B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah diberikan pendidikan kesehatan selama 30 menit pasien dan keluarga dapat memahami
tentang HIV/AIDS.
2. Setelah diberikan pendidikan kesehatan selama 30 menit pasien dan keluarga diharapkan mampu:
a. Menjelaskan pengertian HIV/AIDS
b. Menjelaskan penyebab HIV/AIDS
c. Menjelaskan cara penularan HIV/AIDS
d. Menjelaskan tanda dan gejala HIV/AIDS
e. Menjelaskan akibat lanjut HIV/AIDS
f. Menjelaskan cara pencegahan HIV/AIDS
g. Menjelaskan penatalaksanaan HIV/AIDS
C. Metode Pelaksanaan
Keterangan:
Perawat flipchart
observer
G. Kriteria Evaluasi
1. Evalusai struktur
Persiapan media dan izin tempat pelaksanaan pendidikan kesehatan sudah selesai dan siap 3 hari
sebelum acara. Penyajian menguasai materi HIV/AIDS yang akan disampaikan. Acara diikuti
oleh pasien HIV/AIDS dan keluarga pasien HIV/AIDS rumah sakit
2. Evaluasi proses
Acara dilaksanakan pada hari selasa, 4 mei 2017, jam 08.00 WIB. Acara dilakukanselama kurang
lebih 30 menit. Pembukaan dilakukan 5 menit dengan memberi salam,memperkenalkan diri,
menjelaskan maksud dan tujuan, mengkaji tingkat pengetahuan peserta mengenai HIV/AIDS, dan
mengingatkan kontrak. Penyajian selama 20 menit,menyampaikan mengenai pengertian
HIV/AIDS, penyebab HIV/AIDS, cara penularan HIV/AIDS, tanda dan gejala HIV/AIDS, akibat
lanjut HIV/AIDS, cara pencegahan HIV/AIDS, penatalaksanaan HIV/AIDS. Evaluasi dan
penutup selama 5menit
3. Evaluasi hasil
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 30 menit pasien HIV/AIDS dankeluarga pasien
HIV/AIDS diharapkan 85% dapat mengetahui pengertian HIV/AIDS,85% dapat mengetahui
penyebab HIV/AIDS, 85% dapat mengetahui cara penularanHIV/AIDS, 85% dapat mengetahui
tanda dan gejala HIV/AIDS, 85% dapatmengetahui akibat lanjut HIV/AIDS, 85% dapat
mengetahui cara pencegahanHIV/AIDS, 85% dapat mengetahui penatalaksanaan HIV/AIDS.
BAB 2
LAMPIRAN MATERI
1. Pengertian
Acquired Immune Deficienncy Syndrome (AIDS) adalah suatu kumpulan gejala penyakit
kerusakan sistem kekebalan tubuh ; bukan peyakit bawaan tetapi didapat darihasil penularan.
Penyakit ini disebabkan oleh Human Immunodeficiency Virus (HIV)(Widoyono, 2011, hlm.108).
2. Penyebab
Menurut Kowalak, Welsh, dan Mayer (2014, hlm.483) retrovirus HIV-1 merupakanagens etiologi
yang primer.
3. Cara penularan
Menurut Kowalak, Welsh, dan Mayer (2014, hlm.483) penularan terjadi melaluikontak dengan
darah atau cairan tubuh dan berkaitan dengan perilaku resiko-tinggiyang bisa dikenali. Keadaan
ini secara kurang proporsional tergambar pada:
a. Laki-laki homoseksual (laki-laki dengan laki-laki) dan biseksual
b. Para pemakai obat IV (intravena/suntik)
c. Neonatus (bayi baru lahir) dari ibu yang terinfeksid.
d. Resipien darah (produk darah yang terkontaminasi)
e. Pasangan heteroseksual pada individu yang masuk dalam kelompok sebelumnya
Cara penularan HIV / AIDS menurut, Widoyono (2011, hlm.111), yaitu :
a. Ibu hamil, melalui proses bersalin dan pemberian Air Susu Ibu (ASI)
b. Jarum suntik secara bersamaan dan bergantian dengan orang yang sudahterinfeksi HIV
c. Transfusi darah
d. Hubungan Seksual
6. Pencegahan HIV/AIDS
Pencegahan HIV / AIDS menurut Widoyono (2011, hlm.113-114), yaitu
a. Menghindari hubungan seksual dengan penerita HIV/AIDS b.
b. Mencegah hubungan berganti-ganti pasanganc.
c. Menghindari hubungan dengan penderita pecandu napzad.
d. Memberikan transfusi darah hanya yang benar-benar memerlukane.
e. Memastikan sterilisasi alat suntikf.
f. Test HIV secara berkala
Asuhan keperawatan pada pasien yang terinveksi HIV/AIDS, (Nursalam dan nunuk dian
kurniawati 2007, Jakarta : salembah medika.