PENGELOLAN PANEN
“ PENGENALAN DAN PERSIAPAN PANEN”
Disusun oleh :
Muhammad Irfan Arya Afandi
2004001
Puji syukur penulis panjatkan kehadiran Allah SWT atas segalah limpahan
rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan
pengelolaan panen dengan judul “Pengenalan dan Persiapan Panen” yang disusun
berdasarkan materi praktikum yang telah disampaikan oleh Asisten Dosen.
Penulis dapat menyelesaikan makalah penugasan ini makala penugasan ini
tidak terlepas dari doa dan dorongan semangat serta perhatian yang didapat dari
saudara-saudara, rekan-rekan mahasiswa Politeknik LPP Yogyakarta Program
Studi Diploma III Budidaya Tanaman Perkebunan yang telah membimbing
penulis serta telah banyak menyumbang hasil pemikiran serta memberi bantuan
moril maupun materil kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan penugasan ini.
Penulis menyadari bahwa makalah penugasan ini jauh dari kesempurnaan,
mempunyai kesalahan dan kekurangan, kritik dan saran membangun dikemudian
hari sangat menyenangkan hati dan nurani penulis.
Akhirnya penulis berharap semoga makalah penugasan ini dapat
memberikan sumber informasi dan pikiran yang dapat membantu kita dalam
menempuh program Studi Budidaya Tanaman Perkebunan Diploma III Politeknik
LPP Yogyakarta.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................i
DAFTAR ISI...................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR......................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................1
1.1 Latar Belakang.........................................................................1
1.2 Rumusan Masalah....................................................................2
1.3 Tujuan Makalah.......................................................................2
1.4 Manfaat Makalah.....................................................................2
1.5 Metode Penyusunan Makalah..................................................2
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................4
2.1 Teknologi Penangkap TBS......................................................4
2.2 Teknologi Erbron-C.................................................................5
2.3 Easy Ramp EGJ.......................................................................7
BAB III PENUTUP.........................................................................................8
3.1 Kesimpulan..............................................................................8
3.2 Saran........................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................9
LAMPIRAN....................................................................................................10
ii
DAFTAR GAMBAR
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
panen , kriteria matang panen , cara pelaksanaan panen , rotasi dan sistem panen ,
kerapatan panen , penanganan buah selepas panen , pemeriksaan panen ,
pengangkutan TBS ke pabrik.
Maka dari itu penulis pada kegiatan praktikum kali ini akan membahas
terkait pengenalan dan persiapan panen meliputi alat yang digunakan dalam
pemanenan.
2
1.5 Metode Penyusunan Makalah
Adapun metode penyusunan makalah adalah :
1.5.1 Sumber Data
Data-data yang dipergunakan dalam penyusunan makalah ini berasal
dari berbagai literatur kepustakaan yang berkaitan dengan permasalahan
yang dibahas. Beberapa jenis referensi utama yang digunakan adalah jurnal
penelitian dan tesis yang bersumber dari internet.
4.
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
prototipe mesin dilakukan dengan menggunakan beberapa peralatan ukur seperti
meteran, timbangan digital, stopwatch, satu unit aparatus torsi meter dan
pengukur energi potensial untuk flat spiral spring, serta beberapa tandan buah
menjepit brondolan dengan mudah, meminimalisasi luka, cepat, efektif dan bersih
dari ikutnya kontaminan. ERBRON-C didesain secara kompak dan cocok untuk
lahan sawit yang beragam hingga kondisi ekstrem. Bentuk alat dirancang dengan
kendali satu gagang yang ringan, mekanisme pelepasan brondolan yang sangat
mudah, dimensi disesuaikan dengan pekerja sehingga pekerja mengutip brondolan
dengan posisi kerja yang layak demi pemenuhan aspek ergonomika. Invensi ini
5
berkaitan dengan alat yang digunakan untuk mempermudah proses pemanenan
sawit, yaitu pada bagian proses pengutipan brondolan sawit. ERBRON-C sudah
diuji langsung oleh tim inventor pada PTPN VI di Jambi dan mendapatkan
dukungan riset dari Tanoto Foundation, Kemenristekdikti. Hasil dari uji lapang
tersebut membuktikan bahwa ERBRON-C sangat memudahkan pekerjaan
pengutip brondolan dengan meningkatnya input yang didapat sebesar 4 kali lipat.
