Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN KONSELING INDIVIDU

“GANGGUAN KECEMASAN”

OLEH KELOMPOK II

- KIKI

SANRILLA( P.19.013)

- ALFIRA DAMAYANTI ( P.19.017)

- FITRAH AMALIA ( P.19.009)

- TRISNOSUSANTO (P.19.015)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

BINA GENERASI POLEWALI MANDAR

TAHUN AJARAN 2019/2020


KONSELING INDIVIDUAL

(GANGGUAN KECEMASAN)

Nama Konselor : Fitrah amalia

NIM : P.19.009

Tempat/Tgl Lahir : Pulo Salama, 29 Oktober 2000

Jenis Kelamin : Perempuan

Tanggal Konseling : Rabu, 22 Juli 2020

Waktu Konseling : 13.00- 13.30 wita

Tempat Konseling : Ruang Kelas STIKes Biges

A. Identitas Konseli :

Nama/Inisial : Kiki sanrilla

Tempat/Tgl Lahir : Darma, 29 Januari 1999

Usia : 20 Tahun

Jenis Kelamin : Perempuan

B. Deskripsi Masalah
Konseli adalah anak pertama dari 3 bersaudara. Konseli merupakan

salah satu mahasiswi tingkat akhir di salah satu Sekolah Tinggi Ilmu

Kesehatan di Polewali Mandar. Konseli mempunyai masalah yang

berhubungan dengan orang tua dan pacarnya. Bahwa kedua orang tuanya

tidak menyetujui hubungan dengan pacarnya karena mereka berbeda

agama. Mereka berpacaran sejak masih SMA dan selama ini mereka

pacaran secara diam – diam agar orang tuanya tidak mengetahuinya.

Tetapi selama bertahun – tahun mereka pacaran, mereka tidak

mendapatkan solusi atas permasalahannya tersebut.

C. Analisis/Inti Masalah

Berdasarkan hasil wawancara dengan klien, konselor dapat

menganalisis permasalahan yang dialami klien, yaitu klien mengalami

permasalahan dengan orang tua dan pacarnya. Permasalahannya adalah

orang tuanya tidak menyetujui hubungan klien dengan pacarnya karena

berbeda agama. Sikap orang tuanya tersebut membuat klien menjadi resah

dan tekanan batin. Karena klien tidak mendapat solusi atas

permasalahannya.

D. Bentuk/Rencana Layanan yang akan diberikan


Dari hasil wawancara antara konselor dengan konseli maka rencana

layanan yang konselor berikan untuk membantu konseli mengentaskan

permasalahan yang dialaminya adalah memberikan Layanan Konseling

Individual dengan bentuk:

Bimbingan. Bimbingan merupakan upaya untuk membantu individu

berkembang sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya secara bertahap

dalam proses yang matang. ( Yusuf,2009,hlm.38).

Bimbingan pribadi merupakan upaya untuk membantu individu dalam

menemukan dan mengembangkan pribadi yang beriman dan bertakwa

kepada Tuhan Yang Maha Esa,mantap dan mandiri serta sehat jasmani dan

rohani (Prayitno dan Erman Amti 2004,hlm.167).

E. Kajian Teori

Pendekatan yang di gunakan yaitu Reality Therapy ( Terapi Realitas).

Adalah pendekatan kombinasi psikoterapi dan konseling. Pendekatan

digunakan dengan alasan bahwa konseli hendaknya bertanggungjawab atas

apa yang telah menjadi pilihannya. Yaitu pindah ke bimbingan dan

konseling dan menghadapi segala konsekuensinya.( Seligman, L. Dan

Reichenberg, L.W.2010)
F. Evaluasi, Output dan/atau Tindak lanjut

Dari tahap-tahap konseling yang telah dilaksanakan maka untuk

mencapai tujuan proses konseling maka perlu dilaksanakan penilaian

untuk melihat bagaimana perkembangan klien dalam melaksanakan

konseling maupun setelah melaksanakan proses konseling, adapun

penilaian hasil dari konseling tersebut adalah Konseli memperoleh

pemahaman baru terkait tentang keadaan dirinya dan permasalahan yang

dialaminya. Dan Konseli mempunyai rencana dan komitmen kegiatan

yang akan dilaksanakannya dalam mengentaskan masalah yang

dihadapinya
LAMPIRAN KONSELING

(VERBATIM GANGGUAN KECEMASAN)

