Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH MANAGEMENT ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN

“PENCATATAN DAN PELAPORAN DI BIDANG KESEHATAN”

DOSEN PENGAMPU:
Mika Mediawati, M.Keb

DISUSUN OLEH:
1. Annisa Arum Shinta Dewi (P17321181002)
2. Pepsilia Fransiska (P17321181003)
3. Putri Faiqotul Himmah (P17321181005)
4. Sinta Effelia Agatra (P17321181007)
5. Lutfiah Nurilaili (P17321183014)
6. Amelia Eka Wardani (P17321183027)
7. Mirza Aulia Cahyani (P17321183028)
8. Regita Sulistiya Nindya W (P17321183031)
9. Victoria Adelia Khoirunisa (P17321183038)
10. Irmania Azzah (P17321183039)
11. Selvyra Eka Maturina (P17321183040)

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENEKS MALANG
JURUSAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN KEDIRI
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat Rahmat-
Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Pencatatan dan Pelaporan di
Bidang Kesehatan” dengan baik dan tepat waktu, makalah ini merupakan salah satu tugas
dan persyaratan untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Management Organisasi dan
Kepemimpinan.
Penyusunan makalah ini dapat terlaksana dengan baik berkat kerjasama yang dimiliki
seluruh anggota kelompok. Dalam menyusun makalah ini kami menyadari bahwa makalah ini
masih jauh dari sempurna, dan tidak jauh dari kekurangan. Hal ini disebabkan karena
keterbatasan pengetahuan danpengalaman dalam penulisan makalah dan penyusunan makalah
ini.
Sebagai akhir kata, kami harapkan bimbingan, kritik dan saran yang bersifat
membangun dari para pembaca demi penyempurnaan makalah ini.

Kediri, 15 Maret 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................................ii
BAB I.........................................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................................3
1.3 Tujuan Penulisan.............................................................................................................3
BAB II.......................................................................................................................................4
2.1 Pengertian Pencatatan dan Pelaporan..............................................................................4
2.2 Tujuan Pelaporan dan Pencatatan....................................................................................4
2.3 Manfaat Pelaporan dan Pencatatan..................................................................................4
2.4 Fungsi Pelaporan dan Pencatatan....................................................................................5
2.5 Jenis Data yang Dicatat dan Dilaporkan...........................................................................4
BAB III......................................................................................................................................7
3.1 Kesimpulan......................................................................................................................7
3.2 Saran................................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................7

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pelayanan kesehatan dimasyarakat dilakukan melalui kegiatan
pengawasan, pengendalian dan penilaian yang meliputi pencatatan,
pelaporan, monitoring, dan evaluasi. Pencatatan dan pelaporan adalah
indikator kerberhasilan suatu kegiatan. Tanpa adanya pencatatan dan
pelaporan, kegiatan atau program apapun yang dilaksanakan tidak akan
terlihat wujudnya.Output dari pencatatan dan pelaporan ini adalah sebuah
data informasi yang berharga serta bernilai bila menggunakan metode
yang tepat dan benar. Jadi data dan informasi ini merupakan sebuah unsur
terpenting dalam sebuah organisasi, karena data dan informasilah yang
berbicara tentang keberhasilan atau perkembangan organisasi tersebut.
Tersedianya data dan informasi yang akurat, tepat waktu dan
mutakhir secara periodik dan teratur untuk pengelola kesehatan
masyarakat melalui puskesmas di berbagai tingkat administrasi. SP2TP
bertujuan agar semua hasil kekgiatan puskesmas (didalam dan diluar
gedung) dapat dicatat serta dilaporkan kejenjang selanjutnya sesuai dengan
kebutuhan secara benar, berkala dan teratur, guna menunjang pengelolaan
upaya kesehatan masyarakat.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa yang dimaksud pencatatan dan pelaporan?
2. Apa saja tujuan pelaporan dan pencatatan ?
3. Apa saja manfaat pelaporan dan pencatatan ?
4. Apa saja fungsi pelaporan dan pencatatan ?
5. Apa saja jenis data yang dicatat dan dilaporkan ?
1.3 Tujuan Penulisan
1. Mengetahui tentang pencatatan dan pelaporan
2. Mengetahui tentang tujuan pelaporan dan pencatatan
3. Mengetahui tentang manfaat pelaporan dan pencatatan
4. Mengetahui tentang fungsi pelaporan dan pencatatan
5. Mengetahui tentang jenis data yang dicatat dan dilaporkan
1
BAB II

