Anda di halaman 1dari 8

Makalah

TEORI ADMINISTRATION DAN APLIKASINYA


DI LEMBAGA PENDIDIKAN

Dosen Pengampuh: Wahyuddin s. Adam, S.Pd. I, M.Pd

Disusun Oleh: Zulaeha Tolago


Reski Siolimbona

JURUSAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM


FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
2020
KATA PENGANTAR

segala puji bagi Allah berkat rahmat dan kuasanya kami diberikan kesehatan untuk
menyelesaikan untuk menyelesaikan tugas perkuliahan. Dan berkat Ridhonya pula kami
diberikan kekuatan untuk membuat makalah yang berjudul “TEORI ADMINISTRATION
DAN APLIKASINYA DILEMBAGA PENDIDIKAN”dalam rangka memenuhi tugs mata
kuliah Teori manajemen pendidikan.
Karena kami masih dalam tahap pembelajaran, tentunya kami secara sadar mengakui
masih banyak kekurangan, untuk itu kami mohon krirtikan dan saran untuk membangun
kesempurnaan makalah ini. Dan dalam hal ini kami memohon maaf apabila terjadi
kesalahan dan penulisan makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua,
Amiin.
BAB 1
A. Latar belakang
Administration adalah kegiatan yang menduduki kedudukan sentral didalam pembinaan
dan pengembangan pada setiap kegiatan kerja sama sekelompok manusia. Dalam bidang
pendidikan juga harus ada administrasi yang mampu mengembangkan dan mencapai
tujuan pendidikan. Karena pada setiap lingkungan setiap lembaga pendidikan formal
terdapat manusia, baik yang berkedudukan sebai pemimpin maupun sebagai tenaga
pelaksana. Mereka tidak cukup dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan mengenali
bidang pendidikan saja, akan tetapi harus dibekali kemampuan kerja sama dan
kemampuan mengarahkan kerja sama guna untuk mencapai untuk mencapai tujuan
lembaga pendidikan. Oleh karena itu, setiap petugas pendidikan perlu dibekali yang
berkaitan dengan administrasi terutama pada guru yang tidak cukup dengan bekal
professional saja.

B. Rumusan masalah

1.1 bagaimanakah pengertian administrasi secara teoritik


1.2 bagaimana kedudukan ilmu administrasi dalam ilmu pendidikan

C. Tujuan
Memahami tentang teori administrasi dan memahami kedudukan ilmu administrasi
dalam ilmu pendidikan
BAB 11
PEMBAHASAN
KONSEP DAN TEORI ADMINISTRASI
1. TEORI ADMINISTRASI
Administrasi sebagai suatu kegiatan bersama terdapat dimana-mana selama ada manusia yang hidup
dan bekerja sama dalam kelompok secara teoritik pengertian administrasi adalah melayani secara intensif,
sedangkan secara etimologis administrasi dalam bahasa inggris “administer” yaitu kombinasi dalam dari
kata latin yang terdiri dari AD dan MINISTRARE yang berarti “to serve” melayani membantu, dan
mengarahkan, jadi secara adalah melayani intensif.
Administrasi dalam bahasa arab disebut juga sebagai “yudabbiru” yang artinya mengarahkan,
melaksanakan mengelolah, menjalankan, mengatur, dan mengurus dengan baik. Selain itu indonesia juga
dikenal istilah administratie yang berasal dari bahasa belanda yang pengertiannya lebih sempit, sebab
hanya terbatas pada aktivitas ketatausahaan yaitu kegiatan penysunan keterangan secara tertulis semua
keterangan yang diperoleh dan diperlukan mengenai hubungannya satu sama lain.
Untuk lebih ,memberikan pemahaman yang lebih luas mengenai keberadaan dan perkembagan ilmu
administrasi ini ada baiknya dikemukakan beberapa pendapat para pakar dibawah ini:

