Anda di halaman 1dari 4

Nama : Ranti Lestari

Kelas : B
Nim : B10019007
Tugas 1, Senin 13 September 2021

Kebijakan Hukum Pidana

Mencari 3 Undang Undang yang telah di Revisi yang Ancaman Hukumam Pidana nya
Berkurang/Menurun, Antara lain :

Undang Undang Sebelum di Revisi Sesudah di Revisi Penjelasan

Undang undang Undang-Undang Nomor Undang-Undang Nomor Alasan untuk menurunkan


Informasi dan 11 tahun 2008 tentang 19 Tahun 2016 (UU ITE) ancaman sanksi pidana
Transaksi Informasi dan Transaksi Pada 27 Oktober 2016 bagi pelaku pencemaran
Elektronik Elektronik rapat paripurna Dewan nama baik ini diturunkan
disahkan 21 April 2008 dan Perwakilan Rakyat setelah mengkaji
menjadi cyber law pertama mengesahkan UU Nomor banyaknya kasus
di Indonesia. 19 Tahun 2016 pencemaran nama baik
melalui elektronik.
Pasal 27 Ayat (3) Pasal 45 Ayat (3) Sebelumnya, pasal tersebut
“setiap orang dengan “Setiap Orang yang menyebutkan ancaman
sengaja, dan tanpa hak dengan sengaja dan tanpa hukuman 6 tahun, yang
mendistribusikan dan/atau hak mendistribusikan dinilai tinggi.
mentransmisikan dan/atau dan/atau mentransmisikan Hal ini membuat
membuat dapat diaksesnya dan/atau membuat dapat masyarakat merasa tidak
Informasi Elektronik diaksesnya Informasi lagi bebas berekspresi. Jadi
dan/atau Dokumen Elektronik dan/atau penurunan ancaman
Elektronik yang memiliki Dokumen Elektronik yang hukuman ini dapat menjadi
muatan memiliki muatan jalan tengah, tanpa perlu
penghinaan dan/atau penghinaan dan/atau menghapus pasal tersebut.
pencemaran nama baik, pencemaran nama baik Hal ini diharapkan
diancam dengan pidana sebagaimana dimaksud membuat masyarakat bisa
penjara paling lama 6 dalam Pasal 27 ayat (3) memanfaatkan Internet
(enam) tahun dan denda Rp. dipidana dengan pidana dengan efektif.
1.000.000,00 (satu miliar penjara paling lama 4
rupiah).” (empat) tahun dan/atau
denda paling banyak
Rp750.000.000,00 (tujuh
ratus lima puluh juta
rupiah).”
Pasal 29 Pasal 45B Cyberbullying disisipkan
“Setiap Orang dengan “Setiap Orang yang pula di Pasal 29. Kebijakan
sengaja dan tanpa hak dengan sengaja dan tanpa kriminalisasi yang
mengirimkan Informasi hak mengirimkan memasukkan
Elektronik dan/atau Informasi Elektronik cyberbullying ini juga
Dokumen Elektronik yang dan/atau Dokumen berpotensi menimbulkan
berisi ancaman kekerasan Elektronik yang berisi kriminalisasi yang
atau menakut-nakuti yang ancaman kekerasan atau berlebihan karena
ditujukan secara pribadi dan menakut-nakuti yang pengertian perundungan
dipidana dengan pidana ditujukan secara pribadi masih sangat luas, yang
penjara paling lama 12 (dua sebagaimana dimaksud disebabkan oleh tidak
belas) tahun dan/atau denda dalam Pasal 29 dipidana adanya definisi baku
paling banyak dengan pidana penjara mengenai perundungan
Rp2.000.000.000,00 (dua paling lama 4 (empat) tradisional. Oleh karena
miliar rupiah).” tahun dan/atau denda itu, tindak pidana ini
paling banyak bersifat lentur dan
Rp750.000.000,00 (tujuh multitafsir, sehingga
ratus lima puluh juta berpotensi besar
rupiah).” disalahgunakan dalam
penegakannya.

RKUHP (Revisi Undang Undang Nomor Revisi Kitab Undang Pada Pasal 2 UU Tipikor,
Kitab Undang 31 Tahun 1999 tentang undang Hukum Pidana hukuman untuk tindakan
Undang Hukum Pemberantasan Tindak (RKUHP) serupa diganjar paling
Pidana) pidana Korupsi singkat empat tahun
penjara dan paling lama 20
Pasal 2 ayat (1) Pasal 604 tahun penjara. Begitu juga
"Setiap orang yang secara “Setiap Orang yang dengan dendanya. Dalam
melawan hukum melakukan dengan tujuan ppasal 2 UU Tipikor
perbuatan memperkaya diri menguntungkan diri menetapkan denda paling
sendiri atau orang lain atau sendiri atau orang lain atau sedikit Rp200 juta, akan
suatu korporasi yang dapat suatu Korporasi, tetapi dalam pasal 604
merugikan keuangan negara menyalahgunakan RKUHP dendanya menjadi
atau perekonomian negara, kewenangan, kesempatan Rp10 juta.
dipidana dengan pidana atau sarana yang ada Kategori Denda
penjara seumur hidup atau padanya karena jabatan a. kategori I, Rp 1.000.000
pidana penjara paling atau kedudukan yang b. kategori II, Rp
singkat 4 (empat) tahun dan merugikan keuangan 10.000.000
paling lama 20 (dua puluh) negara atau perekonomian c. kategori III, Rp
tahun dan denda paling negara, dipidana dengan 50.000.000
sedikit Rp 200.000.000,00 pidana penjara seumur d. kategori IV, Rp
(dua ratus juta rupiah) dan hidup atau pidana penjara 200.000.000
paling banyak Rp paling singkat 2 (dua) e. kategori V, Rp
1.000.000.000,00 (satu tahun dan paling lama 20 500.000.000
miliar rupiah)." (dua puluh) tahun dan f. kategori VI, Rp
denda paling sedikit 2.000.000.000
kategori II dan paling g. kategori VII, Rp
banyak kategori VI.” 5.000.000.000 dan
h. kategori VIII, Rp
50.000.000.000