Analisis komersialisasi ERBRON-C mendapatkan penghargaan terbaik 1 nasional
pada Kompetisi Mahasiswa Nasional Bidang Ilmu Bisnis, Manajemen dan
Keuangan 2020. Dengan adanya temuan teknologi sederhana dalam proses
pengutipan brondolan sawit, dapat pula meningkatkan kesejahteraan pengutip
yang mendapatkan pemasukan dari total brondolan yang terkumpul setiap harinya
serta perusahaan kelapa sawit baik besar maupun kecil.
6
Gambar 4. Alat Pengutip Brondolan Erbron-C
2.3 Inovasi Alat Distribusi Kelapa Sawit dari TPK ke Mobil Pengangkut
(Easy Ramp EGJ)
Menurut Nopri, et al. (2013), Easy Ramp EGJ merupakan teknologi yang
mampu mengatasi permasalahan pengangkutan tandan buah sawit ke truk
pengangkut. Hingga saat ini pengangkutan masih dilakukan dengan cara manual,
hal itu cukup membahayakan pekerja karena tandan buah segar memiliki bobot
yang besar dan bentuk fisik yang tajam sehingga tidak sesuai jika
diimplemntasikan pada penerapan standar ISO 18001 K3, Selain itu menurunnya
jumlah pekerja di beberapa perkebunan sawit baik pribadi maupun perusahaan.
Teknologi egj dirancang secara teknis dan didekatkan secara teknis pada
pemenuhan instrumen yang mengacu standar K3. Prinsip kerja dari teknologi ini
adalah dengan melemparkan tandan buah sawit menuju truk pengangkut.
Metode alat yang digunakan adalah dengan memodifikasi suatu alat
pengangkut dengan sistem kerja hidrolik yang sering digunakan dalam distribusi
barang dengan bobot yang cukup besar dari tempat rendah menuju tempat yang
lebih tinggi. Penerapan teknologi ini akan disesuaikan dengan kondisi lahan
perkebunan pertanian sehingga teknologi yang awalnya hanya dapat diapai di
daerah tertentu dapat lebih mobael dan tepat guna tanpa meninggalakan nilai-nilai
keselamatan pekerja.
7
Gambar 5. Design Alat Easy Ramp EGJ
BAB V
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang didapatkan dari praktikum kali ini adalah
1. Teknologi Penangkap Tandan Kelapa Sawit memiliki manfaat dalam
pemanenan terkhusus pengumpulan tandan dari pokok kelapa sawit.
2. Teknologi Erbron-C memiliki pengaruh dalam membantu pengutipan
brondolan, sehingga meningkatkan efesiensi dalam proses pemanenan
3. Teknologi Easy Ramp EGJ meningkatkan efesiensi dan mengurangi
resiko dalam penangkutan tandan kelapa sawit ke dalam truk
pengangkut
3.2. Saran
Setiap teknologi yang ada tentunya memiliki keunggulan dan kelemahannya
masing-masing, oleh karena itu seharusnya kita dapat harus dapat menentukan
pilihan yang lebih bijak dalam penggunaan teknologi tersebut.
8
DAFTAR PUSTAKA
Nopri, et al. 2013. Easy Ramp EGJ 18001, Alat Distribusi Kelapa Sawit dari TPH
Menuju Mobil Pengangkut Berdasarkan Standar ISO 18001 Keselamatan
Kerja Sebagai Solusi Produktivitas Kerja Efektif Perkebunan Kelapa Sawit.
Dapertemen Teknologi Mesin dan Biosistematika. Institute Pertanian Bogor
Rusnadi, et al. 2014. Mekanisme Penangkap Tandan Buah Sawit dan Pemanfaatan
Energi Potensialnya. Fakultas Teknologi Pertanian. Institute pertanian
Bogor
9
LAMPIRAN
10
11
12