Nama Konselor : Fitra amaliah

Nama/inisial Konseli : Kiki Sanrilla

Dialog/Wawancara Konseling

TAHAP AWAL

Tokoh PERCAKAPAN KETERANGAN

Konseli (mengetuk  pintu) selamat pagi bu Opening

Konselor Selamat pagi (sambil berdiri) Opening

Mari silahkan masuk (menghampiri klien sambil

menjabat tangan), silahkan duduk. Ibu senang

sekali berjumpa denganmu. (Tersenyum)

Konseli Iya, Terima kasih bu . (Diam menyimpan  perasaan

tertentu, melihat ke bawah, tidak menatap

konselor)

Konselor Bagaimana kabar kamu hari ini ? Opening

Konseli Kabar saya baik, Bu. (Diam dan melihat kebawah)

Konselor Kelihatannya wajahmu sangat murung?

Tampaknya ada sesuatu yang mengganggu Refleksi perasaan

perasaanmu, sehingga Kamu datang menemui Ibu?

Konseli Iya, Bu. Tapi saya takut untuk menceritakannya.


Konselor Kamu tidak perlu khawatir, disini saya akan

menjaga rahasia kamu sebab dalam melakukan

konseling itu saya diikat kode etik. Jadi jangan ragu

untuk mengungkapkan masalah yang kamu alami

tanpa perlu merasa takut untuk diketahui orang lain

Konselor saya berharap agar masalah yang dialami dapat

teratasi dan menemukan jalan keluar yang terbaik

Konseli Iya (sambil menganggukkan kepala) mudah-

mudahan bisa cepat teratasi.

Konselor Kalau begitu, dapatkah kamu menceritakan kepada Mendengarkan

saya? Saya ingin mendengarkan sejauh mana konseli

perasaan tidak enak yang mengganggu ade.

Konseli Begini Bu , saya terjebak dalam situasi yang sangat

membingungkan (muka sedih dan melihat

kebawah)

Konselor Tampaknya Ade masih bingung dan ragu untuk Eksplorasi

mencerikatannya,

Konselor Lalu, apa yang membuatmu menjadi bingung? Bertanya

Konseli hemm, orang tua tidak setuju Bu

Konselor Bisahkah anda menceritakannya, mengapa orang Pertanyaan

tua anda tidak menyetujui hubungan kalian? tertutup)

Konseli  Sebenarnya, pacar saya tidak seagama dengan saya.

Tapi dia seorang lelaki yang baik dan bertanggung


jawab. Maka dari itu orang tua tidak menyetujui

hubungan kami. Saya harus memilih satu diantara

orang tua atau pacar saya

Konselor Berada di posisi anda saat ini pasti cukup sulit.Saya Empati

dapat memahami apa yang anda rasakan saat & Pertanyaan

ini.Bisakah anda menjelaskan pacarmu lelaki yang terbuka)

baik dan bertanggung jawab seperti apa yang kamu

maksud?

Konseli   hemmm,iya baik terus dia tanggung jawab sama

omongan dan  janjinya, tapi (konseli diam dan

bingung)

Konselor Jadi menurut anda, dengan begitu dia sesosok laki- Menangkap

laki yang sempurna? pesan utama

Konselor Tapi bagaimana? bisahkah anda menceritakannya Mendorong

lebih jelas lagi minimal

Konseli Tapi sama saja orang tua tidak setuju Bu, saya pikir

dengan cara backstreet bisa menyelesaikan

masalah. Padahal saya sangat berharap bisa

menikah dengannya Bu. Jadi selama 4 tahun ini

saya backstreet apa gunanya kalau tetap tidak dapat

restu.
Tahap Pertengahan (Tahap Kerja)

Tokoh PERCAKAPAN KETERANGAN

Konselor Untuk sementara ini, dapat disimpulkan bahwa Menyimpulkan

Ade bingung untuk tetap melanjutkan hubungan sementara

selama 4 tahun dan mendengarkan apa kata orang

tua

Konseli Iya Bu, (diam dan menunduk)

Konselor Sepertinya anda merasa kecewa. Memimpin

Mengapa anda memilih jalan backstreet untuk konseli

menyelesaikan masalah?

