Studi Kasus Ujian Akhir

Course Manajemen Risiko Kredit

Kasus 1

Tuan A mengajukan pinjaman di sebuah bank ABC, kebetulan Tuan A memiliki hubungan baik
dengan beberapa pihak manajemen Bank tersebut. Pihak AO (Account Officer) tidak melakukan
melakukan survey terlebih dahulu karena pinjaman pertama lunas dengan baik. Pihak
manajemen memberikan pinjaman dengan alasan bahwa orang tersebut memiliki karakter baik.
Angsuran bulan pertama dan kedua berjalan lancar, namun setelah itu menunggak beberapa
bulan. Beredar kabar ternyata orang tersebut tersandung kasus penipuan penggelapan uang,
sehingga orang tersebut menjadi buronan polisi. Akhirnya angsuran tidak terbayar atau terjadi
kredit macet.

Pertanyaan :

1. Bagaimana langkah yang harus dilakukan oleh AO dalam proses pengajuan kredit oleh
nasabah?
2. Apakah tindakan yang dilakukan pihak Manajemen sudah benar? Jelaskan!
3. Bagaimana cara mengatasi kredit macet tersebut!
4. Bagaimana pihak manajemen dalam menyiapkan dana cadangan untuk kasus tersebut !

Kasus 2

Tuan B mengajukan pinjaman di Bank XYZ. Beliau berprofesi sebagai Guru dan memiliki usaha
Pakaian. Berdasarkan referensi dari tetangga, Tuan B adalah orang yang baik dan dermawan.
Tuan B tinggal di sebuah perumahan dan memiliki sebuah mobil. Berdasarkan jaminan yang
dimiliki tersebut. Ketika mengajukan pinjaman, pihak bank langsung memberikan pinjaman
sesuai permintaan. Namun, pada saat angsuran ke tiga ternyata Tuan B tidak mau membayar
sehingga terjadi kredit macet.

Pertanyaan :

1. Berdasarkan kasus tersebut, analisislah penyebab terjadi kredit macet !

2. Menurut Anda, jelaskan kesalahan dalam proses persetujuan kredit tersebut?
3. Langkah apa yang harus dilakukan pihak Bank untuk memitigasi risiko tersebut!

Kasus 3

Tuan C adalah seorang pendagang baju anak-anak yang ingin mengajukan kredit pembelian HP
baru senilai Rp 2.000.000. Berikut sekilas beberapa informasi yang didapat dari usaha Tuan C,
antara lain: Penjualan dalam tiap bulan rata-rata sebesar Rp 3.500.000 dan laba perbulan setelah
dikurangi biaya-biaya rata-rata sebesar Rp 1.500.000. Total aset yang dimiliki Tuan C selama 3
tahun menjalankan usahanya senilai Rp 5.000.000. dan Modal usaha sebesar Rp 2.700.000.

Pertanyaan:

1. Analisislah keadaan usaha Tuan C tersebut dengan rasio profitabilitas!

2. Jelaskan menurut anda bagaimana kelayakan pengajuan kredit Tuan C jika dilihat dari
rasio profitabilitas!
3. Menurut anda, informasi apa yang paling penting untuk dianalisa dalam pengajuan kredit
mikro?