TINJAUAN TEORI

2.1 Pengertian Pencatatan dan Pelaporan


Pencatatan adalah kegiatan atau proses pendokumentasian suatu
aktivitas dalam bentuk tulisan. Pencatatan dilakukan diatas kertas,disket,
pita nama dan pita film. Bentuk catatan dapat berupa tulisan, grafik,
gambar dan suara
Sedangkan setiap kegiatan yang dilakukan diakhiri dengan
pembuatan laporan. Laporan adalah catatan yang memberikan informasi
tentang kegiatan tertentu dan hasilnya yang disampaikan ke pihak yang
berwenang atau berkaitan dengan kegiatan tersebut
Pencatatan dan pelaporan adalah indikator keberhasilan suatu
kegiatan. Tanpa ada pencatatan dan pelaporan, kegiatan atau program
apapun yang dilaksanakan tidak akan terlihat wujudnya. Output dari
pencatatan dan pelaporan ini adalah sebuah data dan informasi yang
berharga dan bernilai bila menggunakan metode yang tepat dan benar.
Jadi, data dan informasi merupakan sebuah unsur terpenting dalam sebuah
organisasi, karena data dan informasilah yang berbicara tentang
keberhasilan atau perkembangan organisasi tersebut.
Sistem Pencatatan secara umum terbagi dalam 2 (dua) bagian,
yaitu Sistem Pencatatan Tradisional dan Sistem Pencatatan Non-
Tradisional. Sistem Pencatatan Tradisional adalah system pencatatan yang
memiliki catatan masing-masing dari setiap profesi atau petugas
kesehatan, dimana dalam sistem ini masing-masing disiplin ilmu (Dokter,
Bidan, Perawat, Epidemiolog, Ahli Gizi dsb) mempunyai catatan sendiri –
sendiri secara terpisah. Keuntungan system ini adalah pencatatan dapat
dilakukan secara lebih sederhana. Kelemahan system ini adalah data
tentang kesehatan yang terkumpul kurang menyeluruh, koordinasi antar
petugas kesehatan tidak ada dan upaya pelayanan kesehatan secara
menyeluruh dan tuntas sulit dilakukan.

2
Sistem Pencatatan Non-Tradisional adalah Pencatatan yang
berorientasi pada Masalah (Problem Oriented Record /POR). Keuntungan
system ini adalah kerjasama antar tim kesehatan lebih baik dan menunjang
mutu pelayanan kesehatan secara menyeluruh.Setiap petugas kesehatan
dituntut untuk membuat pencatatan tentang data kesehatan sebaik
mungkin.
Berdasarkan pengertian-pengertian tersebut, maka dapat pula disimpulkan
bahwa pencatatan dan pelaporan merupakan :
(1) Suatu kegiatan mencatat dengan berbagai alat/media tentang data
kesehatan yangdiperlukan sehingga terwujud tulisan yang bias
dibaca dan dapahami isinya.
(2) Salah satu kegiatan administrasi kesehatan yang harus dikerjakan
dandipertanggungjawabkan oleh petugas kesehatan.
(3) Kumpulan Informasi kegiatan upaya pelayanan kesehatan yang
berfungsi sebagaialat/sarana komunikasi yang penting antar
petugas kesehatan.
2.2 Tujuan Pelaporan dan Pencatatan
a. Tujuan Umum
Sistem Pencatatan dan Pelaporan bertujuan agar semua hasil
kegiatan (di dalam dan di luar gedung) dapat dicatat serta dilaporkan
ke jenjang selanjutnya sesuai dengan kebutuhan secara benar, berkala,
dan teratur, guna menunjang pengelolaan upaya kesehatan
masyarakat. 
b. Tujuan Khusus
- Tercatatnya semua data hasil kegiatan sesuai kebutuhan secara
benar, berkelanjutan, dan teratur.
- Terlaporkannya data ke jenjang administrasi berikutnya sesuai
kebutuhan dengan menggunakan format yang telah ditetapkan
secara benar, berkelanjutan, dan teratur.
2.3 Manfaat Pelaporan dan pencatatan

Manfaat pencatatan dan pelaporan antara lain :