1. henri fayo(1841-1929)
Ilmuan manajemen prancis disebut juga bapak teori manajemen operasional. Mengemukakan bahwa
administrasi adalah fungsi dalam organisasi niaga yang unsur-unsurnya adalah perencanaan
pengorganisasian, pemberian pemerintah, pengkoordinasian, dan pengawasan. Teori administarsi dapat
diterapkan pada semua bentuk organisasi kerja sama manusia yang menekankan rasionalisme dan
konsistensi logis. Administrasi merupakan suatu proses yang menyeluruh dan terdiri dari berbagai
kegiatan yang berhubungan dan bersambung. Dalam administrasi dan manajemen manusia merupakan
pertimbangan penting dari pada alat-alat tekhnik modern, karena bahasa bahasa dan sasaran ditetapkan
dan dicapai melalui manusia. Dengan demikian konsep penting dalam manajemen adalah manusia,
lingkungan kerja.
2. Dwight waldo (1955)
Mengemukakan bahwa dministrasi adalah suatu bentuk daya upaya yang kooperatif, yang mempunyai
tingkat rasionalitas yang tinggi. Pernyataan ini membutuhkan kulifikasi lebih lanjut yakni administarasi
bukanlah satu-satunya bentuk kerja sama manusia yang rasional, dan ada suatu pertanyaan implicit yang
penting terhadap ungkapan tingkat rasionalitas yang tinggi. Adminstrasi oleh Dwight waldo digambarkan
sebagai suatu bentuk daya upaya manusia dengan tingkat rasionalitas yang tinggi. Ciri administrasi
adalah birokrasi, organisasi dan manajemen menunjukan fungsinya. Keduanya saling tergantung dan
tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Organisasi melihat administrasi dalam keadaanya yang statis dalam
mencari pola, sedangkan manajemen melihat administrasi dalam keadaan dinamisnya dan bergeraknya.
3. john m pfifner
Mengemukakan administrasi adalah suatu kegiatan proses terutama mengenai alat-alat sarana untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan. Administarsi juga dapat dirumuskan sebagai pengorganisasian
dan pengarahan sumber daya manusia, manusia tenaga kerja, materi untuk mencapai tujuan yang
dikehendaki. Dalam konteks negara administrasi adalah penyelanggaraan tetaplah oleh badan-badan
politik. Tugas administrator adalah pembuat keputusan, kepemimpinan komunikasi, perencanaan dan
penelitian.
4. Ordway Tead (1953)
Menjelaskan bahwa administrasi adalah usaha yang luas mencakup segala bidang untuk memimpin,
mengusahakan, mengatur. Kegiatan kerja sama manusia yang ditunjukan pada tujuan- tujuan tertentu
yang menitiberatkan pada rasa kepuasan dan kebahagiaan hati para pengikut atau bawahan terhadap
pemimpin atau manager. Kepemimpinan sebagai segala macam kegiatan untuk mempengaruhi orang-
orang supaya mereka bersatu dan bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama.
5. Ensiklopedi manajemen (1979)
Mengemukakan administrasi adalah pekerjaan dalam rangka kebijaksanaan yang diletakkan oleh
manager-manager yang lebih h tinggi atau yang lebih tinggi dulu memegang jabatan. Administrasi
meliputi sebagai fungsi dan kegiatan yang berhubungan dengan masalah-masalah kepemimpinan dalam
arti sempit, meliputi kegiatan melihat kedepan, mengorganisasi, mengeluarkan perintah-perintah
mengkoordinasi dalam melaksanakan pengawasan.
6. Leonard D.white (1955)
Administrasi adalah suatu proses yang umum dalam semua usaha-usaha kelompok baik usaha umum
maupun pribadi, sipil, maupun dengan cara besar-besaran maupun kecil-kecilan. Organisasi adalah pola
hubungan yang ditetapkan secara formal oleh hukum atau top management.
7. Luther Gulick (1937: 191)
Ilmu administarsi ialah system pengetahuan dengan nama manusia dapat mengerti hubungan-
hubungan, meramalkan, akibat-akibat, dan mempengaruhi hasil pada suatu keadaan dimana orang-orang
secara teratur bekerjasama untuk suatu tujuan bersama. Gulic mengatakan bahwa fungsi-fungsi
administarsi adalah perencanaan, pengorganisasian, pengadaan tenaga kerja, pemberian bimbingan
pengkoordinasian, pelaporan dan penganggaran.
8. Sondang p. siagian (1953:3)
Administrasi adalah keseluruhan proses kerja sama antara dua orang manusia atau lebih yang
didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Yang
terkandung dalam difinisi ini yakni administrasi sebagai seni suatu proses yang diketahui hanya
pemulaannya sedang akhirnya tidak ada, administrasi adalah seni merupakan social phenomenon.
9. The liang gie (1983:81)
Menyimpulkan bahwa administarsi adalah segenap rangkaian kegiatan penataan terhadap pekerjaan-
pekerjaan induk dan sumber-sumber kegiatan lainnya yang bermaksud mencapai tujuan apapun dalam
usaha bersama dari sekelompok orang. Menurut hakekat dan kenyataannya administarsi adalah segenap
rangkaian kegiatan penataan berlangsung dalam usaha bersama dari sekelompok orang yang bermaksud
mencapai tujuan.