Pasal 605 RKUHP yang


Pasal 3 Pasal 605 diambil dari Pasal 3 UU
“Setiap orang yang dengan “Setiap Orang yang Tipikor tentang
tujuan menguntungkan diri dengan tujuan penyalahgunaan
sendiri atau orang lain atau menguntungkan diri wewenang dan merugikan
suatu korporasi, sendiri atau orang lain atau keuangan negara, sanksi
menyalahgunakan suatu korporasi, dendanya lebih ringan dari
kewenangan, kesempatan menyalahgunakan Rp50juta menjadi
atau sarana yang ada kewenangan, kesempatan Rp10juta.
padanya karena jabatan atau atau sarana yang ada Kategori Denda :
kedudukan yang dapat padanya karena jabatan a. kategori I, Rp 1.000.000
merugikan keuangan negara atau kedudukan yang b. kategori II, Rp
atau perekonomian negara, merugikan keuangan 10.000.000
dipidana dengan pidana negara atau perekonomian c. kategori III, Rp
penjara seumur hidup atau negara, dipidana dengan 50.000.000
pidana penjara paling pidana penjara seumur d. kategori IV, Rp
singkat 1 (satu) tahun dan hidup atau pidana penjara 200.000.000
paling lama 20 (dua puluh) paling singkat 2 tahun dan e. kategori V, Rp
tahun dan atau denda paling paling lama 20 tahun dan 500.000.000
sedikit Rp. 50.000.000,00 denda paling sedikit f. kategori VI, Rp
(lima puluh juta rupiah) dan kategori II dan paling 2.000.000.000
paling banyak Rp. banyak kategori VI.” g. kategori VII, Rp
1.000.000.000,00 (satu 5.000.000.000 dan
milyar rupiah).” h. kategori VIII, Rp
50.000.000.000.

Pasal 607 Ayat (2)


Undang Undang Nomor Pasal 607 RKUHP yang diambil dari
20 Tahun 2001 Tentang “(1) Setiap Orang yang Pasal 11 UU Tipikor
Perubahan Undang memberikan hadiah atau tentang penyelenggara
undang Nomor 31 Tahun janji kepada pegawai yang menerima suap,
1999 tentang negeri atau penyelenggara ancaman hukumannya
Pemberantasan Tindak negara dengan mengingat menjadi lebih
pidana Korupsi kekuasaan atau wewenang ringan dari paling lama
yang melekat pada jabatan lima tahun penjara menjadi
atau kedudukannya, atau empat tahun penjara.
Pasal 11 oleh Dalam pasal ini juga,
“Dipidana dengan pidana pemberi hadiah atau janji denda terpidana korupsi
penjara paling singkat 1 dianggap melekat pada menjadi Rp200 juta.
(satu) tahun jabatan atau kedudukan Sedangkan denda untuk
dan paling lama 5 (lima) tersebut dipidana dengan tindakan serupa diganjar
tahun dan atau pidana denda pidana penjara paling lama Rp250 juta pada UU
paling sedikit Rp 3 (tiga) tahun dan denda Tipikor
50.000.000,00 (lima puluh paling banyak Kategori Kategori Denda :
juta rupiah) dan paling IV. a. kategori I, Rp 1.000.000
banyak Rp 250.000.000,00 (2) Pegawai negeri atau b. kategori II, Rp
(dua ratus lima puluh juta penyelenggara negara 10.000.000
rupiah) pegawai negeri atau yang menerima hadiah c. kategori III, Rp
penyelenggara negara yang atau janji sebagaimana 50.000.000
menerima hadiah atau janji dimaksud pada ayat (1) d. kategori IV, Rp
padahal diketahui atau patut dipidana dengan pidana 200.000.000
diduga, bahwa hadiah atau penjara paling lama 4 e. kategori V, Rp
janji tersebut diberikan (empat) tahun dan denda 500.000.000
karena kekuasaan atau paling banyak Kategori f. kategori VI, Rp
kewenangan yang IV.” 2.000.000.000
berhubungan dengan g. kategori VII, Rp
jabatannya, atau yang 5.000.000.000 dan
menurut pikiran orang yang h. kategori VIII, Rp
memberikan hadiah atau 50.000.000.000.
janji tersebut ada hubungan
dengan jabatannya.”

Anda mungkin juga menyukai