0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6 tayangan2 halaman
Menurut berbagai pandangan, manusia terdiri dari aspek jasmani dan rohani. Islam melihat manusia sebagai hamba Allah yang harus mengendalikan nafsu dengan akal. Hindu dan Buddha memandang manusia sebagai gabungan unsur rohani dan jasmani yang berubah-ubah. Komunis melihat manusia sebagai mahluk ekonomis, sedangkan evolusi menganggap manusia sebagai binatang cerdas yang berevolusi. Fascisme menekankan kesukuan
Menurut berbagai pandangan, manusia terdiri dari aspek jasmani dan rohani. Islam melihat manusia sebagai hamba Allah yang harus mengendalikan nafsu dengan akal. Hindu dan Buddha memandang manusia sebagai gabungan unsur rohani dan jasmani yang berubah-ubah. Komunis melihat manusia sebagai mahluk ekonomis, sedangkan evolusi menganggap manusia sebagai binatang cerdas yang berevolusi. Fascisme menekankan kesukuan
Menurut berbagai pandangan, manusia terdiri dari aspek jasmani dan rohani. Islam melihat manusia sebagai hamba Allah yang harus mengendalikan nafsu dengan akal. Hindu dan Buddha memandang manusia sebagai gabungan unsur rohani dan jasmani yang berubah-ubah. Komunis melihat manusia sebagai mahluk ekonomis, sedangkan evolusi menganggap manusia sebagai binatang cerdas yang berevolusi. Fascisme menekankan kesukuan
Menurut Islam manusia sebagai mahluk Allah. Manusia sebagai hamba Allah di dunia. Hubungan manusia dengan Allah dapat digambarkan seperti hubungan antara seorang raja dan rakyat. Akal dan nafsu sebagai kelengkapan yang sangat penting yang telah diberikan kepada manusia di dalam kehidupannya. Manfaat dari akal adalah untuk membukakan segala misteri yang mustahil diketahui oleh ciptaan lain misalnya binatang. Sedangkan nafsu diberikan untuk akal manusia. Jika seseorang mampu mengatasi nafsunya melalui akalnya maka selamatlah ia dan pastilah akan mengalami kebahagiaan di akhirat nantinya. Akan tetapi jika tidak dapat menguasai nafsunya maka dia akan mengalami hukuman di akhirat. Menurut Hindu manusia batiniah dan lahiriah mengalir dari jiwa yang identik dengan brahman. Brahman ini mengalirkan asa rohani dan asa badan. Gabungan dari dua asa ini mengalirkan berbagai hal yang dijumpai di alam. Menurut Budha, manusia terdiri dari nama rupa yakni unsur rohani dan jasmani. Dalam diri manusia tidak ada yang tetap oleh sebab itulah semua akan dilenyapkan dan adanya perubahan. Oleh karena itulah semua yang ada di duinia ini akan mengalami perubahan gerak secara terus-menerus. Menurut kebatinan manusia terdiri dari tiga bagian: badan kasar, badan halus dan jiwa. Yang dimaksud dengan badan kasar adalah wadah yang tampak, badan jasmani yaitu bentuk yang dapat diamati bersama sama dengan panca inderanya. Badan halus adalah dari kelompok nafsu. Sedangkan menurut Brata Kesawa dan Paryana badan halus adalah dunia psykhologis dau jiwani, yang disebut duego atau dunia aku. Maka seluruh bentuk-bentuk Menurut kebatinan dari kejahatan yang ada menurut kebatinan berasal dari badan kasar dan badan halus. Manusia menurut komunisme memandang manusia hanya sebagai mahluk hewani dan mahluk ekonomis (homoeconomicos). Le Febre seorang komunis dari Perancis berpendapat bahwa manusia mengandung segala kekayaan yang ada di dunia. Karena manusia adalah satu- satunya mahluk yang benar, yang selalu mengubah alam, dunia dan dirinya sendiri. Marx, Engels dan Lenin sebagai tokoh komunisme, mereka menganut faham materialisme, menolak Allah sebagai pencipta manusia menurut gambar Allah. Manusia sebagai mahluk biologis ekonomis maka harga diri tergantung pada produksi kerja yang dihasilkan. Manusia menurut evolusi bahwa manusia dianggap sebagai binatang menyusui yang cerdas, yang pertumbuhannya berlangsung menurut proses evolusi, dari tingkat yang rendah ke tingkat yang lebih tinggi. Teori evolusi mengajarkan bahwa zat-zat kimia yang berada di bumi pada waktu bumi ini masih primitif, tergabung melalui suatu proses yang tidak dimengerti. Zat- zat kimia tersebut bersama-sama menghasilkan zat-zat kehidupan pertama yang akhirnya menjadi sel-sel yang pertama melalui kekuatan mereka sendiri. Dan sel-sel yang hidup ini muncul suatu proses dimana dari sesuatu yang sederhana timbul sesuatu yang kompleks dari bentuk kehidupan tanpa tulang belakang. Ikan terevolusi menjadi katak, yang juga terevolusi menjadi reptil, dan akhirnya binatang-binatang muncul dari mana pada akhirnya mahluk seperti kera, terevolusi menjadi pria dan wanita. Manusia meuurut Cynical Passimistis. Menurut faham ini yang paling dibutuhkan dari manusia bukanlah pemikirannya tetapi kebodohannya Manusia perlu bersikap bodoh dan pesimis agar jangan semakin sombong dan egois. Memang manusia memiliki pengetahuan, keahlian, kekuatan dan keterampilan. Tetapi harus diingat bahwa hal ini semakin membawa manusia berhadapan dengan berbagai-bagai bahaya dan kesulitan. Kesulitan yang paling besar ialah tiadanya kedasaran, justru mementingkan diri sendiri. Manusia menurut Fascisme. Fascisme adalah bentuk negara yang pamng ekstrem dan Nazisme, sebagai perwujudannya, Mereka menekankan kesukuan dan tanah air Masalah yang paling penting digumuli fascisme adalah pandangan kenegaraan yang bersifat absolut, nasionalis dan totaliter. Negara merupakan lambang penguasaan tertinggi.