NIM : P1337420319023 Kelas : 3 Reguler A MK : Metodologi Penelitian Dosen Pengampu: Zaenal Amirudin, S.Kep,Ns,M.Si
Asuhan Keperawatan dengan Fokus Masalah Nyeri Kepala pada Pasien
Hipertensi di Rumah Sakit Umum Daerah Bendan Kota Pekalongan
1. Variabel Independen dan Variabel Dependen
Variabel Independen: Nyeri Kepala Variabel Dependen: Hipertensi
2. Definisi Operasional
Variabel Definisi Operasional Hasil Ukur Skala
Nyeri Nyeri kepala merupakan perasaan Skala 0 tidak ada nyeri, Ordinal Kepala nyeri atau sakit, termasuk rasa 1-3 nyeri ringan, 4-6 tidak nyaman pada daerah nyeri sedang, 7-9 sangat tengkuk kepala mulai dari kening nyeri, dapat ke arah atas dan belakang. Saat dikendalikan, skala 10 tekanan darah naik penderita nyeri berat dan tidak sering merasakan sakit kepala, terkontrol. merasa kaku dan sakit pada tengkuk.
Hipertensi Hipertensi merupakan penyakit Normal <120/80 mmHg, Ordinal
yang berhubungan dengan pre hipertensi 120- tekanan darah manusia. Tekanan 139/85-89 mmHg, darah yaitu tekanan yang terjadi di hipertensi stage I 140- dalam pembuluh arteri ketika 159/90-99 mmHg, darah dipompa oleh jantung ke hipertensi stage II seluruh anggota tubuh. Seseorang ≥160/≥100 mmHg dikategorikan memiliki tekanan darah tinggi atau diatas rata-rata jika tekanan darahnya mencapai 140 mmHg (systole) atau lebih yang diukur ketika sedang duduk dan tekanan diastole 90 mmHg atau lebih.
3. Bentuk instrumen yang digunakan:
1. Lembar format asuhan keperawatan medikal bedah yang mencakup proses keperawatan meliputi pengkajian, analisis data, diagnosis keperawatan, perencanaan, implementasi, dan evaluasi. 2. Alat kesehatan yang digunakan dalam melakukan pemeriksaan fisik berupa tensimeter, thermometer, stetoskop, dan jam tangan. 3. Pengukur nyeri dengan numerating rating scale (NRS) dan atau Skala FACES Wong- Backer 4. Alat tulis berupa buku catatan, bolpoint, pensil, penghapus, dan penggaris.