DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS NGANCAR
KERANGKA ACUAN
A. PENDAHULUAN
Derajat kesehatan merupakan hasil interaksi dari 4 faktor yaitu faktor ling-
kungan,perilaku,pelayanan kesehatan dan faktor genetik. Dari keempat fakor tersebut
faktor lingkungan merupakan faktor yang paling besar pengaruhnya dibandingkan
dengan ketiga faktor yang lain.
Sampai saat ini berbagai penyakit yang dipengaruhi oleh faktor
lingkungan, seperti diare,TB,ISPA, Typus,DBD masih banyak dijumpai
dimasyarakat. Hygiene sanitasi adalah upaya kesehatan untuk mengurangi atau
menghilangkan faktor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya pencemaran terhadap
lingkungan, air bersih dan air minum .
B. LATAR BELAKANG
Penyediaan air bersih yang tidak memenuhi syarat dapat menjadi factor resiko
terhadap penyakit diare dan kecacingan. Diare merupakan penyebab kematian nomor
4 sedangkan kecacingan dapat mengakibatkan produktifitas kerja menurun dan juga
dapat menurunkan kecerdasan anak sekolah .
2. Tujuan khusus
a. Terselenggaranya upaya pengawasan terhadap sarana air bersih.
b. Meningkatkan pengetahuan ,kesadaran dan kemampuan masyarakat
dalam upaya penyediaan,pemanfaatan dan pemeliharaan sarana air
bersih yang memenuhi syarat kesehatan.
c. Menurunkan angka kesakitan penyakit berbasis lingkungan khususnya
diare.
F. SASARAN
Sarana Air Bersih ( SGL, SPT, PDAM) yang ada dipemukiman penduduk . Setiap
kelurahan diambil 10 SAB.
J. RENCANA ANGGARAN
Anggaran yang diusulkan adalah sebesar Rp 2.400.000,- (Dua Juta Empat Ratus Ribu
Rupiah ) yang bersumber dari BOK dan DAU. Adapun rincian penggunaan dana
tersebut terlampir.
Rincian Penggunaan Dana BOK dan DAU untuk Program Penyehatan Air / Pengawasan Sarana Air Bersih
2.Pemeriksaan Mengetahui kualitas Sumur Gali / Sumur Pompa 12 sampel Mikrobiologi: 6 Jurigen DAU / APBD
Sampel Air air bersih yg Tangan / Sumur Pompa sampel x Rp 250 ml
Bersih digunakan Listrik/ PDAM 70.000 = Rp
masyarakat 420.000
Kimia: 6 sampel
x Rp 250.000 =
Rp 1,500,000
2 Pembinaan TTU V V
7 STBM