1.2 . BAGAIMANA KEDUDUKAN ILMU ADMINISTRASI DALAM ILMU PENDIDIKAN


a. Administrasi sebagai seni
kecakapan penerapan pengetahuan yang didmiliki pada situasi, tempat dan jenis kegiatan tertentu,
melalui berbagai pengalaman, penerapan pengetahuan, berkembang menjadi keahlian, bakat(talent), atau
kecakapan yang bersifat intuitif seperti dokter, psikolog, pengacara, pemusik(Ultrech Silalahi).

b. administrasi sebagai ilmu


ilmu pengetahuan yang bersifat umum dan sistemtik yang dapat menjadi dasar munculnya dalil-dalil
tertentu menurutkaidah-kaidah umum.ilmu adalah pengetahuan yang sudah dicoba dan diatur menurut
urutan dan arti serta menyeluruh dan sistematika.

c. administrasi sebagai bidang studi


ilmu administrasi diajarkan di di perguruan tinggi negeri ataupun swasta dengan jurusan administrasi
negara dan admnistrasi bisnis. Ilmu administrasi diajarkan pada kursus-kursus pegawai pada berbagai
tingkatan
Di Cornell University terdapat jurusan:
- administrasi bisnis
-administrasi public
d. administrasi sebagai profesi
profesi yang berkaitan dengan bidang yang sangat dipengaruhi oleh pendidikan dan keahlian, profesi
memerlukan penguasaan teori sistematis yang mendasari praktek pelaksanaan, dan hubungan antara teori
dan penerapan dalam praktek. Frofesi mencangkup pekerjaan diberbagai bidang seperti dokter, guru,
militer, pengacara, manajer, wartawan, pelukis, penyanyi, artis, sekretaris, dan bidang lainnya.
BAB 111
PENUTUP
A. kesimpulan
Secara teoritik administrasi adalah melayani secara intensif, sedangkan secara etimologis
adminisrasi dalam bahasa inggris “administer”yaitu kombinasi dari kata AD dan MINISTRARE
yang berarti “to serve” melayani, membantu, dan mengarahkan. Jadi secara etimologis
administrasi adalah melayani secara intensif. Administrasi adalah rangkaian kegiatan bersama
sekelompok manusia secara sistematis untuk menjalankan roda suatu usaha atau misi organisasi
agar dapat terlaksana, suatu usaha dengan suatu tujuan tertentu. Yang telah ditetapkan.

B. saran
Kegiatan administrasi pada prinsipnya adalah mengatur, oleh karena itu diharapkan setiap
pihak yang terlibat dalam sistem administrasi pendidikan memahami bahwa:
Keseluruhan proses pendidikan yang telah mempergunakan dan mengikutsertakan semua sumber
potensi baikpersonel maupun material yang tersedia untuk mencapai tujuan pendidikan seefektif
mungkin.
DAFTAR PUSTAKA
Sagala ayiful (2009). Administrasi pendidikan kontemporer. Bandung; Alfabeta
Ayafie Inu kencana (2003). Sistem Administrasi negara. Jakarta ; Bumi Aksar.
Usman Husaini (2006). Manajemen teori,
praktik, dan risetv pendidikan, jakarta ;
Bumi Aksara.
Sutarto (1991). Dasar-dasar kepemimpinan administrasi, Yogyakarta : Gajah mada press
Sofiatunnahwiyah (2012).
http://www.sofiatunnahwiyah.blogspot.com/Administrasipendidikan./.

Anda mungkin juga menyukai