3
 Memudahkan dalam mengelola informasi kegiatan di tingkat pusat,
provinsi, dan kabupaten/kota
 Memudahkan dalam memperoleh data untuk perencanaan dalam
rangka pengembangan tenaga kesehatan
 Memudahkan dalam melakukan pembinaan tenaga kesehatan
 Memudahkan dalam melakukan evaluasi hasil

Manfaat pencatatan 
 Memberikan informasi tentang keadaan masalah / kegiatan
 Sebagai bahan bukti dari suatu kegiatan / peristiwa
 Bahan proses belajar dan bahan penelitian
 Sebagai pertanggungjawaban
 Bahan pembuatan laporan
 Perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi
 Bukti hukum
 Alat komunikasi dalam penyampaian pesan serta menggiatkan
kegiatan peristiwa khusus
2.4 Fungsi Pelaporan dan Pencatatan
- Mendaftar fakta-fakta, bukti-bukti, penilaian, dan keputusan-keputusan
tentang orang-orang, masalah-masalah, dan situasi-situasi signifikan
yang ada.
- Menyajikan kuantitas dan kualitas pelayanan.
- Menguraikan dan menjelaskan tindakan- tindakan pertolongan
tertentu.
2.5 Jenis Data yang Dicatatan dan Dilaporkan

Pencatatan hasil kegiatan oleh pelaksana dicatat dalam buku-buku


register yang berlaku untuk masing-masing program. Data tersebut
kemudian direkapitulasikan ke dalam format laporan SP3 yang sudah
dibukukan. Koordinator SP3 di puskesmas menerima laporan-laporan
dalam format buku tadi dalam 2 rangkap, yaitu satu untuk arsip dan yang
lainnya untuk dikirim ke koordinator SP3 di Dinas Kesehatan Kabupaten.
Koordinator SP3 di Dinas Kesehatan Kabupaten meneruskan ke masing-
4
masing pengelola program di Dinas Kesehatan Kabupaten. Dari Dinas
Kesehatan Kabupaten, setelah diolah dan dianalisis dikirim ke koordinator
SP3 di Dinas Kesehatan Provinsi dan seterusnya dilanjutkan proses untuk
pemanfaatannya. Frekuensi pelaporan sebagai berikut:

(1) bulanan;

(2) tribulan;

(3) tahunan.

Laporan bulanan mencakup data kesakitan, gizi, KIA, imunisasi,


KB, dan penggunaan obat-obat. Laporan tribulanan meliputi kegiatan
puskesmas antara lain kunjungan puskesmas, rawat tinggal, kegiatan
rujukan puskesmas pelayanan medik kesehatan gigi. Laporan tahunan
terdiri dari data dasar yang meliputi fasilitas pendidikan, kesehatan
lingkungan, peran serta masyarakat dan lingkungan kedinasan, data
ketenagaan puskesmas dan puskesmas pembantu. Pengambilan keputusan
di tingkat kabupaten dan kecamatan memerlukan data yang dilaporkan
dalam SP3 yang bernilai, yaitu data atau informasi harus lengkap dan data
tersebut harus diterima tepat waktu oleh Dinas Kesehatan Kabupaten,
sehingga dapat dianalisis dan diinformasikan (Santoso, 2008)

5
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Sistem pencatatan dan pelaporan adalah kegiatan pencatatan dan


pelaporan data umum, sarana, tenaga dan upaya pelayanan kesehatan yang di
tetapkan melalui surat keputusan Menteri Kesehatan RI
No.63/Menkes/SK/II/1981. Sistem pencatatan dan pelaporan bertujuan agar
semua hasil kegiatan dapat dicatat serta dilaporkan ke jenjang selanjutnya
sesuai dengan kebutuhan secara benar, berkala, dan teratur, guna menunjang
pengelolaan upaya kesehatan masyarakat.

3.2 Saran

Hendaknya kita sebagai petugas kesehatan melakukan pencatatan atau


pendokumentasian serta pelaporan terhadap semua tindakan dan kegiatan yang
kita lakukan agar meninggalkan rekam jejak medis yang dapat
dipertanggungjawabkan.

6
DAFTAR PUSTAKA

https://www.mitrakesmas.com/2016/01/bab-vii-pencatatan-dan-pelaporan-a_9.html

http://materi-paksyaf.blogspot.com/2014/04/pencatatan-dan-pelaporan-dalam.html

https://fadlianeukatjeh.wordpress.com/2012/01/23/sistem-pencatatan-dan-pelaporan-
tingkat-puskesmas-sp2tp/

Anda mungkin juga menyukai