Anda di halaman 1dari 2

Nama : Sevia Alycia Azzahro

NIM : P1337420319019
Kelas : 3 Reguler A
Mata kuliah : Metodologi Penelitian
Dosen Pengampu : Zaenal Amirudin, S.Kep, Ns, M.Kes

ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN POLA TIDUR


PADA PASIEN ANAK POST OP FRAKTUR

1. Variabel Independen dan Dependen


a. Variabel Independent / Variabel Bebas
Variabel independen merupakan variabel yang dimanipulasi oleh peneliti. Variabel ini
sering disebut experimental atau treatment variable. Variabel independen dikatakan
sebagai cause dan variabel dependen dikenal sebagai efek, atau variabel dependen
adalah efek dari variabel independen.
Variabel Independent: Post op fraktur

b. Variabel Dependent / Variabel Terikat


Variabel dependen dikenal sebagai akibat (effect) merupakan variabel yang berubah
akibat dari perubahan variabel lain. Variabel ini sering disebut sebagai variabel
tergantung atau variabel terikat.
Variabel Dependent: Gangguan pola tidur

2. Jenis Variabel
Judul KTI: Asuhan Keperawatan Gangguan Pola Tidur Pada Pasien Anak Post OP Fraktur
Variabel Dependent Variabel Independent

Dalam judul KTI yang saya ambil terdapat dua jenis variabel, yaitu variabel independent
dan variabel dependent.

3. Definisi Operasional, Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen


a. Definisi Operasional
- Asuhan keperawatan gangguan pola tidur diberikan kepada pasien anak post operasi
fraktur melalui pemberian pelayanan keperawatan yang sesuai dengan standar
keperawatan dimulai dari tahap pengkajian sampai evaluasi yang dilakukan selama 3
hari dimulai dari hari pertama anak post operasi fraktur sampai hari ke-3.
- Fraktur yang kerap disebabkan oleh trauma atau cedera fisik merupakan terputusnya
kontinuitas tulang, retak atau patahnya tulang yang utuh, yang ditentukan sesuai jenis
dan luasnya trauma.
- Gangguan pola tidur merupakan gangguan kualitas waktu tidur akibat faktor
eksternal. Batasan karakteristik antara lain gejala dan tanda mayor subjektif yaitu
mengeluh sulit tidur, mengeluh sering terjaga, mengeluh tidak puas tidur, mengeluh
pola tidur berubah, serta mengeluh istirahat tidak cukup. Sedangkan gejala dan tanda
minor subjektif yaitu mengeluh kemampuan beraktivitas menurun.
b. Teknik Pengumpulan Data
- Wawancara
Proses pengumpulan data melalui wawancara pada pasien maupun keluarga pasien
mengenai keluhan utama yang dirasakan pasien pada saat pengkajian meliputi
riwayat kesehatan sekarang, riwayat kesehatan dahulu, riwayat kesehatan keluarga.
- Observasi
Pengumpulan data dimana data dikumpulkan melalui observasi visual atau
pengamatan secara langsung terhadap pasien
- Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan fisik yang meliputi keadaan umum pasien, kesadaran, serta tanda-tanda
vital pada pasien.
c. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
- Format pengkajian asuhan keperawatan gangguan pola tidur dengan post op fraktur
- Alat kesehatan dalam pemeriksaan fisik seperti tensimeter, stetoskop, thermometer,
serta arloji / jam tangan
- SAP dan leaflet mengenai upaya peningkatan pola tidur
- Alat tulis dan buku catatan

Anda mungkin juga menyukai