STRATEGI PELAKSANAAN ( SP )

TINDAKAN KEPERAWATAN
SP II

Pertemuan : II
Hari/tanggal : oktober 2010
Nama Klian :
Ruang :

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
DS :
 Klien mengatakan malu untuk bergaul dengan orang lain
 Klien mengatakan malu karena wajah hitam, jelek,
 kulitnya penuh borok dan nanah
 Klien mengatakan dirinya bodoh, tidak berguna
DO :
 Klien sering menunduk saat berinteraksi
 Kontak mata kurang, intonasi bicara pelan
 Tidak berinisiatif memulai pembicaraan

2. Diagnosa Keperawatan
“Gangguan Konsep Diri : Harga Diri Rendah”

3. Tujuan Khusus
1. Klien dapat menilai kemampuan yang dimiliki untuk dilaksanaakan
2.Klien dapat merencanakan kegiatan sesuai dengan kemampuan yang
dimiliki
3. Klien dapat melakukan kegiatan sesuai rencana yang dibuat.
4. Klien dapat memenfaatkan system pendukung yang ada

4. Tindakan Keperawatan
a. Mengevaluasi jadwal kegiatan pasien
 b. Melatih kemampuan klien
c. Menganjurkan klien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian

B. Strategi Pelaksanaan
1. Fase Orientasi
a. Salam Terapetik
“ Selamat pagi bapak, gimana kabarnya?”

b. Validasi
“ Bagaimana perasaan bapak pagi ini ?”
“Bagaimana makannya hari ini habis tidak ?”
“Bapak masih ingat dengan nama saya ?”
“Nama Saya siapa ?”
“Saya berasal dari mana ?”
“Coba bapak ingat-ingat masih ingat tidak hal – hal yang biasa bapak
lakukan ?”

c. Kontrak
Topik : “Hari ini kita akan berbincang – bincang tentang jadwal yang
sudah disusun dan melatih kemampuan kedua”
Waktu : “Kita bicara hari ini selama 15 menit dari jam 09:00 - 09:15 WIB
Tempat : “Tempatnya dimana ? Bagaimana kalau diteras ini saja?”

d. Tujuan
“Untuk membantu mengatasai masalah yang bapak hadapi dan melakukan
kegiatan yang sudah direncanakan”

2. Fase Kerja
“Sekarang saya mau tanya kegiatan apa saja yang dapat melupakan masa lalu
bapak ?”
“Kegiatan apa saja yang sudah bapak lakukan saat ini ?”
 “Apa rencana kegiatan yang akan bapak lakukan?”
“Kegiatan tersebut akan saya masukkan kedalam jadwal kegiatan sehari-hari
bapak”

3. Fase Terminasi
a. evaluasi
1) Subjektif
“Bagaimana perasaan bapak setelah berbincang – bincang dengan
saya?”
2) Objektif
“Sekarang saya tanya lagi kegiatan apa saja yang sudah bapak
rencanakan?”
“kemudian kegiatan yang sudah bapak lakukan apa saja?”

b. Rencana Tindak Lanjut.

“bapak, selama kita tidak bertemu silahkan bapak melakukan kegiatan
yang telah bapak rencanakan tadi, kemudian masukkan ke dalam jadwal
harian bapak ya?”

c. Kontrak yang akan dating

“Bagaimana kalau besok kita berbincang-bincang lagi, dimana ? dimeja
ini ? selama 10 menit jam 10:00- 09:00 WIB”.