Anda di halaman 1dari 5

SATUAN ACARA PENYULUHAN

HIPERTENSI PADA LANSIA

OLEH:
KIKI SANRILLA
P.19.013

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BINA GENERASI

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

POLEWALI MANDAR

2020 /2021
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Hipertensi pada lansia
Judul penyuluhan : Hipertensi pada lansia
Hari/tanggal : Sabtu, 27 November 2021
Pokok bahasan : 1. Peningkatan pemahaman terhadap hipertensi
2. Tanda dan gejala Hipertensi
3. Cara pencegahan agar tidak terjadi hipertensi
Sasaran : Lansia
Waktu : Pukul 09.00 – 10.00

I. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan diharapkan lansia dapat memahami arti dari hipertensi,
tanda dangejala hipertensi, cara pencegahan agar tidak terjadi hipertensi, dan Menjelaskan
mana makananyang boleh di konsumsi untuk mencegah penyakit hipertensi dan mana yang
tidak.

II. Tujuan Khusus


Setelah diberikan penyuluhan diharapakan pasien dan keluarga dapat :
1) Menyebutkan arti dari hipertensi.
2) Menyebutkan tanda dan gejala
3) Mengidentifikasi cara mencegah hipertensi

III. Materi
Materi penyuluhan terlampir :
1. Peningkatan pemahaman terhadap hipertensi
2. Tanda dan gejala Hipertensi
3. Cara pencegahan agar tidak terjadi hipertensi
IV. Metoda
Ceramah dan tanya jawab
V. Media
Leaflet
KEGIATAN PENYULUHAN
No WAKTU KEGIATAN PENYULUH KEGIATAN PESERTA

1 3 menit Pembukaan :
- Membuka kegiatan Menjawab salam
denganmengucapkan salam
- Memperkenalkan Mendengarkan
diriMenjelaskan tujuan dari
Memperhatikan
penyuluhan
- Menyebutkan materi yang akan Memperhatikan
diberikan

2 15 menit Pelaksanaan :
- Menjelaskan tentang pengertian Memperhatikan
penyakit hipertensi
- Menjelaskan tentang hal-hal
Memperhatikan
baik penyebab, tanda-tanda dan
gejala penyakit hipertensi
Bertanya dan menjawab
- Memberi kesempatan kepada pertanyaan yang
peserta untuk bertanya diajukan
- Menjelaskan hal-hal yang
berhubungan dengan Memperhatikan
pencegahan terjadinya
hipertensi Bertanya dan menjawab
- Memberi kesempatan kepada pertanyaan yang
peserta untuk bertanya diajukan

3 10 menit Evaluasi :
- Menanyakan kepada peserta Menjawab pertanyaan
tentang materi yang telah
diberikan, dan reinforcement
kepada lansia yang dapat
menjawab pertanyaan.

4 2 menit Terminasi:
- Mengucapkan terimakasih atas Mendengarkan
peran serta peserta. Menjawab salam
- Mengucapkan salam penutup
Lampiran
MATERI PENYULUHAN
A. Definisi Hipertensi

Hypertensi atau tekanan darah tinggi adalah suatu gangguan pada sistem peredaran
darah yang sering terjadi pada usia setengah umur atau lebih di mana terjadi
peningkatan dari tekanan sistolik di atas standar dihubungkan dengan usia dan
merupakan penyebab utama jantung koroner, cidera cerebro vaskuler.

Menurut Departemen Kesehatan RI (1990) Hypertensi didefinisikan sebagai suatu


peninggian yang menetap daripada tekanan darah sistolik di atas 140 mmHg dan
tekanan diastolik di atas 90 mmHg. Peninggian tekanan darah yang terus menerus
merupakan gejala klinis karena hal tersebut dapat menunjukkan keadaan seperti
hypertensi heart disease arteriolenefrosclerosis.

Perbatasan : TD sistolik normal kadang-kadang 90 – 100 mmHg


Ringan : tekanan darah diastolik 90 – 100 mmHg
Sedang: tekanan darah diastolik 105 – 114 mmHg
Berat : tekanan darah diastolik lebih dari 115 mmHg, Kadang-kadang disertai
kelainan jantung atau otak.
Maligna : tekanan darah diastolik lebih dari 120 mmHg disertai dengan gangguan
fungsi targetorgan.
Sistolik : tekanan darah sistolik lebih dari 160 mmHg.

B. Tanda dan Gejala Hypertensi.


1. Kepala terasa pusing
2. Rasa berkunang-kunang
3. Rasa pegal di bahu dan perasaan panas / gelisah.
4. Kurang tidur
5. Gangguan penglihatan
6. Anoreksia

C. Cara Mencegah Hypertensi


Pencegahan penyakit hypertensi ada 2, yaitu:
a. Pencegahan Primer.
1. Mengatur diet agar berat badan tetap ideal, juga untuk menjaga agar
tidak terjadi hypertensikolesterolemia, DM, dsb.
2. Dilarang merokok
3. Mengubah kebiasaan makan sehari-hari dan mengkonsumsi rendah
garam.
4. Melakukan exercise untuk mengendalikan dari perasaan well being.
b. Pencegahan Lain
1. Menurunkan berat badan pada penderita gemuk.
2. Diet rendah garam dan diet lunak.
3. Mengubah kebiasaan hidup.
4. Olahraga secara teratur.
5. Kontrol tekanan darah secara teratur.
6. Obat-obatan anti hypertensi.

Anda mungkin juga menyukai