anak tidak hanya mengetahui tentang hal-hal yang
baik, tetapi mereka juga memahami perlunya melakukan hal-hal
yang baik.
 Feeling the good, membangkitkan rasa cinta anak untuk
melakukan hal-hal yang baik dan berlatih merasakan efek dari
perbuatan baiknya.
 Acting the good, anak dilatih dan dibiasakan untuk berbuat
mulia.
(Ratna Megawangi)
NILAI Penguatan Pendidikan Karakter = NILAI KODE KEHORMATAN PRAMUKA

RELIGIOSITAS NASIONALISME GOTONG ROYONG KEMANDIRIAN


INTEGRITAS
• • • Mendorong peserta
Meningkatkan nilai • Meningkatkan Mendorong solidaritars • Mendorong peserta
kerohanian peserta antar peserta didik didik untuk dapat
kecintaan peserta didik didik untuk mendjadi
didik • Mendorong peserta berperan dalam
terhadap tanah air pribadi yang bermoral
• Menanamkan nilai-nilai didik untuk aktif dalam masyarakat dengan
• Meningkatkan dan berkemanusiaan
anti kekerasan pada gerakan kemasyarakatan mandiri
• Mendorong peserta
peserta didik semangat kebangsaan • Mendorong peserta didik • Mendorong pendidik
didik untuk menjadi
• Memperluas khazanah peserta didik untuk berorientasi pada untuk menjadi
manusia yang cinta
keagamaan peserta • Menorong peserta kepentingan publik pembelajar sepanjang
kebenaran
didik. masa
didik untuk
menghargai pebedaan
NILAI UTAMA DAN SUB-NILAI Penguatan Pendidikan Karakter

RELIGIOSITAS NASIONALISME INTEGRITAS MANDIRI GOTONG ROYONG


• Melaksanakan ajaran • menunjukkan • Perilaku yang • Sikap dan perilaku • Tindakan menghargai
kepercayaan yang kesetiaan, didasarkan pada upaya tidak bergantung semangat kerja sama
dianut kepedulian, dan menjadikan dirinya pada orang lain dan dan bahu membahu
• menghargai penghargaan yang sebagai orang yang mempergunakan menyelesaikan
perbedaan agama tinggi terhadap selalu dapat dipercaya segala tenaga, persoalan bersama
• menjunjung tinggi bangsa dalam perkataan dan pikiran, waktu
sikap toleran terhadap SUB-NILAI
• Menemprioritaskan tindakan, dan untuk
kepercayaan lain • Menghargai
kepentingan bangsa pekerjaan, memiliki merealisasikan
• hidup rukun dan sesama
komitmen dan harapan, mimpi
damai dengan • Kerja sama
SUB-NILAI kesetiaan dan cita-cita.
pemeluk agama lain. • Inklusif
• Apresiasi budaya
SUB-NILAI • komitmen atas
bangsa sendiri SUB-NILAI
SUB-NILAI • Kejujuran keputusan
• Menjaga kekayaan • Etos kerja (kerja
• teguh pendirian • Cinta pada bersama
budaya bangsa keras)
• kerja sama antar pemeluk • Rela berkorban kebenaran • Daya juang Menjadi
agama dan kepercayaan • Menghormati • Tanggungjawab pembelajar
• melindungi yang kecil dan keragaman budaya, • Menghargai sepanjang hayat
tersisih. suku,dan agama. martabat individu • Kreatif
KETELADANAN DAN PEMBIASAAN PEMBENTUKAN KARAKTER MELALUI GERAKAN PRAMUKA DI PAUD

Pengembangan potensi
peserta didik melalui MENJADI BUDAYA

keteladanan dan pembiasaan


1 MENJADI KARAKTER

MENJADI KEBIASAAN
sepanjang waktu dalam DILATIH KONSISTEN
kehidupan sehari-hari DIBIASAKAN
DIAJARKAN
PENTINGNYA PENDIDIKAN KARAKTER SEJAK DINI

Seorang guru di Australia pernah berkata:

“Kami tidak terlalu khawatir


jika anak-anak sekolah
dasar kami TIDAK PANDAI
MATEMATIKA, kami jauh lebih
khawatir jika mereka TIDAK
PANDAI MENGANTRE.”
PENUMBUHAN DAN PEMBIASAAN NILAI-NILAI KARAKTER
1. Anak BELAJAR MANAJEMEN WAKTU jika ingin mengantre paling depan datang lebih awal
dan persiapan lebih awal.
2. Anak belajar BERSABAR MENUNGGU gilirannya tiba terutama jika ia di antrean paling
belakang.
3. Anak belajar MENGHORMATI HAK ORANG LAIN, yang datang lebih awal dapat giliran lebih
awal dan tidak saling serobot merasa diri penting.
4. Anak belajar BERDISIPLIN DAN TIDAK MENYEROBOT hak orang lain.
5. Anak belajar KREATIF untuk memikirkan kegiatan apa yang bisa dilakukan untuk
mengatasi kebosanan saat mengantre (di Jepang biasanya orang akan membaca buku).
6. Anak bisa belajar BERSOSIALISASI menyapa, mengobrol, bahkan bekerjasama dengan
orang lain di antrean.
7. Anak belajar HUKUM SEBAB AKIBAT, bahwa jika datang terlambat harus menerima
konsekuensinya di antrian belakang.
8. Anak belajar HIDUP TERATUR dan kerapihan.
9. Anak belajar MEMILIKI RASA MALU, jika ia menyerobot antrian dan hak orang lain.
10. Anak belajar JUJUR pada diri sendiri dan pada orang lain.
Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini

Menjamin seluruh anak-anak Periode tercepat dari perkembangan


mendapatkan akses PAUD atau otak terjadi pada tahun-tahun
pendidikan pra-SD agar siap pertama kehidupan; perkembangan
menempuh pendidikan dasar, pada otak yang berkualitas pada tahap
tahun 2030 (SDG – Perpres No.59 perkembangan ini dapat bertahan
Tahun 2017) lama;

PAUD yang berkualitas dapat PAUD merupakan investasi paling


mendukung pertumbuhan dan fundamental untuk memastikan
perkembangan anak, serta kehidupan anak yang lebih baik di
mengoptimalkan potensi yang masa depan.
dimiliki anak;
JADILAH DIRINYA SENDIRI

SATYAKU KUDARMAKAN DARMAKU KUBAKTIKAN

Anda mungkin juga menyukai