Anda di halaman 1dari 4

Nama : Feni HAdi Wibowo

NIM : 7311421010

Jurusan : Manajemen A 2021

EVALUASI MATERI V

1. Jelaskan pengertian ibadah!

Jawab :

Ibnu Taimiyah dalam kitab al-Ubudiyah menjelaskan bahwa ibadah bersifat


menyeluruh meliputi segenap aktifitas manusia baik lahir maupun batin, ucapan
maupun perbuatan yang diridhai dan dicintai Allah Swt.

2. Bagaimana caranya menjadikan sebuah aktivitas sosial bernilai ibadah?

Jawab :

 Niat. “Innamal a'maalu bin niyyah” (Sesungguhnya amal itu tergantung


dengan niat).
 Doa. “ Dan apabila hamba-hambaKu bertanya kepadamu tentang Aku, maka
(jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat.
 Harus semangat dan tidak mudah putus asa. Seseorang yang melakukan
aktivitas kebaikan dengan semangat tanpa ada rasa putus asa maka dinilai
ibadah. Salah satu hadis yang diriwayatkan oleh Al-Tirmidzi menegaskan,
“siapa yang sore harinya disibukkan dengan pekerjaan tangannya, maka
malam harinya ia diampuni Allah.” (HR. Tirmidzi).
 Bersykur atas apapun yang Allah berikan. Salah satu hal agar aktivitas kita
bernilai ibadah adalah dengan bersykur atas segala apa saja yang Allah
berikan. Tidak mengeluh apapun keputusan Allah. Rasulullah Saw bersabda,
“sungguh mulia perangai seorang Muslim, seluruh aktivitasnya bernilai
kebaikan. Apabila mendapatkan kebahagiaan ia bersyukur, dan apabila
mendapat musibah ia bersabar. Semuanya bernilai kebaikan.” (HR. Muslim).
3. Jelaskan tujuan dan hikmah ibadah!

Jawab :

Tujuan ibadah adalah sebagai perantaraan wasilah untuk meluruskan akhlak,


mendidik diri, membersihkan dan mensucikan jiwa dari penyakitpenyakit kejiwaan
dan kemasyarakatan agar selalu mengenal dan mendekatkan diri kepada Allah.

Ibadah sangat berkaitan dengan aqidah (iman), aqidah yang tertanam dalam jiwa
seorang Muslim akan senantiasa menghadirkan dirinya dalam pengawasan Allah
semata sehingga berprilaku sesuai yang dikehendaki Allah.

4. Sebutkan dalil dari al Quran dan Hadits akan perintah ibadah!

Jawab :

 Surat Al Baqarah ayat 43 berisi perintah mendirikan sholat

Artinya:
"Dan dirikanlah sholat, tunaikanlah zakat dan rukuklah beserta orang-orang
yang rukuk."
 Dalil perintah mendirikan sholat
‫ْف َحتّى َجعَلَ َها‬ ِ ‫صالَة ً فَلَ ْم أَزَ ْل أ ُ َر‬
َ ‫اجعُهُ وأ َ ْسأَلهُُُ ُالت َّ ْخ ِفي‬ َ َ‫اء خ َْم ِسيْن‬ ِ َ‫ض هللاُ على أ ُ َّمتِى لَ ْيلَة‬
ِ ‫اإلس َْر‬ َ ‫فَ َّر‬
‫سا ِف ْى ُك ِّل يَ ْو ٍم ولَ ْيلَ ٍة‬
ً ‫خ َْم‬
Artinya: "Allah SWT pada malam Isra' mewajibkan atas umatku lima puluh
solat, kemudian aku terus-menerus kembali kepada Allah SWT dan memohon
keringan sehingga Allah SWT menjadikannya menjadi lima sholat sehari
semalam." (HR. Bukhari dan Muslim).
 Surat Al Baqarah ayat 183 berisi tentang ibadah puasa
Artinya:

"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana


diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa."

 Dalil tentang ibadah puasa


‫اب ْال َجنَّ ِة َوتُغَ ُّل فِي ِه‬
ُ ‫صيَا َمهُ يُ ْفت َ ُح فِي ِه أَب َْو‬ ِ ‫علَ ْي ُك ْم‬ َّ ‫ض‬
َ ُ‫َّللا‬ َ ‫اركٌ ا ْفت ََر‬ َ َ‫ش ْه ٌر ُمب‬
َ َ‫ضان‬ َ ‫قَ ْد َجا َء ُك ْم‬
َ ‫ش ْه ُر َر َم‬
‫ش ْه ٍر َم ْن ُح ِر َم َخي َْرهَا فَقَ ْد ُح ِر َم‬ َ ‫ف‬ ِ ‫اطينُ ِفي ِه لَ ْيلَةٌ َخي ٌْر ِم ْن أ َ ْل‬ َّ ‫ال‬
ِ َ ‫شي‬
Artinya :
"Telah datang kepada kalian bulan yang penuh berkah, diwajibkan kepada
kalian ibadah puasa, dibukakan pintu-pintu surga dan ditutuplah pintu-pintu
neraka serta syetan-syetan dibelenggu. Di dalamnya terdapat malam yang
lebih baik dari seribu bulan. Barangsiapa yang tidak mendapatkan
kebaikannya berarti ia telah benar-benar terhalang atau terjauhkan (dari
kebaikan)." (HR. Ahmad)
 Surat At Taubah ayat 103 berisi tentang zakat

Artinya:

"Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu
membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka.
Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan
Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."

 Surat Al Baqarah ayat 196 berisi tentang perintah ibadah haji dan umroh

Artinya:
"Dan sempurnakanlah ibadah haji dan 'umrah karena Allah. Jika kamu
terkepung (terhalang oleh musuh atau karena sakit), maka (sembelihlah)
korban yang mudah didapat, dan jangan kamu mencukur kepalamu, sebelum
korban sampai di tempat penyembelihannya. Jika ada di antaramu yang sakit
atau ada gangguan di kepalanya (lalu ia bercukur), maka wajiblah atasnya
berfid-yah, yaitu: berpuasa atau bersedekah atau berkorban. Apabila kamu
telah (merasa) aman, maka bagi siapa yang ingin mengerjakan 'umrah sebelum
haji (di dalam bulan haji), (wajiblah ia menyembelih) korban yang mudah
didapat. Tetapi jika ia tidak menemukan (binatang korban atau tidak mampu),
maka wajib berpuasa tiga hari dalam masa haji dan tujuh hari (lagi) apabila
kamu telah pulang kembali. Itulah sepuluh (hari) yang sempurna. Demikian itu
(kewajiban membayar fidyah) bagi orang-orang yang keluarganya tidak
berada (di sekitar) Masjidil Haram (orang-orang yang bukan penduduk kota
Mekah). Dan bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah sangat
keras siksaan-Nya."

 Surat Ad Dzaariyaat ayat 56 perintah Allah kepada jin dan manusia agar
beribadah pada-Nya

Artinya:

"Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka
mengabdi kepada-Ku."

Anda mungkin juga menyukai