Konseli Iya tentu, saya sangat kecewa Bu.

Sebenarnya saya berharap dengan backstreet

lambat laun pacar saya mau pindah agama, tetapi

kenyataannya berbeda . Kami tetap berpegang

teguh pada keyakinan kami masing-masing.

Konselor Apakah itu artinya bahwa

anda mengalami kesulitan dalam memilih antara

orang tua atau pacar kamu?

Konseli Iya pak tapi saya sayang keduanya memilih salah

satu sangat susah.

Konselor Tadi Ade mengatakan bahwa Ade sayang sama


mereka dan untuk memilih salah satu sangat sulit Konfrontasi

tapi ade ingin kedua orang tuanya setuju.

Konseli Iya bu, tapi itu semua sangat sulit terjadi.

Konselor Baiklah, saya pikir anda mempunyai satu Mengambil

keinginan yang belum sepenuhnya, tapi coba inisiatif

anda pikirkan dampak positif dan negatif dari

keputusan anda.

Konseli Mungkin saya harus memilih salah satu dari

mereka dan membuat keputusan yang benar

sehingga tidak menyesal dikemudian hari

TAHAP AKHIR

Tokoh PERCAKAPAN KETERANGAN

Konselor Bagus, Ade sudah bisa memahami masalah

yang sedang di alami

Konseli   Mungkin situasi ini tidak dapat saya ubah,

dan saya juga tidak mungkin menentang

orang tua saya karena beliaulah yang

merawat saya dari kecil sampai sekarang.

Saya juga tidak mungkin pacaran seperti ini

terus menerus, tapi di sisi lain saya sangat

sayang sama pacar saya. Tetapi saya harus


menetukan pilihan, karna saya sudah dewasa

Konselor Bagus, saya yakin anda bisa menentukan

pilihan

Konseli Iya bu , saya paham

Konselor Kita sudah berbicara banyak, apa yang bisa Ringkasan

anda simpulkan dari pertemuan kali ini?

Konseli  Jadi, saya harus menentukan pilihan saya pak,

saya tidak boleh salah pilih. Karena semua ini

untuk masa depan saya. Untuk itu saya lebih

memilih orang tua, saya harus berbakti

kepada orang tua meski saya harus kecewa

pak.

Konselor Rupanya anda sudah paham dengan apa yang Menguatkan klien

akan anda lakukan. Anda pasti bisa, itu

pilihan yang bagus sekali dan anda pasti bisa

melakukannya. Bagaimana perasaan Ade saat

ini?

Konseli Saya merasa lega Bu, kebingungan saya

mulai berkurang

Konselor Jangan sungkan jika anda ada yang ingin kita

bicarakan bersama, datang saja menemui Ibu

lagi.
Konseli   Baiklah kalau begitu, saya permisi Bu, terima

kasih (klien bangun dari kursi sambil berjabat

tangan)

Konselor Selamat siang Kiki (sambil menjabat tangan)


DAFTAR PUSTAKA

.Amti, Erman dan Prayitno. 2004. Dasar-Dasar Bimbingan dan

Konseling. Jakarta: PT. Renika Cipta.

Abidin, Yusuf. 2009. “Guru dan Pembelajaran Bermutu”. Bandung:

Rizqi Press.

Seligman, L. Dan Reichenberg, L.W.2010. “theories of counseling and

psychoterapy”
SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN

Saya yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Kiki Sanrilla

(P)

Tempat/Tgl Lahir : 29 Januari 1999

Alamat : Jalan Poros Mamasa

Setelah menerima penjelasan dari Mahasiswa Keperawatan Stikes Bina Generasi

Polewali Mandar, yaitu:

Nama : Fitra Amaliah

(P)

Nim : P.19.009

Semester/T.A : 2 ( Dua)

Alamat : Pekkabata

Menyatakan bersedia mengikuti konseling individu yang diselenggarakan pada

Rabu,22 Juli, 2020

Polewali, 22 juli 2020

Mahasiswa yang bersangkutan, Yang menyatakan kesediaan,


LEMBAR OBSERVASI

Anda mungkin juga menyukai