Refleksi Terbimbing –
Nilai dan Peran Guru Penggerak
Amung Wiweko (CGP Angkatan 4 Kelas E)
1. Apa saja nilai diri saya? (yang terdapat pada bagian mulai dari diri)
a. Mandiri b. Disiplin
Sedari kecil saya sudah terbiasa mandiri. Saya anak no delapan dari
sembilan bersaudara. Bapak saya pensiuanan, ibuk hanya ibu rumah tangga. Oleh
karena itu sejak kecil saya di didik mandiri terutama dalam mengurus diri dan
keuangan. Tiap bulan sehabis gajian, bapak saya langsung membagi kami uang
untuk digunakan dalam satu bulan yang akan dating. Jadi secara tidak langsung
saya sejak kecil sudah belajar memeneg uang agar bisa samapi digunakan untuk
kebutuhan pribadi saya dalam satu bulan.
Saya di-didik harus mendiri dan GERCEP kata orang sekarang. Kegiatan itu
saya lakunan sejak lulus SD. Lulus dari SD saya sudah mencari sekolah sendiri
tanpa diantar siapapun. Karena kakak-kakak saya juga sibuk sendiri.
Saya harus disiplin waktu, oleh karena tuntutan membagi waktu antara sekolah,
bermain serta membantu tetanga yang produksi rambak untuk tambahan uang saku
saya.
Sejak sekolah, tepatnya kelas 2 SMA saya berjualan make up lewat buku brosur
saat itu merk nya (AVON). Dari situ saya belajar bisnis tanpa modal. Hanya ikut
member saja.
Selain itu, saya sangat semangat mempelajari hal-hal baru terutama teknologi,
sehingga nantinya akan menimbulkan imajinasi-imajinasi baru yang muncul dalam
pikiran saya yang nantinya akan sangat berguna dalam kehidupan saya ke depanya.
2. Apa yang saya rasakan setelah mengetahui nilai dari Guru Penggerak?
Jelaskan!
Setelah merasakan nilai dari guru penggerak saya merasa bersyukur. Karena
kekuatan dalam diri saya, mandiri dan inovatif bisa saya aplikasikan diprogram ini.
Hal yang paling menarik dari program guru penggerak ini, menurut saya adalah dari
sisi leadership. Kita akan diasah menjadi pemimpin pembelajaran yang nantinya
akan berpihak pada murid.Tentu menjadi bagian dari program guru penggerak itu
adalah sesuatu yang waoooow, merasa keren karena menjadi bagian dari
transformasi pembelajaran.
3. Apa saja nilai diri Guru Penggerak yang sudah saya miliki sekarang?
APA SAJA NILAI GURU PERNGGENG SUDAH SAYA MILIKI SEKARANG?
4. Diantara nilai-nilai yang sudah saya pelajari, nilai apa yang saya rasa perlu
saya kuatkan? jelaskan!
Nilai yang perlu saya kuatkan adalah nilai berpihak pada murid, terkadang
saya masih melakukan pembelajaran teacher center. Sikap seperti ini tidak bisa
membuat anak senang dan bahagia karena peran guru terlalu menguasai
pembelajaran. Padahal banyak persoalan hidup hanya bisa terselesaikan dengan
kemampuan-kemampuan lain bukan pengajaran yang cenderung mengekang
kemerdekaan anak. Persoalan itu harus melibatkan murid, pembelajaran yang
mumpuni tidak lain yaitu pembelajaran yang berpihak pada murid. Pembelajaran
berpihak pada murid membuat anak bahagia dan merdeka serta melatih
kepemimpinan yang ada pada murid.
5. Apa yang saya rasakan setelah mengetahui peran dari seorang Guru
Penggerak?
Perubahan itu saya mulai dari diri saya sendiri, mengajak kolaborasi rekan,
tapi saya memilki keyakinan pendidikan di Indonesia bisa maju dengan langkah dan
tindakan yang saya lakukan
6. Apa yang bisa saya lakukan (khusus untuk diri saya) untuk menguatkan
peran dan nilai Guru Penggerak?
Rasa malas menjadi sumber penghambat terbesar dari diri saya. Karena tidak
selamanya selalu merasa sehat, selalu mod.
Tetapi, itu tidak menjadi beban bagi saya, biarkan semua berjalan beriringan,
proses dan waktu yang akan menjawabnya. Saya hanya perlu berusaha, fokus dan
melakukan yang terbaik.